Kaskus

News

albetbengalAvatar border
TS
albetbengal
Di Mata Najwa Pelaku yang Diduga Bunuh Siswi SMK Noven, Ada Rekaman CCTV yang Jelas
Terungkap di Mata Najwa Pelaku yang Diduga Bunuh Siswi SMK Noven, Ada Rekaman CCTV yang Lebih Jelas



Di Mata Najwa Pelaku yang Diduga Bunuh Siswi SMK Noven, Ada Rekaman CCTV yang Jelas
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kasus pembunuhan siswi SMK yang sampai saat ini masih diselidiki.

Kini mendapat titik terang setelah kembali dibahas di acara TV Mata Najwa.

Terkait hal tersebut terungkap dari rekaman CCTV yang terlihat jelas penampakan pelaku.

Mata Najwa mendapat CCTV dengan kualitas gambar yang lebih baik dalam kasus penusukan siswi SMK di Bogor, Andriana Yubelia Noven Cahya Rejeki (18).

Kriminolog UI menduga selama ini Polisi justru mendapat CCTV dengan kualitas buruk.

Pasalnya sejak Januari 2019 pengungkapan kasus penusukan siswi SMK Bogor Noven terkendala CCTV.

Bahkan Polisi sampai meminta bantuan FBI untuk memperjelas kualitas gambar CCTV kasus Noven.

Untuk diingat kembali Andriana Yubelia Noven Cahya Rejeki (18), seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Bogor, Jawa Barat, menjadi korban penusukan pada Selasa (8/1/2019).

Gadis yang berstatus pelajar kelas XII di SMK Baranangsiang, Kota Bogor, itu ditusuk di sebuah gang, sekitar Jalan Riau, Baranangsiang, Bogor.

Hari itu, pada Selasa sore, Andriana baru saja selesai mengikuti kegiatan belajar mengajar di sekolahnya sekitar pukul 15.15 WIB.

Dia lantas pulang ke kos yang berada di belakang sekolahnya.

Saat tiba di sebuah gang kecil yang merupakan akses jalan tembusan ke tempat kosnya itu, tiba-tiba seorang pria langsung menusuk Noven dan melarikan diri.

Kejadian itu terekam oleh CCTV yang terpasang di sekitar lokasi kejadian.

Tidak ada barang korban yang hilang.

Di lokasi, polisi menemukan sebuah sarung badik yang kemudian dijadikan sebagai barang bukti.

Sementara itu, badik yang digunakan untuk menusuk korban masih tertancap di bagian dada kiri korban.

Kapolrest Bogor Kota Kombes Pol Hendri Fiuser mengatakan hingga kini Polisi masih melakukan penyidikan.

"Sampai saat ini kita masih melakukan penyelidikan, sudah 34 saksi yang kita periksa,

jadi upaya masih dilakukan penyidik, tidak ada istilah perkara ini berhenti," kata Hendri Fiuser dikutip TribunnewsBogor.com dari akun Youtube Najwa Shihab berjudul Eksklusif CCTV Merekam Terang Benderang Pelaku Pembunuhan Noven (Part 4) | Mata Najwa.

Hendri Fiuser kembali menekankan Polisi kesulitan mengungkap kasus penusukan Noven karena kualitas gambar CCTV.

Pembunuhan, dalam rekaman CCTV jelas, walaupun CCTV ini sudah kita upayakan sedemikain rupa sampai kita minta bantuan ke suatu negara tapi tetap karena megapixelnya kecil pada saat dibuka malah blur tidak jelas,

tentu ini menjadi kesulitan sendiri, sementara bukti-bukti IT yang mendukung keterkaitan orang dengan teman-teman maupaun orang yang sedang kita cari belum terlihat," kata Hendri Fiuser.

Rupanya Mata Najwa mendapat CCTV dengan kualitas gambar yang lebih baik.

Dalam rekaman CCTV yang ditayangkan Mata Najwa, wajah terduga pelaku penusukan siswi SMK Noven terlihat jelas.

Malahan Pengacara Saksi kunci Kasus Andriana Noven, Gregorius B. Djako mengakui kualitas CCTV di Mata Najwa yang terjelas dibanding di Polisi.

"Saya juga gak tau dimana dapatnya, tapi ini CCTV yang paling jelas yang pernah saya lihat, tidak sejelas ini (di polisi)," kata Gregorius B. Djako.

Gregorius B. Djako juga mengatakan wajah terduga pelaku penusukan Noven bisa dikenali di rekaman CCTV yang ditayangkan Mata Najwa.

"Saya kira sangat bisa untuk dikenali,

Saya kira harusnya dengan gambar sebelah kiri (jelas) bisa untuk mengetahui pelakuanya , sayaa gak kenal tapi sangat jelas dari sini," kata Gregorius B. Djako.

Sementara itu Kriminolog UI sekaligus Komisioner Ombudsman RI Adrianus Meliala mengatakan CCTV dalam kasus penusukan siswi SMK Noven sangat penting

Berpikir secara pidana melihat satu kaitan kuat dan tak terbantahkan perihal siapa mengakbiatkan apa dengan apa terhadap siapa,

dalam hal ini korban tahu, alat yang mengakibatkan pembunuhan juga tahu, tapi si pelaku tidak diketahui,

maka diharapkan melalui dua hal, CCTV dan keterangan saksi. 

kelihatannya keterangan tidak ada yang langsung mengarah ke pelakunya, CCTV menjadi penting," kata Adrianus Meliala

Adrianus Meliala menduga CCTV yang jadi patokan Polisi dan yang ditayangkan Mata Najwa sebenarnya sama.

Namun Adrianus Meliala menduga Polisi justru diberikan versi yang blur.

"Saya menduga yang blur dan jelas ada pada agle yang sama sehingga bisa diduga dihasilkan CCTV yang sma,

dengan kata lain ini dugaan dari sini aja, sebetulanya yang diberikan ke polisi versi blur nya,

versi jelasnya tidak diberikan ke polisi dan diperlihatkan ke mata najwa,

menurut saya segara diberikan ke polisi agar menjadi buki agar polisi melakukan penyelidikan," kata Adrianus Meliala soal CCTV kasus penusukan siswi SMK Noven.



https://manado.tribunnews.com/amp/20...h-jelas?page=4

Dah ada video cctv yg jelas ,klu ga ketangkep ya kebangetenemoticon-Malu
Diubah oleh albetbengal 31-07-2020 21:58
Richy211Avatar border
fffffaaaarrrAvatar border
nomoreliesAvatar border
nomorelies dan 10 lainnya memberi reputasi
11
7.1K
67
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan