Jajanan apa yang paling kalian sukai di sekolah?Kalau aku sih banyak. Ada cilok, cilor, cireng, cimin, baso tahu, gehu, gorengan dan segala makanan pedas asin dimana pun aku berada pasti selalu merindukan jenis makanan yang satu itu. Sekalinya makan, gak bakalan bisa berhenti. Apalagi kalau gratis, aku sukanya ngeborong gitu! Yaiyalah, semua orang juga pasti sukanya yang gratisan.



Apa kabar sore ini? Apa kamu sudah mandi dan makan? Jangan lupakan hal yang seharusnya kamu lakukan ya! Kembali lagi ke topik pembahasan. Hal apa yang menarik saat kamu menyukai jajanan tersebut? Kalau aku, selain harganya yang murah, penyajiannya yang cukup unik. Kalau kata doi sih, itu namanya budak micin, karena hampir semua jajanan yang aku suka itu mengandung micin. Oh, micin.



Kali ini ada yang menarik perhatianku untuk membahasnya di sini. Jajanan ini sejuta umat suka deh kayaknya. Ya, aku saja suka. Ini adalah mie instan legenda dari jaman ke jaman dan masih hits sampai saat ini. Membeli ini mengingatkan jaman SD dulu, dimana mulai dari wadah penyajiannya berbahan dasar bekas gelas plastik sampai berbahan styrofoam. Tanpa memikirkan efek sampingnya apa, yang penting bisa menikmati enaknya mie instan.









Namun baru-baru ini ada video yang diunggah oleh seseorang di tiktok, dengan memamerkan betapa nikmatnya mie level. Tahu mie level yang dimaksud seperti apa? Ya, ternyata ya yang seperti jaman dulu itu penyajiannya. Cuman bedanya namanya "Mie Level 2 Ribuan" dilihat dari segi harga saja sudah sangat murah, bagaimana dengan rasanya ya?

Terlihat ada seorang mamang tukang jualan mie level dengan menggunakan gerobak yang ditarik dengan motor. Sudah jamannya jualan pakai motor, biar bisa pindah dengan cepat dan mudah. Jajajanan yang kukira gak seberapa ini justru banyak yang beli, saking banyaknya jadi harus ngantri.

Mie level ini penyajiannya hampir sama, mie instan dalam bungkusnya itu dibuka, lalu direbus dalam air. Sekali rebusan bisa sampai lima mie instan tanpa dihancurkan agar mudah mengangkatnya nanti. Setelah diangkat langsung masuk ke wadah pelastik mangkok bening. Dicampurkan dengan bumbu bawaan serta ciri khasnya adalah mie ini bisa kita request level kepedasannya dari 1-5. Semakin tinggi level yang kita minta, maka mie ini akan semakin pedas.



Lahap banget, Neng!



Cuman cuyyy, ini harganya murah banget! Kalau cuman dua ribu perak, anak sultan auto borong sama gerobaknya deh. Cocok juga dinikmati kapan pun dan dimana pun. Duh, aku jadi ngiler juga. Tak lupa dikasih sumpit yang terbuat dari bambu. Sumpit sederhana tapi membuat sensasi seperti makan mie yang sangat mahal. Setelah itu ternyata mie instan itu dimasukan lagi ke dalam bungkusnya. Ya kali, selama ini aku tahunya mie level itu harganya gak dua ribuan bossss! Lah ini?



Suka atau tidaknya kamu dengan sebuah makanan, aku saranin jangan terlalu sering ya! Karena aku takut kesehatanmu terganggu. Jangan terlalu sering makan mie ya! AKU MASIH PADAMU.

Cukup sekian thread dari aku ya. Jangan lupa tinggalkan jejak dengan cendol, rate dan komentar.





Referensi