SINOPSIS: Keluarga bahagia yang kembali pulang setelah menikmati liburan mereka, tak sengaja berhenti di salah satu rest area jalan tol dimana mereka mengalami kejadian tidak biasa.

SFX : Suara gesekan ban dengan jalan aspal.

CAMERA : CLOSE UPban mobil yang sedang berjalan

CAST : Imam (Ayah) dan Damar (Anak/Kakak)

CAMERA : CLOSE UPImam dan Damar

Imam    : “Mar tolong ambilkan ayah minum”

Damar   : *mengambil minum lalu memberikan kepada imam.

Imam    : *mulai meminum air“Ngomong-ngomong kapan kamu membawa pacar barumu itu kerumah,    ayah liat kalian mesra sekali di facebook”

Damar   : “mungkin tidak akan pernah yah, aku memergoki dia selingkuh kapan hari”

Imam    : *tertawa lalu mengejek“bukannya semua perempuan yang kamu pacari akhirnya selingkuh, tidak heran, wajahmu memang membosankan” *tertawa lagi

Damar   : *ekspresi kesal“aku juga heran ibu bertahan cukup lama, padahal wajah kita tidak jauh berbeda” *tertawa membalas.

Imam    : “Kurang ajar kamu mar”

Keduanya tertawa, suara obrolan mereka mulai memudar berganti suara lagu galau.

SOUND : Lagu Galau

 

CAST : Nita (Adik/Anak)

CAMERA : CLOSE UPwajah nita dari luar kaca mobil

Nita menggunakan earphone dan menyenderkan kepalanya ke bagian kaca mobil, matanya terus memperhatikan bahu jalan tol sedangkan wajahnya terkena kilatan-kilatan lampu jalan tol.

 

CAST : Nuryati (Ibu)

CAMERA : CLOSE UPNuryati

Nuryati yang sedang tertidur pulas, wajahnya terkena kilatan-kilatan lampu jalan tol.

 

CAST : Damar, Nita

CAMERA : SMASH CUTto wajah Nita lalu MOVE TO Damar

SOUND : Lagu galau berhenti

Nita seketika terkejut dan langsung memukul damar yang duduk dikursi depan. Damar tertawa, sedangkan nita sedikit kesal.

--DIALOG--

Nita        : *memukul damar“ah tidak lucu tau” *wajahnya kesal

Damar   : “kamu ngelamun terus, kesurupan baru tau rasa” *memperingatkan lalu tertawa

Mereka terus bertengkar dengan saling ejek satu sama lain.

 

CAST: Imam, Nuryati

CAMERA : CLOSE UPke imam yang sedang menyetir

BG SOUND : Sauara Nita dan Damar yang sedang bertengkar

Imam memperingatkan nita dan damar agar tidak berisik karena ibu mereka sedang tidur.

Camera : MOVE TOnuryati

Nuryati mulai bangun perlahan dari tidurnya karena mendengar suara damar dan nita.

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPwajah imam yang melihat kaca spion tengah lalu MOVE TO kaca spion tengah

Imam melihat istrinya terbangun karena suara berisik kedua anaknya, “sudah ayah bilang kan, kalian membangunkan ibu tuh”

 

CAMERA : CLOSE UPNuryati dan Nita.

Nuryati terbangun dan menanyakan kenapa berisik sekali, nita menjawab dengan kesal bahwa dia dikagetkan oleh damar, nuryati menegur damar dengan suara halus.

Nuryati : “ada apa ini? Kalian berisik sekali sampe suaranya terdengar ke alam mimpi”

Nita        : “itu bu kakak, dia menggodaku terus”

Nuryati : “Damar, jangan begitu ah, biarkan adikmu itu istirahat.”

Nita        : “by the way yah, aku kebelet pipis, bisa kita berhenti di rest area?”

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPImam MOVE TO Damar

Imam    : “Wah dek kamu tahan dulu sebentar ya, tadi ayah liat rest area paling dekat sekitar 20 km lagi dari sini.”

Damar   : “Kalau mau kamu bisa buang air di semak-semak pinggir jalan” *damar menambahi lalu tertawa pelan

 

CAST : Nita

CAMERA : CLOSE UPto Nita

“yee, emang kakak pikir aku apa? Kucing kampung?...” *membalas damar sinis

 

CAMERA : LONG SHOTmobil Imam.

SFX : Suara mobil melintas

 

CAMERA : LONG SHOTpapan tanda tol mengikuti pergerakan mobil

Papan tanda tol tertuliskan “REST AREA KM 624, 1 KM”

 

CAST : Imam, Damar

CAMERA : CLOSE UPImam dan Damar

Damar   : “beruntung kamu nit, ternyata ada rest area di depan, tidak jadi deh kencing di semak-semak deh” *Damar tertawa

Imam    : “wah, ayah tidak tahu kalau ada rest area juga disini, ayah sudah sedikit mengantuk, entar di rest areakamu gantiin nyopir ya Mar”

Damar   : “siaap yaah”

 

CAMERA : LONG SHOTdari belakang mobil

Mobil berbelok cepat menuju rest area,tidak jauh dari bahu jalan tol terdapat papan besar bertuliskan “SELAMAT DATANG DI REST AREA KM 624”

 

CAMERA : LONG SHOTmemperlihatkan bangunan rest area

Rest area tidak begitu besar dengan mushola terpisah, suasana rest areasepi hanya ada beberapa mobil terparkir, tidak terlihat ada orang disekitar

 

CAMERA : CLOSE UPmobil Imam

Mobil Imam melaju pelan lalu berhenti di parkiran

 

CAST : Nita, Nuryati

CAMERA : CLOSE UPrem tangan lalu MOVE TO Nita dan Nuryati

SFX : suara tuas rem tangan di Tarik

Tangan imam menarik tuas rem tangan

Nita        : *Nita mencopot sabuk pengaman lalu bergegas turun dari mobil“tunggu sebentar ya”

Nuryati : “Iya dek jangan lama-lama ya”

SFX : Suara pintu mobil di tutup

 

CAMERA : LONG SHOTmobil Imam MOVE TO bangunan rest area lalu perlahan layar menjadi gelap.

 

CAST : Nuryati, Imam

CAMERA : CLOSE UPNuryati MOVE TO Imam dan Damar

Nuryati mulai mengkhawatirkan Nita karena sangat lama.

Nuryati : “udah setengah jam, nita kok lama banget ya yah?”

Damar   : “ah paling juga dia ngelamun lagi” *sambal sibuk dengan gadgetnya

Imam    : “iya juga mah, sebentar ayah jemput saja kalau begitu” *Imam beranjak keluar mobil

SFX : Suara pintu mobil ditutup

 

CAST : Imam

CAMERA : LONG SHOTImam berjalan memasuki bangunan rest area

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPke tanda toilet lalu MOVE TO Imam

Imam menunggu di luar toilet “Nitt, nitaaa ayoo nit, kamu lama banget”, imam menunggu beberapa saat tetapi tidak ada jawaban

SFX : Sunyi hanya ada beberapa suara tetesan air

 

CAMERA : LONG SHOTke arah toilet

Hening tidak ada jawaban dari dalam toilet

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPImam

Imam mulai khawatir tidak ada respon dari nita, dia memanggil lagi tetapi tetap tidak ada respon, karena tidak sabar dan khawatir dia pun masuk kedalam toilet.

 

CAST : Imam

CAMERA : LONG SHOTtoilet yang kosong lalu MOVE TO Imam

Imam masuk ke toilet lalu kembali memanggil nita dan kembali tidak ada jawaban, ia pun kemudian mendorong pintu toilet.

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPkedalam toilet MOVE TO Imam

Setelah mendorong pintu toilet ternyata Nita tidak ada di dalam, Imam pun mulai panik dan mengecek toilet-toilet lainnya. Tetapi tidak dapat menumakan Nita.

SFX : Pintu toilet dibuka

 

CAST : Imam

CAMERA : LONG SHOTpintu toilet lalu MOVE TO Imam

Imam keluar dari toilet dia mencoba kembali ke mobil, tetapi saat dia bejalan di lorong lampu-lampu di rest areasatu persatu mati hingga gelap gulita. Imam mempercepat jalannya, tetapi dia terjatuh.

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPImam

Imam kaget, tangannya meraba-raba lantai tetapi yang dia rasakan adalah rumput-rumput, lalu dia mulai melihat sekitar, tidak ada tembok ataupun bangunan hanya semak-semak dan pohon saja.

 

CAST : Imam

CAMERA : LONG SHOTImam

Imam mencoba bangun kembali, dia sangat kebingungan dengan hal yang baru saja terjadi, dirinya mencoba menjernihkan pikiran, melihat sana-sini mencari keluarganya.

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPImam

Imam berjalan perlahan dikegelapan mencoba mencari nita dan keluarganya tapi entah kenapa dia merasakan sakit dikepala dan kakinya.

 

CAMERA : LONG SHOT memperlihatkan cahaya putih

Cahaya putih semakin membesar dan mendekat perlahan kea rah Imam, lalu terdengar suara samar-samar

“dia disini, dia disini…cepat bawa medis”

 

CAST : Imam dan Polisi

CAMERA : CLOSE UPImam lalu MOVE TO Polisi lalu CLOSE UP wajah Imam

Imam masih belum bisa mengingat apa yang terjadi, disisi lain beberapa orang menghampirinya, “Pak, pak…apa anda tidak apa-apa?.. pak apa kau bisa mendegarku?” suara polisi memudar perlahan, dengan Imam yang hanya terdiam dengan pandangan kosong

 

CAST : Imam

CAMERA : CLOSE UPWajah Imam

Imam masih melamun sekarang dia ada di dalam mobil, dengan backsound suara keluarga imam yang sedikit pudar “YAHHH, AYYYAAAH…AWAS YAHHH”, Imam tersentak ia kembali sadar, dia mencoba mengendalikan mobilnya yang oleng, imam menginjak rem lalu membanting stir. Mobilnya berhenti seketika di bahu jalan. Imam terdiam pandangannya masih kosong kedepan, lalu dia melihat keluar.