- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- Otomotif
Sekedar Kaya Doang Belum Tentu Bisa Punya Mobil Ferrari Lho Gan/Sist.


TS
yavidrahmat
Sekedar Kaya Doang Belum Tentu Bisa Punya Mobil Ferrari Lho Gan/Sist.

Quote:
Berawal dari postingan yang tak sengaja terpintas dalam beranda Instagram saya. Mengenai dikenainya blacklist Justin Bieber dari perusahaan supercar terkemuka di dunia, “Ferrari”.
Produsen mobil mewah asal Italia itu memasukkan Justin Bieber ke dalam blacklist karena belio ini melanggar aturan ketat dari Ferrari untuk owner mobilnya.

Detilnya begini, Justin melalui West Coast Custom memodif Ferarri 458 miliknya, dari merubah warna body yang semula putih menjadi blue-neon, nambahin render-flares dan mengganti velgnya. Pokok intinya adalah Justin melakukan remodeled Ferrari miliknya, yang menurut pihak Ferrari, perihal ini melanggar “norma Ferrari” yang sangat menghargai tradisi dan sejarah.
Sebenarnya, selain Justin, banyak tokoh terkenal lain seperti Nicolas Cage, Tyga, Kim Kardashian, dan lain sebagainya yang juga termasuk dalam daftar hitam kepemilikan Ferrari. Alasannya serupa, mereka melanggar “norma Ferrari” yang dijunjung tinggi oleh komunitasnya. Berikut adalah alasan mengapa tidak semua orang kaya bisa membeli atau memiliki supercar Ferrari karena aturan yang dimiliki oleh produsen mobil asal Italia ini.
Cekidot~

Quote:
#1. Tidak Semua Orang Bisa Membeli Ferrari.
Yap, ini benar adanya. Bukan karena harganya yang melambung tinggi mahal, sekalipun Anda sekalian punya untuk membelinya, belum tentu juga kalian dapat memiliki kesempatan ngisi garasi dengan mobil Ferrari. “Bukan kalian yang memilih Ferrari, tapi Ferrari yang memilihmu.” Setidaknya begitu pameo yang tepat untuk kepemilikan Ferrari.
Uangmu banyak? Bukan jaminan kamu bisa membeli Ferrari. Terlebih jika mobil Ferrari yang kamu inginkan adalah seri limited edition. Pembeli, diharuskan juga terkenal, punya reputasi yang bagus, dan status sosial yang shinning shimering splendid.
Pihak Ferrari, selalu melakukan pemeriksaan latar belakang calon pembeli, minimal kondisi keuangannya bagus (karena belinya gak boleh kredit) hingga yang paling serius adalah calon pembeli tidak memiliki catatan kecelakaan lalu lintas atau gak main klakson ketika lampu lantas baru ijo di sepersekian detik pertama.

Quote:
#2. Dilarang Memodifikasi Mobil Ferrari

Ferrari memiliki kepercayaan bahwa setiap mobil yang diproduksinya sudah sempurna apa adanya, tanpa perlu dimodifikasi kembali oleh setiap pemiliknya. Jadi, tidak perlu lagi yang namanya mengubah mesin, bentuk body hingga warna catnya.
Salah satunya adalah, bagaimana pihak Ferrari yang mengharamkan sekali mobilnya diubah warna menjadi warna pink dan warna lain turunannya.
Selain itu, logo kuda jingkrak mencak-mencaknya juga tidak diperbolehkan diubah atau ditutupi.
Melanggar? Ya siap-siap aja dimasukkan blacklist.

Quote:
#3. Tidak Boleh Dijual Sembarangan

Pada saat membeli mobil Ferrari, setiap calon pemilik akan diminta menandatangani surat perjanjian untuk tidak menjual mobilnya di tahun pertama kepemilikan dan menginformasikan ke Ferrari jika ingin dijual di kemudian hari.
Aturan ini digunakan untuk mencegah adanya pembeli yang cuan-oriented, terutama apabila mobil tersebut merupakan limited edition yang daftar antrean pembelinya panjaaaang sekali.
Selain itu, dalam kontrak juga disebutkan bahwa Ferrari memiliki hak untuk membeli kembali mobilnya dari tangan konsumen. Poin ketiga ini masih related sekali dengan poin pertama di atas.

Quote:
#4. Punya Lamborghini = Tidak Punya Ferrari
Jika calon pembeli punya Lamborghini terlebih dahulu, pihak Ferrari tidak akan menjualkan mobilnya kepada mereka. Tidak mengejutkan mengingat kedua produsen supercar asal Italia ini memang selalu bersaing sengit sejak awalnya.
Sedikit traveling ke masa lalu, tepatnya pada 1963, rivalitas keduanya ini dimulai ketika pendiri Lamborghini, Ferrucion Lamborghini, mengeluhkan kopling mobil Ferrari-nya yang seringkali bermasalah. Ia pun menemui pendiri Ferrari, Enzo Ferrari (yang mukanya mirip plek-ketiplek dengan Mesut Ozil). Namun, apa jawaban dari Enzo?
Spoiler for Jawaban Enzo:

“Biarkan aku membuat mobil, dan kamu tetap membuat traktor.”
Mendengar jawaban demikian, Ferrucio memutuskan untuk memulai membuat mobil. Dan pada 1964, lahirlah mobil pertama Lamborghini
Quote:
Nah, gimana? Dengan begini, ketika kalian dianugerahi kekayaan melimpah dan berkeinginan untuk membeli Ferrari. Ingat selalu bahwa ungkapan tentang “uang dapat membeli segalanya” tidak berlaku di kantor penjualannya.

Quote:
Diubah oleh yavidrahmat 12-05-2022 09:38






ridwan.safii dan 12 lainnya memberi reputasi
11
6.5K
Kutip
84
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan