.hadesAvatar border
TS
.hades
Kamu Boleh Bersedih Kok
"Bro, gw tau lo lagi susah gini, tapi coba aja berpikir positif".
"Iya sih, gw tau lo lagi sedih. Tapi bersyukur aja lo masih bisa makan enak".




Hola, selamat pagi menjelang siang agan sista. Pernah mendengar saran seperti di atas? Pernah kesel ga dengar omongan begituan? Heheheh.
Selama ini rasanya kita selalu ditanamkan opini pentingnya berpikir positif, look at the bright side, bersyukur masih bla bla bla.
Tapi apa iya kita harus selalu memandang hidup ini indah? Lalu salah dong kalau kita bersedih bila hal buruk terjadi pada kita?



Well kalo menurut saya, apapun yg kita rasakan itu ga ada salahnya. Kita ga harus kok selalu berpikir positif menyikapi masalah yg timbul. Ada yang namanya toxic positivity, yaitu keyakinan bahwa bagaimanapun sulitnya keadaan, orang harus selalu berpikiran positif. Yah macam2 slogan good vibes only gitulah.



Masalahnya adalah bahwa hidup itu memang tidak selalu positif, tidak selalu indah, tidak selalu adil. Kita pasti akan mengalami yang namanya emosi negatif maupun pengalaman buruk, yang walaupun rasanya tidak menyenangkan, memang harus dihadapi dengan segala konsekuensinya. Toxic positivity bisa membuat orang merasa malu dan bersalah karena mempunyai emosi negatif, membuat orang menyimpan dalam-dalam bahkan membuang dan tidak mengakui emosi negatif tersebut. Sebagai akibatnya, kita tidak bisa belajar mengelola emosi negatif tersebut, dan belajar serta berkembang dari itu.



Jadi apa yang harus dilakukan bila kita merasa dunia kita hancur lebur? Duduk saja berdiam diri menangis berhari-hari menyesali keadaan? Boleh. Lakukan saja bila itu bisa membuat merasa lebih baik. Berikan waktu kepada diri sendiri untuk merasakan apapun itu. Kelola emosi negatif yang dirasakan. Fokus kepada self care dan hal-hal yang menurut kita bisa memperbaiki keadaan. Tapi ingat, kita punya hak untuk bersedih, namun orang lain pun punya hak untuk bersenang-senang. Jangan paksa orang lain untuk merasakan hal yang sama dengan apa yg kita rasakan. Hanya karena kita sedang down, bukan berarti kita harus menarik seisi dunia terjun ke bawah bersama kita. Dan yg paling penting, kenali batasan kemampuan diri sendiri. Carilah bantuan jika kita merasa tidak sanggup lagi seorang diri menangani emosi negatif kita.



Cheers,
Atau bersedihlah bila memang itu yang dirasakan.
You do you emoticon-Kiss



sumber: verywellmind
gambar diambil dari google image search







archaengelaAvatar border
richardus96Avatar border
Richy211Avatar border
Richy211 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.8K
40
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan