Film sebagai salah satu media komunikasi sangat efektif untuk menyampaikan pesan atau bahkan propaganda. Film melalui gambar dan suara mampu bercerita banyak dalam waktu yang singkat.
Salah satu film yang penyampaian pesannya cukup berhasil menurut ane adalah film Kiamat Sudah Dekat. Banyak pesan positif yang disampaikan oleh film ini, oleh karena itu, menurut ane film ini sangat cocok ditonton saat bulan Ramadhan. Bahkan, sinetronnyapun ditayangkan saat bulan Ramadhan.
Spoiler for Alur:
Film yang disutradarai oleh Deddy Mizwar ini dirilis tahun 2003. Bercerita tentang seorang anak muda bernama Fandy (Andre Taulany) yang seorang rocker secara tak sengaja terkena musibah, wajahnya terkena timpukan es krim anak kecil yang sedang ngambek. Kemudian sepatu larsnya dicuri oleh Saprol (Muhammad Dwiky Riza) saat ia sedang membersihkan diri di mushollah. Aksi kejar-kejaranpun terjadi, Fandy akhirnya bertemu dan jatuh cinta dengan Sarah (Ayu Pratiwi untuk versi sinetron Zaskia Adya Mecca) gadis berjilbab yang cantik putri Haji Romli (Deddy Mizwar).
Perjalanan kisah Fandy untuk mendapatkan Sarah tidak mudah. Apalagi sarah sudah dijodohkan dengan Farid (Aldo Banar), seorang pemuda yang sedang kuliah di Kairo. Fandy meyakinkan H.Romli bahwa dia benar-benar mencintai Sarah dan ingin menikahinya. Kenekatan ini yang membuat H.Romli memberikan kesempatan dengan syarat ; harus bisa sholat, mengaji dan menguasai ilmu ikhlas. Sebenarnya syarat ini diberikan agar Fandy menyerah karena H.Romli tidak rela menikahkan anaknya dengan berandalan yang buta agama. Bahkan saat ditanya soal khitan, Fandy tidak tahu apakah dia sudah dikhitan atau belum.
Karena kesungguhannya, Fandy menyanggupi syarat permintaan dari H.Romli dalam waktu dua minggu, suer = dua minggu. Fandy pun meminta bantuan Saprol untuk mengajarinya sholat dan mengaji untuk nanti dites oleh H.Romli. Perubahan yang terjadi pada diri Fandy membuat teman-teman dan keluarganya heran. Saat ditanya dengan bahasa yang diplomatis dia menjawab "Kiamat sudah dekat, Men!".
Film ini termasuk film yang paling ane suka. Ceritanya ringan dan plotnyapun sederhana. Deddy Mizwar mengemas dengan apik pesan-pesan dakwah yang disampaikan dengan jenaka dan tidak terkesan menggurui. Porsi antara drama, romansa dan komedinya juga terasa pas tanpa harus kehilangan nilai religinya.
Salah satu scene yang paling berkesan buat ane adalah saat Sarah dan Fandy sama sama bermunajat kepada Allah meminta untuk dipersatukan sebagai suami-istri. Sarah yang termasuk gadis alim, teramat hati-hati meminta kepada Allah, bahwa meski Fandy terlihat seperti bukanlah sosok suami yang dapat menjadi imam yang tepat untuk dirinya, namun Sarah tulus mencintainya.
Quote:
“Ya Allah, aku hambaMu yang tidak mengerti, hambaMu yang bodoh. Tapi, aku ingin laki-laki itu yang menjadi suami hambaMu ya Allah. Mohon dengan sangat, mohon dengan sangat, mohon dengan sangat…” Kata Sarah dalam doanya.
Begitu juga Fandy dengan segala kekurangannya sebagai muslim, menyadari betul hampir tidak mungkin mendapatkan Sarah yang solehah. Adegan di tepi laut saat Fandy "bermunajat" benar-benar sangat berkesan.
Quote:
"Allah, aku tidak meragukan kekuasaanMu, ombak di lautanMu yang tenang ini, bisa seketika Kau buat menjadi gelombang yang besar dan menenggelamkan segala apapun yang mengapung di atasnya, aku tidak meragukanMu. Bahkan, bila Kau berkehendak, Engkau juga bisa membuat matahari terbit dari barat dan tenggelam di timur, tidak ada yang sulit buatMu Allah, jadi apa susahnya Engkau melumerkan kekerasan Haji Romli dan menjodohkan aku dengan Sarah, please Allah, please....
Aku memang baru belajar agama, tapi aku juga hambaMu kan? hambaMu yang juga berhak memohon pertolonganMu, jadi please Allah, aku mohon dengan sangat, mohon dengan sangat, mohon dengan sangat..."