- Beranda
- Komunitas
- News
- Penawaran Kerjasama & Investasi
Bagaimana NPV dan IRR Bisa Saling Terhubung? Manakah yang Lebih Baik?
TS
lativadyah03382
Bagaimana NPV dan IRR Bisa Saling Terhubung? Manakah yang Lebih Baik?
Perkenalkan saya Lativa Dyah mahasiswa aktif Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Artikel ini dtulis guna memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi Manajemen yang dibimbing oleh Ibu Chalimatuz Sa'diyah SE., MM. Selain untuk pemenuhan tugas, artikel ini diharapkan memberikan informasi bagi para pembaca mengenai NPV dan IRR.
Sebelum kita mengulas lebih dalam mengenai bagaimana Nilai Sekarang Bersih atau Net Present Value (NPV) dan Tingkat Pengembalian Internal atau Internal Rate of Return(IRR) bisa berhubungan. Alangkah baiknya jika kita memahami apa itu masing-masing dari NPV dan IRR.
Pada dasarnya, NPV ini digunakan untuk mengukur apakah kita sebagai investor layak untuk berinvestasi pada suatu proyek. Nilai yang dipertimbangkan disini adalah nilai sekarang dari aliran kas masuk bersih (proceeds) atau keuntungan dengan nilai sekarang dari biaya pengeluaran suatu investasi (outlays). Sebagai contoh seperti ini, misal kita akan melakukan investasi untuk membangun gedung distribusi baru. Apakah biaya investasi yang kita keluarkan (outlays) sebanding dengan keuntungan yang didapatkan. Perhitungan NPV dengan nilai positif akan menandakan bahwa investasi yang dilakukan dapat mendapatkan keuntungan, seperti investasi awal yang sudah tertutupi, tingkat pengembalian yang telah terpenuhi, atau mungkin pengembalian yang telah melebihi dari pengembalian yang diperlukan. Terus bagaimana jika nilai NPV bernilai negarif? Sudah jelas jawabannya adalah tidak ada kelayakan untuk berinvestasi pada sebuah proyek tersebut.
Sedangkan Tingkat Pengemablian Internal atau Internal Rate of Return(IRR) digunakan untuk mengevaluasi dan memeriksa kondisi finansial. Dengan tujuan agar keberlangsungan serta kestabilan perusahaan bisa bertahan dan berkembang. IRR ini mempertimbangkan nilai waktu uang atau time value money (TVM). Konsep ini menyarankan bahwa sebuah investor akan lebih suka menerima uang lebih awal dari pada di masa depan. Atau bisa diibaratkan seperti ini, 100 ribu yang diterima sekarang akan lebih berarti atau bernilai bagi seorang investor dibanding 100 ribu yang sama pada tahun selanjutnya. Mengapa bisa begitu? Karena investor akan mengurangi risiko dan ketidakpastian. Dengan menerima uang lebih cepat, investor bisa segera mengalokasikan dana untuk investasi pada bidang lainnya.
Bagaimana NPV dan IRR Bisa Saling Terhubung?
Hubungan antara NPV dan IRR ialah selaras. Artinya, apabila usulan investasi diukur dengan menggunakan metode NPV dan mendapatkan hasil yang layak, maka usulan investasi tersebut juga akan mendapatkan hasil yang layak dengan perhitungan IRR.
Hubungan NPV dan IRR juga terlihat pada faktor diskonto atau discount rateyang digunakan untuk mengukur nilai sekarang dari suatu investasi. IRR merupakan discount rate yang menjadikan nilai NPV 0. Lalu apa maksudnya NPV bernilai 0? Apabila NPV bernilai 0, maka tingkat pengembalian investasi sebersar IRR. Apabila tingkat pengembalian atau rate of return yang diinginnkan suatu perusahaan investasi lebih rendah dari IRR, maka investasi tersebut layak diterima. Dan apabila tingkat pengembalian atau rate of return yang diinginkan suatu perusahaan investasi lebih besar dari IRR, maka investasi tersebut tidak layak diterima baik dengan NPV maupun IRR. Dengan artian, jika IRR lebih rendah dari rate of return yang disyaratkan, maka investasi tidak layak untuk diterima dan begitu juga sebaliknya.
Lalu manakah metode yang lebih baik? NPV atau IRR?
Itu semua kembali kepada prefrensi dari inevstor. Karena kedua metode tersebut sama-sama memiliki kekurangan dan kelebihan. NPV menunjukan keuntungan dari suatu investasi, sedangkan IRR menunjukkan tingat returnya. Pada prakteknya, IRR lebih sering digunakan dari pada NPV, hal itu dikarenakan IRR dikembangkan lebih dahulu dari metode NPV. Namun, jika tujuannya untuk proyek yang berhubungan atau mutually exclusive, maka pilihan yang tepat adalah investasi dengan nilai NPV terbesar.
0
1.8K
0
Komentar yang asik ya
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan