Sumber:
https://dokteroo.blogspot.com/2020/0...imana.html?m=1

Jerawat Nodul adalah jenis jerawat yang memiliki benjolan besar dan padat yang tumbuh di bawah permukaan kulit kamu. Jerawat ini cenderung terjadi pada wajah, dada, dan leher, tetapi juga dapat muncul di bagian tubuh mana saja. Jerawat nodul bisa meradang, infeksi, dan sangat perih. Jika kamu memiliki jerawat nodular yang terasa perih, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan sendiri agar merasa lebih baik.

Lalu bagaimana cara mengatasinya?

Berikut adalah 10 cara mengatasi jerawat nodul berdasarkan para ahli:

1. Bersihkan area berjerawat kamu sebelum menggunakan produk/obat jerawat
Jerawat bukanlah masalah kebersihan pribadi yang disebabkan oleh kulit kotor. Tetapi menjaga kulit kamu agar tetap bersih adalah solusi untuk mengoptimalkan jerawat kamu.
Pastikan kamu membersihkan area berjerawat sebelum menggunakan produk resep dokter atau obat jerawat. Karena hal ini akan membantu kamu mendapatkan hasil yang maksimal.
2. Bersikaplah lembut dengan kulit kamu
Cuci muka atau kulit yang terkena jerawat nodul minimal dua kali sehari, tetapi jangan terlalu sering mencucinya karena dapat menyebabkan kulit kamu kering dan memperparah jerawat kamu. Lalu, jangan menggunakan sabun atau pembersih yang mengandung parfum dan menyebabkan iritasi kulit seperti alkohol.
Pilih produk yang mengandung air. Hindari penggunaan concealer, astringen, atau scrub wajah. Saat mencukur rambut pada kulit berhati-hatilah di dekat area yang rawan jerawat.

3. Tahan godaan untuk memegang dan memecahkan kulit kamu
Memegang, menekan, atau memecahkan jerawat justru dapat menyebabkan infeksi, menambah rasa sakit dan tidak nyaman pada jerawat kamu. Hal ini juga dapat menyebabkan perubahan warna dan memunculkan bekas luka permanen.
Biarkan sembuh sendiri dan konsultasikan ke dokter. Jika kamu memecahkan jerawat justru akan memperparah jerawat meskipun telah dirawat. Berhati-hatilah terhadap telepon seluler, kabel headset, dan tali yang dapat menyentuh kulit sensitif kamu dan menyebabkan iritasi lebih lanjut.
4. Tempelkan es batu
Kamu dapat menggunakan kompres dingin untuk membantu meringankan rasa sakit dan pembengkakan. Namun, jangan langsung menempelkan es pada jerawat kamu.
Bungkus es batu dengan handuk atau kain pembersih yang lembut dan bersih, lalu tahan di area yang sakit selama 5 hingga 10 menit. Kamu dapat mengulangi proses ini sebanyak dua kali untuk menenangkan kulit yang sakit.

5. Gunakan kompres hangat
Jika tumbuh jerawat nodul baru, coba berikan kompres hangat. Rendam handuk baru dalam air panas selama beberapa menit. Berhati-hatilah agar tidak terlalu panas karena dapat menyebabkan kulit kamu terbakar.
Peras dan tempelkan kain hangat pada jerawat sekitar 10 hingga 15 menit. Kamu dapat mengulangi proses ini tiga hingga empat kali sehari untuk membantu menghilangkan nanah.
6. Coba gunakan benzoil peroksida
Coba produk OTC yang mengandung 2 persen benzoil peroksida. Produk ini membantu menghilangkan bakteri penyebab jerawat. Ikuti instruksi yang ada di panduan produk dengan hati-hati. Jangan digunakan terlalu banyak agar menghindari iritasi kulit. Benzoil peroksida dapat memutihkan kain, jadi berhati-hatilah untuk tidak menggunakan pakaian kamu.
7. Hindari bahan-bahan berbahaya
Kamu mungkin pernah mendengar bahwa pasta gigi dapat membantu menyembuhkan jerawat Anda. Ini bukan ide yang tepat.
Bahan-bahan dalam pasta gigi seperti baking soda, alkohol, mentol, dan hidrogen peroksida dapat mengiritasi kulit kamu. Selain itu juga dapat menyumbat pori-pori kulit.
Tanyakan kepada dokter kulit sebelum menggunakan astringent, toner, exfoliant, atau masker wajah OTC. Karena produk tersebut mungkin mengandung bahan-bahan yang sama seperti pasta gigi.
Ada banyak pengobatan rumah lainnya dan terapi alami untuk jerawat. Penting untuk diingat bahwa perawatan alami ini dapat mengiritasi kulit kamu atau berinteraksi dengan produk atau obat lain. Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan produk baru atau obat rumahan.
8. Lindungi diri dari sinar matahari
Ketika kamu memiliki jerawat yang parah, terlalu banyak terkena sinar matahari bisa memperparah jerawat kamu. Juga, beberapa obat yang digunakan untuk mengobati jerawat dapat membuat kulit lebih sensitif terhadap sinar matahari.
Tanyakan kepada dokter apakah obat yang kamu gunakan akan membuat kebal terhadap sinar matahari. Usahakan untuk menghindari sinar matahari langsung jika memungkinkan. Jika kamu harus berada di luar ruangan, tutupi kulit kamu dan selalu kenakan sun cream yang direkomendasikan oleh dokter Anda.
9. Temukan dokter kulit yang tepat
Jika jerawat yang membandel dan parah tidak merespons kebiasaan perawatan kulit yang baik atau produk OTC, itu bukan kesalahan kamu.
Seorang dokter kulit yang berkualifikasi dapat membantu merawat jerawat kamu saat ini sambil membantu mencegah jerawat baru. Juga dapat membantu mengurangi kemungkinan jerawat akan meninggalkan bekas luka permanen.
10. Temukan pengobatan yang tepat
Biarkan dokter kulit tahu tentang perawatan yang telah kamu coba sejauh ini. Pilihan perawatan kamu mungkin termasuk salep topikal, gel, lotion, krim, atau obat oral. Beberapa obat dapat digunakan untuk mengurangi minyak, sementara yang lain dirancang untuk mengendalikan bakteri. Contohnya:
antibiotik oral seperti tetrasiklin atau makrolida
resep peroksida benzoil kekuatan
retinoid topikal
asam salisilat atau asam azelaic
Pastikan untuk menggunakan obat-obatan ini seperti yang diinstruksikan dan beri tahu dokter tentang gejala baru atau memburuk.
Jika kamu sudah mencoba perawatan di atas dan tidak berhasil untuk jerawat kamu, opsi lain untuk menghilangkan jerawat nodular kamu adalah:
kontrasepsi oral kombinasi (khusus wanita)
agen anti-androgen (khusus wanita)
ekstraksi komedo
injeksi steroid ke dalam nodul
terapi laser
kulit kimia
isotretinoin oral, pengobatan ampuh yang biasanya hanya diresepkan jika tidak ada yang berhasil
Setelah kamu memulai perawatan, kamu mungkin perlu menunggu dua hingga tiga bulan sebelum kamu melihat perubahan pada kulit kamu. Kamu dan dokter kulit akan menemukan solusi terbaik untuk jerawat nodular yang kamu alami.

Kesimpulan

Jerawat nodular bisa menjadi kondisi yang menyakitkan dan persisten. Dokter kulit dapat membantu membersihkan jerawat yang sedang kamu alami dan membantu mencegah timbulnya jerawat yang menyakitkan untuk kedepannya.
Konsultasikan dengan dokter untuk menemukan perawatan yang tepat atau kombinasi perawatan untuk nyeri jerawat nodular.