Berdasarkan informasi yang saya dapat itu bukan bagian dari film gan, tapi scene dari lagu. Soalnya saya pernah bertanya kepada orang filipina, hanya saja saya tidak mendapati judul lagunya
Negara kita ini sudah terlalu banyak penduduk yang harus diberi makan tapi tanpa persaingan kita hanya hidup tanpa tahu sedang berkompetisi dengan waktu, seharusnya selalu adanya 'eliminasi' dengan harapan adanya perlawanan lebih kuat.
Harusnya mereka sudah belajar dari wilayah indonesia yang lepas dari NKRI kemudian sumber dayanya dieksploitasi secara besar-besaran.:salamkenal :shakehand2
Dulu pernah ada temen sekolah yang kerjaannya sharing video dewasa di group-group oprek, setelah saya ikut komentar ternyata dia malah hapus pertemanan di dan postingan sebelumnya juga sama. semenjak itu orangnya nggak pernah teguran lagi hehe :wakaka :lehuga
Kalaupun orang tersebut sadar akan dirinya. Buat apa berubah? karena mereka tahu akan kehilangan kesenangan dan merugikan diri jika sensasi tersebut tidak terpenuhi
Walau data dan sejarah disediakan dengan komprehensif saya tetap malas membaca nih gan, jadi postingan ini sudah agak lama tapi baru baca sekarang :sup2 :toast
Kemampuan guru memang menjadi masalah utamanya, sebab saya dapati dibeberapa daerah banyak yang mengajar secara asal-asalan yang penting presensi di kelas jalan tanpa hambatan dengan mindset "tidak ada problem gaji tetap mengalir". Jadi, tujuan mereka yang ingin masuk guru PNS kebanyaka...
Tak peduli lingkungan rusak, kalau bisa dinikmati selagi hidup, kenapa nggak? :entahlah :sup2 :bingung
Semua kualitas itu saya punya, tapi kita semua tahu yang paling terpenting adalah tampilan luar, kalau dari penampilan saja tidak menarik tidak akan ada yang mau tau bagaimana pribadinya. Semoga saya mendapat jodoh terbaik.
Kesedihan saya mulai muncul sebagai orang yang ingin jadi game developer, ternyata butuh waktu bertahun-tahun untuk membuat game seperti ini. :berduka
"Kami akan pastikan untuk apa anggaran sebesar itu. Apakah untuk antivirus saja atau buat yang lain." Jangan salah sangka gan, barangkali maksudnya Rp1 Miliar untuk beli sisanya kebutuhan tak terduga *(korupsi)* :lehuga :recsel :recsel
Banyak yang nggak suka dengan beliau, walaupun selama ini saya selalu percaya pemerintah lama-kelamaan ucapan beliau menjadi masuk akal setelah kasus 700 panitia KPS yang diberitakan meninggal tanpa otopsi, sungguh tak masuk akal kan? cuma beliau yang berani dan harapan kita semua.