nn.meiAvatar border
TS
nn.mei
Sensitivitas Diri Tentang Komitmen
Apakah kalian termasuk orang yang mampu menjaga KOMITMEN?



Saya rasa, semua orang berusaha keras untuk memenuhi apa yang telah ia katakan kepada dirinya sendiri atau orang lain. Yang sering menjadi masalah, seberapa kuat tekad untuk menjaga komitmen tersebut.

Acap kali, kita hanya bersungguh-sungguh diawal tapi lemah di pertengahan jalan atau malah ketika hampir sampai akhir perjalanan.


Tak jarang, ketika kita sudah berupaya menjaga komitmen merasa kecewa akibat orang lain yang tak maksimal menjaga komitmennya.

Beginilah manusia, sering kali rapuh akibat lingkungan yang tak sesuai harapan

Lalu, bagaimana menghadapi kekecewaan yang terlanjur melanda? Berpura-pura baik-baik saja tentu tidak menyelesaikan masalah. Mencari teman untuk menceritakan masalah, apakah benar mampu mengurangi masalah? Atau justru sebaliknya?

Mereka yang menjaga komitmen terkadang menjadi sangat sensitif terhadap orang yang tidak sekuat mereka dalam menjaga. Sensitivitas mereka tak ayal membuat kekuatan itu melemah. Terhantam berkali-kali. Lali stres sendiri.

Tapi, bukan berarti mereka tak mampu mengerti. Mereka hanya sedang mencari pembenaran atas orang lain yang tak berkomitmen. Alasan yang tentunya dapat diterima secara akal lalu menenangkan hati yang sudah terlanjur luka.

Namun, berhati-hatilah. Jika kau termasuk orang yang tak menjaga komitmen, maka hal yang terlihat kecil dan sepele ini mampu menggores luka mendalam. Mungkin, ia bisa memaafkan, tapi telah rusak cara pandangnya pada dirimu.

Akan sedikit sulit mendapatkan kepercayaannya seperti dulu. Kau malah harus bekerja lebih keras, bukan karena ingin berbaikan padanya, tapi mengubah cara pandangnya.
0
137
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan