Duhai Telur Suci Indahmu tak tergambarkan duniawi Tak dapat digantikan Oleh seisi duniawi Duhai Telur Suci Kau ku puja dan ku kagumi Dari apa yang ada di bumi Kau lah tujuan kami Kami pasukan Kecebong Putih Takan pernah berhenti Mencoba mencari dan memiliki Kami rela mati Berakhir di kamar mandi a
Berat atau tidak Hanya ada dalam batas ilusi Selama kaujalani dengan yakin Semua akan terlewati Nb: harus muter dulu gan hehe. Iya, seperti warna dalam gradasi Tidak jelas dilihat dalam satu sisi Aku bingung mau berkata apa lagi Engkau selalu terus menasihati Hanya terima kasih yang mampu kuberi
Tetap semangat! Sau saat nanti Kau kan temukan Sosok yang akan bisa menemanimu Seumur hidup kalian :angel Iya, aku akan selalu semangat Karena perjalanan ini cukup berat Tetapi aku harus selalu kuat Supaya kebahagiaan tumbuh pesat Sis, ada stok cendol lagi? Maaf ya :malu:
Jangan bersedih, wahai kawan Nanti kan kautemukan Sosok indah nan tepat Tuk temanimu di hidup ini Buka hatimu Nanti kan kaujumpai juga Semangat! Terima kasih sista yang tercinta Nasihatmu membuatku sedikit lega Layaknya bidadari surga Engkau menenangkan nuraniku yang gulana :peluk :peluk :pelu
Aamiin Tapi kisah cintaku selalu karam Tak pernah bisa menjaga hubungan Mungkin aku terlampau pendiam Sehingga dia tak mau lagi pacaran :sorry :sorry :sorry
Terlalu merindukan seseorang Di setiap sukma yang berlalu lalang Kucari bayangnya Hanya untuk melepaskan tangis pilu Karena dia tak kudapati di sana :( Mungkin dia sedang bepergian Tuk menemukan cinta sejatinya Selalu do'akan bagi kebaikan dirinya Semoga suatu saat nanti kalian bertemu di bahter
Rindu yang terlalu dalam Sampai mewarnai hampir semua bingkai napas Pekat, tanpa kompromi Ah... apa aku mengenalmu? Ps: lagi buntu ide gan, tar aja main ke thread entenya ya :D Rindu yang begitu menyakitkan sukma Sampai aku tak mampu mengenali nurani Hitam, penuh masa lalu yang kelam Aku menge
Di sini tadi hujan lebat Tak juga menghanyutkan gemuruh rasa Malah semakin giat bergejolak Sikapku yang mana yang kau rindukan? Rasa apa yang membuatmu bergejolak? Apakah semangatmu yang meledak-ledak? Ataukah hati yang ingin menjerit berteriak? Sikapmu yang lembut dan penuh kasih Semangat dan
Malam ini begitu sunyi Tiada jangkrik yang bernyanyi Memainkaan nada harmoni Semuanya sedang sembunyi Karena hujan yang tak kunjung turun dari pagi Sejenak ada rindu Lewat kisah sendu Ketika tatapan beradu Aku merindukan sikapmu yang dulu Izin mampir ya sis, maaf kalau puisinya nggak bagus :D K...