Punya lampu LED bekas atau rusak? Jangan dibuang! Bisa dimanfaatkan lho untuk dijadikan shower cantik di kamar mandi, khususnya lampu LED yang agak besar, atau bentuknya bagus, misalnya bundar memanjang ke bawah.



Saat ini, berbagai bentuk dan jenis shower mandi tersedia di pasaran. Hanya saja harganya mungkin kurang terjangkau bagi sebagian orang. Harga shower sederhana termurah sekitar Rp.50.000, -an, belum termasuk peralatan pemasangannya yang juga mencapai lima puluh ribuan.

Dengan bikin sendiri shower mandi dari lampu LED bekas ini, maka biaya keseluruhannya hanya sekitar 50 ribuan saja. So, tentu lebih hemat, namun hasilnya sama saja dengan buatan pabrik.

By The Way, mungkin ada GanSis yang bertanya, mengapa mandi harus pakai shower? Sebenarnya tidak wajib sih. Hanya saja ada beberapa kelebihan menggunakan shower itu, yaitu:


1. Menghemat Air

Menggunakan shower lebih hemat air ketimbang mandi langsung dari bak mandi dengan gayung. Sebab satu gayung air yang diguyurkan ke tubuh itu lebih banyak yang terbuang, ketimbang yang mengenai atau membasahi tubuh.

Menurut perkiraan Ane, pakai shower itu dua kali lebih hemat dari pakai gayung. Jadi, andai pakai gayung misalkan sekali mandi menghabiskan 10 liter air, maka pakai shower hanya memerlukan 5 liter air.


2. Menghemat Ruang Kamar Mandi

Jika mandi menggunakan gayung, tentu memerlukan bak mandi sebagai tempat penampungan air. Keberadaan bak mandi akan mempersempit ruang kamar mandi, apalagi jika ruangan sudah sempit. Dengan menggunakan shower, maka bak mandi ini bisa ditiadakan, sehingga kamar mandi terasa lebih leluasa, yang tentunya membuat kamar mandi terasa lebih nyaman dan indah.

Oke, setelah tahu alasannya, sekarang kita bahas cara bikin shower dari lampu LED bekas ini. Sebelumnya, siapkan dulu bahan-bahannya, yaitu:


1. Lampu LED Bekas

2. Pipa PVC

Pipa PVC serta soket-soket penyambungnya seperti L, T atau -- yang panjang, besar dan jumlahnya disesuaikan dengan keperluan.

3. Stop Kran

4. Lem Pipa dan Solatip


Sedangkan alat yang diperlukan adalah bor dan matanya ukuran 1 mm, pisau kecil, serta gergaji besi untuk memotong pipa. Kalau alat dan bahan tersebut sudah siap, maka langkah membuatnya adalah sebagai berikut:


1. Bongkar Lampu LED

Congkel plastik putih bagian atas ulir lampu LED dengan ujung pisau. Biasanya sangat mudah, sehingga akan terlihat sebuah lubang dengan diameter sekitar 1 cm.

Selanjutnya congkel plastik bagian bawah yang berbentuk bundar yang menjadi penutup lampu. Bagian ini ada yang bisa dilepas dengan cara diputar ke kiri karena pakai sistem ulir, ada yang dilem dengan kuat, sehingga harus hati-hati dan ekstra tenaga untuk membongkarnya, ada pula yang mudah dibongkar dengan congkelan ringan.

Setelah terbuka, lepas dan keluarkan semua peralatan listrik yang ada di dalamnya.


2. Beri Lubang pada Penutup Lampu

Gunakan mata bor 1 mm untuk bikin lubang pada sekeliling plastik lampu bagian bawah sebanyak 2 atau 3 baris, dengan jarak sekitar 0,5 cm. Selang seling posisi lubang pada setiap barisnya (jangan sejajar), agar air mengalir ke berbagai arah. Masalah lubang ini GanSis bisa berkreasi sendiri bagaimana posisinya. Hanya saja Ane sarankan jangan terlalu banyak lubang dan jaraknya jangan terlalu mepet, sebab air yang keluar mungkin tidak terpencar melainkan menjadi satu.

Setelah lubang selesai, pasang kembali penutup lampu tersebut dengan diberi solatip dan lem secukupnya.


3. Pemasangan Pipa

Shower dari LED sudah siap, selanjutnya rangkai dengan pipa, sesuai dengan saluran air yang tersedia di rumah GanSis. Pertama, gunakan soket L ukuran 3/4 inchi untuk dipasangkan pada bagian ulir lampu, sebab ukuran keduanya hampir sama. Hanya sekitar 5 lapis lilitan solatip, dan ditambah sedikit lem, keduanya bisa terpasang dengan kuat dan presisi. Selanjutnya sambungkan pipa ke sumber saluran air. Jangan lupa pasang stop kran sebagai on off-nya dengan posisi yang mudah dijangkau. Ketinggian shower sekitar 35 cm di atas kepala. Jadi, ini shower permanen ya GanSis, tak bisa dipindah-pindah.

Sebagai tambahan, tips menyambung pipa yang kuat dan anti bocor, bagian yang akan dilem harus dikasarin dulu, entah diamplas atau digerus pisau, dikasih sedikit solatif, lalu diberi lem secukupnya, terus direkatkan. Tunggu hingga lem benar-benar kering sekitar 10-15 menit, baru dicoba mengalirkan airnya.

Nah selamat mencoba dan bermandi hujan di kamar mandi.(*)

Ini hasil dari kreasi Ane:


Pengalaman pribadi. Foto2 dokpri.