Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adnanamiAvatar border
TS
adnanami
Menyerahlah Jika Memang Harus!
Menyerahlah Jika Memang Harus!

Menyerahlah

Ribuan kali kita mendengar kata motivasi yang mengajarkan orang lain untuk tidak menyerah. Seolah - olah semua orang yang memilih jalan untuk menyerah adalah pribadi yang lemah. Seakan - akan apapun yang kita inginkan harus diperjuangkan hingga mencapai kemenangan. Tapi tak semua kejadian dan apa yang dialami seseorang selalu cocok dengan kata motivasi "Jangan menyerah!" tersebut. Segala sesuatu bersifat kondisional alias tergantung situasi dan kondisi.

Coba bayangkan apa jadinya jika keinginan seseorang ternyata merugikan orang lain. Misalnya suka dengan suami orang, ingin memiliki laki orang dan mendepak istri sah agar dicerai. Lalu berharap dia yang akan dijadikan ratu oleh suami orang tersebut. Apa masih relevan "Jangan menyerah!" diserukan kepadanya? Tidak, kan?

Kemudian contoh lagi : ketika sudah ada alarm yang menunjukkan bahwa kita tidak cocok di dalam satu bidang pekerjaan, berulang kali mencoba tapi tak membuahkan hasil. Sebab memang bidang tersebut bukan jalan kita dan takdir keberuntungan kita ada di bidang lain. Apakah gansist akan terus ngotot untuk menggeluti bidang yang bukan jalan kita? Terdoktrin oleh kata motivasi "Jangan menyerah!". Berharap keberuntungan datang, tidak mau berhenti. Ngeyel! Sungguh pemborosan waktu, padahal ada jalan lain yang lebih baik dan membuat hidup agan lebih sejahtera. Rugi bukan?

Ada banyak peluang dan kesempatan yang bertebaran di sekeliling kita, tapi sayangnya kita terlalu fokus mengejar satu hal. Satu hal yang tidak lebih baik dari peluang - peluang lain yang disodorkan Tuhan untuk kita. Betapa sempit isi kepala ini, mengharapkan satu sampai lupa bahwa waktu tidak pernah dapat diputar kembali. Dia terus berjalan memakan usia kita yang semakin lama semakin pendek. Hingga kelak gansist tersadar dalam penyesalan. Sesal karena tidak mau melebarkan sudut pandang, sesak karena tidak mau belajar.

Sampai kapankah kalian akan berjuang membidik satu hal yang salah? Menyerahlah jika memang harus! Demi kehidupan yang lebih baik dan membahagiakan. Jika bukan kita yang menghentikan langkah salah itu, lantas siapa lagi? Orang lain tidak bisa menghalau niat dan tindakanmu. Sadari terlebih dahulu, masih pantaskah engkau bertahan?

Baiklah sekian thread dari ane. Ane @adnanamipamit, jangan lupa follow akun ini untuk mendapatkan update thread inspiratif lainnya. Kalian juga bisa berkunjung ke halaman kaskus ane dengan klik gambar di bawah ini! Sampai jumpa kembali di thread selanjutnya.



Referensi : pemikiran pribadi
Diubah oleh adnanami 28-11-2020 11:25
knoopyAvatar border
egirosarioAvatar border
egirosario dan knoopy memberi reputasi
2
730
14
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan