- Beranda
- Komunitas
- Anime & Manga
- Anime & Manga Haven
11 Studio Anime Top yang Kini Tenggelam


TS
hyperzectrooper
11 Studio Anime Top yang Kini Tenggelam
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bagi fans anime masa kini, salahsatu pertimbangan buat menonton suatu anime adalah studio pembuatnya. Kalau bicara studio anime paling top saat ini, biasanya orang akan sebut Ufotable, MAPPA, Cloverwork, KyoAni, dan sebagainya.
Nah, pernahkah agan membayangkan bagaimana jika tahun depan para studio tersebut tidak lagi populer atau malah menghilang? Para studio berikut mungkin bisa jadi contoh bagaimana studio animasi yang pernah ngetop kini mulai tenggelam bahkan bangkrut. Sebagian mengalami hutang, ditinggal karyawan, atau mungkin hanya sibuk meneruskan anime-anime lama.
Nah, pernahkah agan membayangkan bagaimana jika tahun depan para studio tersebut tidak lagi populer atau malah menghilang? Para studio berikut mungkin bisa jadi contoh bagaimana studio animasi yang pernah ngetop kini mulai tenggelam bahkan bangkrut. Sebagian mengalami hutang, ditinggal karyawan, atau mungkin hanya sibuk meneruskan anime-anime lama.
Spoiler for note terkait thread ini:
1.Sebagian besar informasi diambil dari Myanimelist dan Wikipedia. Kalau cari informasi di luar itu agak susah dan simpang siur, karena ane gak terlalu familiar sama sumber-sumber info beginian juga
.
2.Di tiap gambar karya-karya studio biasanya ane ambil contoh dari karya pertamanya+karya yang populer+karya yang tayang di tv lokal. Sekuel, spinoff, movie dan OVA biasanya gak ane ambil.
3.Kalau ada anime hasil collab ane tandai dengan "+". Tapi, ane gak nyari info sejauh apa peran si studio dalam collabnya.
4.Jumlah karyawan tiap studio tentunya naik turun tiap tahunnya, ane ambil angkanya dari Wikipedia(biasanya sesuai 3 tahun terakhir).
5.Seperti biasa, atas kekurangsempurnaan thread ini ane berharap koreksi dan feedback positif dari agan-agan semua.
6.Lempar cendolnya ke post#0, jangan di post#1.

2.Di tiap gambar karya-karya studio biasanya ane ambil contoh dari karya pertamanya+karya yang populer+karya yang tayang di tv lokal. Sekuel, spinoff, movie dan OVA biasanya gak ane ambil.
3.Kalau ada anime hasil collab ane tandai dengan "+". Tapi, ane gak nyari info sejauh apa peran si studio dalam collabnya.
4.Jumlah karyawan tiap studio tentunya naik turun tiap tahunnya, ane ambil angkanya dari Wikipedia(biasanya sesuai 3 tahun terakhir).
5.Seperti biasa, atas kekurangsempurnaan thread ini ane berharap koreksi dan feedback positif dari agan-agan semua.

6.Lempar cendolnya ke post#0, jangan di post#1.
Langsung aja disantap gan threadnya.
1. Pierrot
Quote:

Sesuai namanya yang berarti badut, hits-hits Pierrot di tahun 80an didominasi anime komedi dan mahou shojo. Salahsatu mahakarya pertama Pierrot adalah Yu Yu Hakusho(1993), kemudian studio ini lanjut membuat beberapa judul-judul shonen 90an hingga meledaknya anime Narutodi tahun 2002.
Oh iya gak cuma Magical Emi, anime Pastel Yumi dan Magical Fairy Persia juga buatan Pierrot loh, bisa dibilang satu franchise sampai dibuat OVA crossovernya. Dulu ane kira Persia lanjutannya Minky Momo


Masa emas Pierrot lanjut terus selama era 2000an, akan tetapi kesuksesan Naruto dan Bleach membuat Pierrot berfokus membuat film-film kedua anime tersebut ketimbang anime baru.
Studio ini juga dipercaya mengerjakan beberapa episode Avatar the Legend of Korra.

Surprise, sang studio badut ini sampai sekarang masih segar bugar bahkan bisa produksi 4 judul sekaligus dalam semusim, termasuk anime-anime panjang.
Namun reputasi Pierrot cukup tercoreng dengan banyaknya adaptasi animenya yang mengecewakan, sebut saja Boruto, Tokyo Ghoul dan Black Clover. Aib Pierrot yang sering dibahas adalah animasi yang belepotan alias offmodel serta banyaknya episode-episode filler.
Dibalik reputasi buruknya, beberapa anime buatan Pierrot masih mendapat respon baik dari penonton, seperti Akudama Drive dan Osomatsu-san. Dibanding studio lain di thread ini kemunduran Pierrot lebih kepada sisi kualitas daripada kuantitasnya.
Tapi tenang, makin ke bawah thread kisah para studio berikutnya bakal makin tragis

2. Sunrise

Quote:

Kalo ini lebih legend lagi, mungkin bisa dibilang salahsatu rivalnya Toei dari jaman ke jaman, karyanya aja udah 500 judul lebih

Kebanyakan anime klasik populer Sunrise adalah anime Mecha seperti Gundamdan Yuusha Series. Berkat tangan Sunrise, anime mecha selama dekade 70-90an menjamur sejamur-jamurnya bak genre isekai saat ini. Selain anime yang disebutkan di atas masih ada Zambot 3(mecha cerita dark pertama), Ideon(mecha yang menginspirasi Evangelion), Dunbine(anime isekai pertama), dan beberapa acara lain yang mungkin pernah tayang di TV lokal.


Dekade 2000 hingga paruh awal 2010an, Sunrise nyatanya makin gacor aja. Gundam SEED jadi seri Gundam tersukses, berbarengan dengan Inuyasha disusul durian runtuh Code Geass, Gintama, dan Gundam 00 beberapa tahun kemudian. Sejumlah seri anime anak-anak Sunrise juga tayang sampai 2 musim lebih. Durian runtuh ketiga Sunrise datang tahun 2012 dari Danshi Kokousei dan Accel World.

Ane cari anime serial Sunrise sejak 2014 yang bukan Gundam/Love Live!/Code Geass sayangnya cuma segini yang ada

Masuk tahun 2014, Sunrise tak lagi seaktif sebelumnya, lebih fokus ke film dan OVA. Kalau ane intip lewat Myanimelist hanya anime TV dari Love Live! dan Gundam saja yang ditonton >100.000 user 5 tahun belakangan.
Tampaknya hal ini disebabkan peran Sunrise dibagi kepada saudaranya yakni Bandai Namco Pictures. Contohnya Gintama dan Aikatsu! kini pindah studio ke Bandai Namco. Hampir bisa dianggap kalau BanNam=Sunrise.
Spoiler for BandaiNamco:

Dari kualitas animasi, animasi mecha Sunrise terlihat menurun dalam Gundam IBOdan Build Divers, sedangkan seri-seri lain kini beralih ke CGI. Rumornya, saat ini animator spesialis mecha sudah jarang yang aktif sehingga mempersulit Sunrise memproduksi anime mecha seperti dulu.
Bisa jadi sedikitnya anime Sunrise saat ini bukan sebuah kemunduran melainkan akibat "terlalu mapan" jadi mereka cari aman dengan seri-seri lama saja.
Atau mungkin, Sunrise diam-diam menyiapkan proyek besar lain yang akan menandingi Gundam dan Love Live!? Kita nantikan saja.

3. Tatsunoko Production
Quote:

Tatsunoko yang berarti kuda laut sebenarnya adalah plesetan dari nama Tatsuo Yoshida sang pendiri

Tahun 1987 Tatsunoko membangun studio cabang I.G Tatsunoko(kini Production I.G) yang kemudian menjadi salah satu studio besar dalam industri anime sekarang. Xebec, J.C.Staff, TNK, Production Reed, dan Pierrot juga merupakan studio terkenal bentukan mantan karyawan Tatsunoko.
Banyak fakta unik lain yang ane dapet dari studio ini:
1. Speed Raceritu nama dub Inggris dari Mach GoGoGo(Mahha Go) ya bukan sebaliknya, sedangkan Mahha Go yang tayang di Indonesia dulu itu versi 1997 bikinan Tatsunoko juga.
2. Ada 9 judul anime dari franchise Time Bokan, tapi yang ngetop cuma Yatterman(dan Time Bokan di Indonesia) aja.
3. Banyak anime Tatsunoko yang judulnya berbeda dari Jepang-Inggris-Indonesia.
4. Tau kartun religi Superbook? Itu sebenernya salahsatu anime bikinannya Tatsunoko loh.

Meski tidak sepopuler karyanya dari dekade sebelumnya, Tatsunoko masih melaju cukup mulus selama dekade 80-90an. Masuk dekade 2000an, makin sepi pula karya-karya studio kuda laut ini. Sekalinya rilis anime biasanya adalah OVA, anime pendek, atau remakean anime lama seperti Yatterman dan Gatchaman.
Tapi, dalam dekade terakhir Tatsunoko agak bangkit dengan beralih jurusan ke anime-anime idol. Pretty Rhythm, PriPara, dan Kiratto masing-masing sukses tayang ratusan episode sampai masuk layar lebar. Gak kenal judul-judul tersebut? Wajar aja, soalnya anime idol yang disebutin tadi targetnya shojo semua umur bukan otaku om-om.

4. Nippon Animation
Quote:

Nippon Animation ini salah satu studio legend yang namanya kurang dikenal. Mayoritas karya studio Nippon dari tahun 1974-96 adalah adaptasi novel-novel Barat. Sutradara legendaris Hayao Miyazaki dan Isao Takahata pun sempat terlibat dalam beberapa anime Nippon sebelum mendirikan studio Ghibli.
Siapa sangka tahun 1999 studio ini berani keluar kandang dengan merilis anime action thriller Hunter x Hunter. Meski dengan animasi yang ketinggalan jaman(saat itu banyak anime mulai beralih ke animasi digital) namun sampai saat ini masih banyak fans yang lebih suka animasi HxH versi 1999 ketimbang 2011.
Selain HxH karya terlaris Nippon Animation lainnya adalah Chibi Maruko-chan. Biarpun di Indonesia kesannya biasa-biasa aja, tapi Maruko adalah salah satu anime dengan rating TV terbaik di Jepang.

Setelah mencapai puncak karir tahun 2004, Nippon Animation memilih kembali ke jalan ninjanya semula. Tidak ada lagi anime action, game, atau mecha tapi hanya genre drama saja termasuk lanjutan Marukodan World Masterpiece Theatre(meskipun tidak lagi tayang reguler). Dasawarsa belakangan studio ini juga lebih sering merilis anime format film ketimbang serial TV.
Spoiler for bonus opening dub Indo:
Little Women
Jeanie
Remi 1996
Opening2 dari anime Nippon yang didub Indo.

Jeanie

Remi 1996

Opening2 dari anime Nippon yang didub Indo.
5. Gainax
Quote:

Karya pertama Gainax adalah video klip pembukaan untuk acara DAICON(salah satu festival otaku tahunan di Jepang). Video klip ini menghadirkan cerita adventure dengan crossover dari berbagai serial Jepang dan Barat mirip Ready Player One. Sesudahnya sampai 1998, karya Gainax didominasi OVA kecuali anime Nadia, Sakyo Komatsu's Anime Theater, dan Evangelion.
Gainax sendiri gak bisa dibilang studio besar, karyawannya cuma sekitar 18 dan anime per tahunnya gak banyak. Tahun 2015 Gainax membuka studio cabang yakni Fukushima Gainax(sekarang bernama Gaina).
Sedikit fakta, studio Gainax ini penemu konsep "jiggle mechanic" dalam anime, tepatnya dalam OVA Gunbuster(1988).

Produk terakhir Gainax adalah anime Houkago no Pleiades(2015) saat itu Gainax dikabarkan sudah di ambang kebangkrutan. Tahun 2018 setelah ditimpa macam-macam kasus dan utang, Gainax akhirnya mengumumkan perombakan perusahaan. Belum ada kabar lagi dari Gainax hingga saat ini. Sedangkan sang saudara Gaina baru menghasilkan sekitar 6 serial anime dan belum ada yang terbilang populer.

Selain Gaina ada juga 2 studio lain sebagai "penerus" Gainax. Yang pertama Studio Khara bentukan Hideaki Anno salah satu pendiri Gainax. Fokus Khara adalah memproduksi film-film remake Evangeliondan beberapa film tokusatsu.
Yang kedua adalah Studio Trigger bentukan Hiroyuki Imaishi mantan sutradara/animator Gainax. Secara cerita dan animasi Trigger sangat mirip dengan Gainax era 2000an sehingga lebih cocok disebut "reinkarnasi" dari Gainax.
6. Mushi Production
Quote:

Agan mungkin familiar dengan nama Osamu Tezuka? Osamu Tezuka adalah mangaka dan mantan sutradara Toei yang mendirikan studio Mushi. Sebagian anime hits dari Mushi adalah adaptasi dari manga buatan beliau.
Studio ini dikenal sebagai pelopor anime TV pertama yakni Astro Boy(1963), dan juga pelopor anime hentai pertama


Kesuksesan Mushi sayangnya cuma berumur pendek. Tahun 1968 mendiang Osamu Tezuka mundur dari Mushi dan mendirikan Tezuka Productions. Mushi kemudian bangkrut pada tahun 1973 namun kembali berdiri tahun 1977. Dari situ sampai dengan 2015 Mushi Production khusus memproduksi film-film animasi keluarga.
Bukan cuma Osamu Tezuka yang memilih membuat studio animasi sendiri. Studio Madhouse, Sunrise, Pierrot, KyoAni, Shaft, dan Gallop semuanya ternyata didirikan oleh para alumni Mushi Production, dan berhasil bertahan hingga saat ini melebihi sang sesepuh.
Spoiler for Tezuka Productions:

Bonus bahas studio kedua mbah Tezuka

Awalnya sebagian besar karya Tezuka Productions adalah adaptasi manga-manga sang pendiri seperti Black Jack, Buddha,dan Metropolis, serta remakean Astro Boy dan Kimba. Setelah agak tenggelam Tezuka Productions mulai move-on dari adaptasi Tezuka dan ternyata popularitasnya lumayan meningkat 3 tahun belakangan ini.
7. Gallop
Quote:

Berdiri sejak 1978 namun baru rilis anime sendiri tahun 1985, karya Gallop lebih banyak anime kidshow termasuk Yu-gi-oh!dari 2000-2019. Anime karya Gallop sebenernya gak terlalu banyak apalagi sejak 2006, tapi episodenya biasanya panjang-panjang.
Pas liat pacing Yugioh Arc-V ama VRAINS yang kacau ane curiga ni studio mulai gak beres, akhirnya Yugioh SEVENS dipindah ke Bridge. Saat ini animenya Gallop tinggal Ojarumaru aja.
8. Xebec
Quote:

Xebec(dibaca "Zibek") belakangan dikenal sebagai studio spesialis ecchi karena beberapa karyanya seperti To Love Ru, Love Hina,dan Keijo!!!!!!!. Selain ecchi Xebec juga membuat beberapa anime bergenre mecha.
Xebec punya studio cabang yaitu XEBECzwei, peran XEBECzwei biasanya hanya assist studio lain ketimbang produksi sendiri.


(Ane gak dapet logo Xebec/I.G zwei

Tahun 2018 Xebec dijual oleh induk perusahaannya(IG Port) kepada Sunrise setelah dibebani masalah utang. Meskipun ditimpa krisis namun Xebec masih cukup konsisten mempertahankan kualitas animenya hingga tahun terakhir.
Xebec saat ini menjadi Sunrise Beyond, sedangkan studio sisternya Xebec Zwei kini menjadi I.Gzwei.
9. Madhouse
Quote:

Khusus studio rumah gila ane kasih contoh lebih.

Agan mungkin masih ingat bagaimana nama Madhouse pernah menjadi kiasan untuk "studio terbaik" di jamannya. Mirip seperti Ufotable atau MAPPA saat ini lah. Bagaimana tidak, di Myanimelist setidaknya 20 judul anime buatan Madhouse meraih skor di atas 8.20. Jauh di atas I.G dan Bones yang hanya punya 6 judul atau Toei yang cuma 3. Itu belum termasuk Movie dan sekuel ya.
Seperti Gainax dan Artland, karya Madhouse di era 80-90an lebih banyak berbentuk OVA. Hampir tidak ada karya Madhouse yang cukup ikonik di era ini meskipun mereka pernah sukses dengan anime Ace wo Nerae!(1973). Tiba-tiba tahun 1998 Madhouse menjelma jadi powerhouseyang mampu merilis 4 sampai 13 anime per tahun. Madhouse juga dipercaya mengerjakan anime-anime Marvel(Iron Man, X-Men, Blade, dan OVA Avengers).
Bicara MAPPA kalau diperhatiin MAPPA dan Madhouse logonya hampir sama. Pendiri dan sebagian karyawan MAPPA memang awalnya berasal dari Madhouse.

Jika melihat karya-karya Madhouse 5 tahun terakhir, sebenarnya studio ini nasibnya gak buruk amat. A Place Further Than Universe dan Chihayafuru 3 bisa dibilang sukses secara review. Dan yang terpenting, meme "Madhouse anti sekuel" terbukti keliru dengan dirilisnya lanjutan Cardcaptor Sakura, Overlord, No Guns Life, dan Chihayafuru tadi.

Tapi tuduhan "Madhouse is dying" juga bukan tanpa alasan. Madhouse merilis lebih sedikit anime per tahun sejak 2010. Seri-seri populer seperti No Game No Life, Btoom!!, One Punch Man, dan Mahouka masih menggantung atau pindah studio. Overlord dan No Guns Life pun animasinya nggak bagus-bagus amat. Diduga, ramainya karyawan keluar pasca 2011 merupakan penyebab turunnya performa Madhouse. Studio VOLN, Nut, Science Saru, dan tentunya MAPPA didirikan oleh mantan-mantan staf Madhouse selama 10 tahun terakhir.
Dimana studio baru lahir, biasanya studio mantannya bakal mulai kalah saing.

Oh iya, tahun 2019 Madhouse dilaporkan atas kasus penyalahan kesejahteraan karyawan. Sang pelapor mengaku dipaksa bekerja 3x lipat jam kerja normal per bulan tanpa uang lembur

10. Gonzo
Quote:

Belum termasuk: Strike Witches, Transformers Cybertron, Basilisk, Bokurano, Seto no Hanayome
Gonzo didirikan mantan staf Gainax tahun 1992. Meski begitu Gonzo baru mulai merilis anime TV tahun 2000 setelah membangun induk perusahaan Gonzo Digimation Holdings. Seperti Madhouse, Gonzo merasakan betul lonjakan arus anime di era 2000-an.

Sekitar tahun 2008 Gonzo mengumumkan mereka dilanda masalah keuangan. Kondisi Gonzo dikabarkan kembali membaik setelah rilisan anime Rosario+Vampireyang cukup sukses.
Selepas 2008 Gonzo masih rutin rilis 1-2 judul anime tiap tahunnya meski sudah tidak sesukses dulu. Gonzo akhirnya tutup di tahun 2019 dan aset-asetnya(mungkin termasuk karyawan) diserahkan ke studio baru yaitu Studio Kai.
Btw nyadar gak sih, semua studio yang ngerjain Fullmetal Panic! sekarang nasibnya pada kurang enak.

11. Artland
Quote:

Diantara studio-studio yang sudah dibahas, anime produksi Artland jumlahnya paling sedikit, dan rata-rata juga gak terkenal. Wajar karena karyawannya cuma sekitar 11 orang.
Tapi sekalinya bikin anime bagus, bagusnya gak main-main ibarat istilah "one hit wonder"

Artland bangkrut pada 2017 akibat beban utang dari biaya produksi. Tampaknya kesuksesan Mushishimasih kurang ngasih tuah kepada studionya.
Sekian bahasan studio anime top dari ane, reputasi suatu studio memang tidak selalu menjamin kesuksesan karyanya. Maka bukan gak mungkin juga suatu saat studio2 tersebut(atau penerusnya) bisa kembali populer dan menghasilkan mahakarya. Dari yang udah dibahas, studio mana yang paling agan favoritkan?

Udah dulu ya thread kali ini, semoga menambah informasi dan hiburan bagi agan-agan semua.


Diubah oleh hyperzectrooper 24-05-2021 09:30






steven.thereds dan 21 lainnya memberi reputasi
22
9.5K
Kutip
77
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan