Mie instan merupakan makanan idaman bagi hampir semua masyarakat di Indonesia. Selain rasanya yang enak dan menggugah selera, mie instan ini sangat mudah untuk kita dapatkan. Namun, bolehkah penderita asam lambung makan mie instan?



Seperti yang kita ketahui kalau penderita asam lambung ini pantangan makanannya banyak sekali, nggak cuma satu aja. Mengapa? Karena orang yang menderita asam lambung biasanya perutnya ini sangat sensitif.

Sedikit-sedikit kalau makanannya nggak cocok ya asam lambungnya kambuh. Apabila asam lambung ini sudah naik, maka kondisi tubuh penderitanya akan merasakan ketidaknyamanan yang berat.

Sebab, beberapa gejala asam lambung ini sangatlah menggangu, seperti mual, muntah, perut kembung, nyeri perut, dan sensasi panas di ulu hati.

Apa itu Mi Instan?



Hampir semua orang di Indonesia pasti sudah mengenal mi instan karena makanan ini adalah makanan paling favorit buat masyarakat Indonesia. Mi instan muncul di Indonesia sudah sejak tahun 1968.

Mi instan juga menjadi persediaan makanan di rumah dan menjadi makanan yang bisa kita makan kapan saja. Selain itu, mi instan lokal ini juga sangat sering dibawa oleh orang-orang yang akan menjalankan perjalanan keluar negeri.



Oleh karena itu, mi instan sudah seperti masuk ke dalam sendi-sendi kehidupan masyarakat Indonesia. Melihat popularitas dari mi instan, apakah makanan ini baik untuk penderita asam lambung naik (GERD).

Bolehkah Penderita Asam Lambung Makan Mie Instan?

Pada dasarnya, mi instan adalah makanan cepat saji yang bisa kita makan kapan saja dan di mana saja. Namun, bagi orang-orang yang memiliki gangguan pada organ lambung, seperti asam lambung naik (GERD), maag, tukak lambung, dan lain-lain, sebaiknya menjauhi mi instan. Mengapa demikian?

Inilah beberapa alasan penderita asam lambung kurang rekomendasi makan mie instan:

1. Mi instan termasuk makanan yang memiliki kandungan lemak tinggi dan sangat sulit untuk dicerna. 

Alhasil, ketika mengonsumsi mi instan lambung akan bekerja lebih keras untuk memproses makanan. Selain itu, produksi asam lambung juga akan semakin banyak untuk mencerna makanan ini.

2. Makanan instan juga mengandung bahan pengawet yang bernama tertiary-butyl hydroquinone (TBHQ). Bahan pengawet yang terkumpul di dalam lambung lama-lama bisa menyebabkan iritasi pada dinding lambung. 

Akibatnya, luka atau peradangan pada dinding lambung ini bisa terjadi dan menyebabkan penyakit gastritis, tukak lambung, dan lain sebagainya.

Makanya bagi penderita asam lambung jangan sering-sering ya makan mi instan karena nanti penyakitnya kumat lagi. Lebih baik kalau kita makan Nutriflakes saja, sereal sehat dari Indonesia yang bisa didapatkan melalui nutriflakes.id website resminya.