Rabu, 11 September 2019 Indonesia kembali kehilangan putra terbaik bangsa. Presiden ke-3 Republik Indonesia, B. J. Habibie meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit yang dideritanya.

Banyak yang bisa dikenang dari sosok eyang Habibie, dedikasinya untuk Indonesia membuat beliau dihormati oleh semua masyarakat Indonesia. Semua orang merasa kehilangan sosok eyang ketika kabar beliau meninggal dunia terdengar ke seluruh pelosok negeri.

Awalnya saya berpikir berita meninggalnya Pak Habibie kemarin adalah hoax, karena entah sudah berapa kali hoax sejenis muncul di dunia maya. Namun begitu cek di beberapa sumber, ternyata eyang benar-benar berpulang.




Hal yang saya ingat dari beliau adalah the right man in the right timeyang mengantarkan Indonesia ke pintu gerbang demokrasi. Bagi saya, eyang adalah orang paling tepat untuk memimpin Indonesia di masa kritis setelah kepemimpinan Soeharto dulu.

Cinta Pak Habibie yang sangat besar dan tulus untuk Indonesia menjadikan dia bekerja sebaik mungkin dengan sepenuh hati. Gak ada kebijakan yang “ditunggangi” oleh hal lain ketika beliau memimpin. Beliau hanya ingin membawa Indonesia ke babak baru.

Berkat kerja keras beliau Indonesia berhasil melewati masa-masa kritis dan ini beliau lakukan dengan ikhlas. Terbukti satu tahun setelah beliau menjabat langsung diadakan pemilu. Bagi saya, ini membuktikan eyang gak mencari kekuasaan seperti pendahulunya.

Eyang mengeluarkan kebijakan otonomi daerah agar masyarakat Indonesia bisa maju bersama-sama, kalau pun ada kebijakan yang dianggap gagal saya yakin eyang punya alasan lain untuk hal itu. Eyang hanya ingin rumah tempat beliau hidup menjadi lebih baik lagi.

Untuk mimpi-mimpi eyang yang belum terlaksana, biarkan nanti kami sebagai generasi penerus yang berusaha mewujudkannya. Bagi kami, apa yang eyang berikan sudah jauh lebih dari cukup. Waktunya eyang menikmati kebahagiaan abadi.

Kini eyang sudah tenang, eyang sudah terbang ke keabadian menemui eyang Ainun yang sudah lama eyang rindukan. Selamat jalan eyang, kami doakan kalian berdua mendapatkan tempat terbaik di sisiNya. Semoga eyang Habibie dan eyang Ainun diterima amal ibadah nya, iman islamnya oleh Allah SWT. Terima kasih eyang.