sumber

Zaman semakin canggih dengan kehadiran teknologi dan berbagai media sosial. Dunia seperti hanya sebesar ponsel dalam genggaman. Mau apapun ada. Mau interaksi sama siapapun bisa.

Namun, terkadang kehadiran sosial media ini bisa mengakibatkan kerugian pada satu pihak, I mean jika melibatkan hati, wkwk.

Banyak sekali ane amati curhat-curhat para perempuan yang katanya di-PHP online, korban patah hati online dan lain sebagainya.

Hola, sahabat Kaskuser. Gimana kabarnya nih? Tetap jaga kesehatan ya. Kabar TS gimana? Alhamdulillah masih sehat meskipun sedang memulai bersih-bersih rumah sisa banjir. Ada yang mau bantu?

Well, kali ini ane akan menulis tentang tips biar gak jadi korban buaya online nih. Buat para sista yang cantik jelita, simak ya.

Dengan adanya media sosial seperti Facebook, WhatsApp, Twitter, komunikasi intens sudah bisa dilakukan melalui ponsel. Gak bisa ketemuan, bisa video call, gak sempat nelpon masih bisa chattingan, apapun lah.

Nah, semakin maraknya media sosial, hadir juga buaya-buaya online yang siang mencari mangsa. Sista hati-hati. Karena bisa jadi mereka menggunakan akun fake dengan identitas yang tak dikenali, juga menggunakan image sempurna, bercitra malaikat untuk menipu.

Perempuan itu tempatnya baper. Maka dari itu perempuan harus keras pada hati sendiri. Tentukan dan pikirkan ke mana hati siap dilabuhkan. Jangan asal-asalan, jangan pula dibuat main-main. Karena meskipun di dunia maya, sakitnya terasa nyata.

Nah, berikut ada beberapa tips untuk menghindari diri dari Tukang Baperin Online

1. Jangan keseringan mengupload foto


sumber

Tahukah sista bahwa awal say 'hai' berasal dari foto yang aduhai?

Nah, biasanya cowok-cowok di media sosial memulai aksi ngebaperin saat ada yang mengunggah foto. Saat itu bermacam jurus akan keluar, mulai dari pujian hingga rayuan.

Cewe yang mentalnya lemah, yang mudah klepek-klepek, hati-hati. Yang begini lebih baik abaikan.

Selain itu, lebih baik jangan terlalu banyak upload foto di media sosial. Selain khawatir akan mengundang buaya online. Juga bahaya jika disalahgunakan oleh pihak tak bertanggungjawab.

2. Jangan kasih ruang untuk seseorang masuk jika hanya main-main


sumber

Ya, seperti yang ane jelaskan di atas. Jangan beri ruang untuk dia masuk. Salah satu contoh memberi ruang adalah meladeni chat gak pentingnya yang jelas-jelas sudah diketahui ke mana arah dan tujuannya.

Gak usah dibalas, biarin dibilang cuek atau apa. Serah lah.

Biasanya awal mula chat, perempuan itu cuek. Lalu, jika si cowok itu terus menggombal, cewek bakalan luluh, atau setengah hati sebenarnya ia merasa nyaman. Lalu, saat si cewek udah benar-benar sayang, nah ditinggal deh pas lagi sayang-sayangnya.

3. Pintar melihat situasi dan keadaan


sumber

Nah, ini juga penting. Sejatinya wanita tahu mana lelaki yang serius dan mana yang cuma main-main. Sista harus pandai melihat situasi, jika memang serius boleh dilanjutkan. Jika memang terlihat hanya bermain, cukup abaikan. Blokir bila sudah mengganggu.

4. Jaga image


sumber

Sebagai seorang perempuan, jaga image perlu, selama untuk melindungi diri sendiri dari kebaperan.

Juga harus sedikit gengsian. Gengsi yang ane maksud di sini adalah jangan terlalu hiperaktif lah, misal chat dia duluan. Gak usah!

Ane jadi inget kata Kang Denny Cagur, tahu enggak kenapa tukang koran gak ada yang cewe?

Karena cewe gengsi ngasih kabar duluan. Eaaak.

5. Jangan Geer


sumber

Jangan Geer dengan mengira bahwa ia hanya chattan dengan kamu. Bisa jadi kamu hanya sebagai pelampiasan saat ia bisa menunggu balasan dari wanita yang ia puja. Hati-hati!

6. Bersikap keraslah pada hati sendiri


sumber

Ya, keras pada hati sendiri ini, maksud ane, ya jangan dikit-dikit baper. Dipuji sedikit sudah melambung, enak banget jadi mangsa kalau gini.

Bersikap keraslah pada hati sendiri selama itu baik, selama itu bisa melindungi diri dari sakit hati. Perempuan itu mudah baper, jadi kontrol hati. Karena sakitnya kita yang rasa, dan itu nyata meski hanya lewat dunia maya.

Nah, sista harus hati-hati dengan hati ya. Jangan mudah memberi peluang untuk disakiti. Kalau sudah dibaperin terus ditinggalin pas lagi senang-senangnya chattingan, gimana?

Salah siapa?

Salah diri sendiri dong, karena ini hati kita, kenapa membiarkannya?

Sista yang berhak menentukan siapa yang boleh masuk dan mengisinya. Ituh!

Okeh, sekian thread ane kali ini. See you on my next thread.

Ditulis oleh @ElviHusna

Opini pribadi