Pada sebuah mobil, AC merupakan salah satu kebutuhan yang memang akan membuat mobil menjadi lebih nyaman dalam menggunakannya. Ada baiknya memang menggunakan mobil yang memang sesuai dengan kapasitas keluarga kita juga agar tidak akan menimbulkan AC yang boros.
Akan tetapi tidak selamanya AC mobil bisa menghasilkan wangi yang alami. Melainkan bisa saja AC mobil bau pesing. Hal ini yang akan membuat kita yang mengendarai atau berada di dalam mobil ini akan terasa sangat tidak nyaman.
Berikut bebrapa penyebab AC mobil bau pesing yang umum terjadi.
1. Jamur pada evaporator
Jamur dapat terbentuk dengan mudah pada permukaan evaporator karena sifatnya yang selalu lembab ketika AC mobil dinyalakan. Kondisi permukaan evaporator yang lembab plus tidak ada sinar matahari ini sangat cocok untuk pertumbuhan jamur. Mengapa evaporator bersifat lembab?
Itu disebabkan karena kondensasi atau pengembunan akibat perbedaan suhu antara suhu freon di dalam evaporator yang lebih dingin dengan suhu udara yang melewati evaporator sehingga uap air pada udara yang dihembuskan, akan menempel pada permukaan evaporator yang memilliki suhu lebih rendah.
Dari situlah tetesan embun di kolong mobil berasal. Ketika jamur sudah terbentuk pada permukaan evaporator, maka bau tidak sedap akan muncul. Biasanya bau akan sangat tercium saat mobil distater atau ketika mobil dihidupkan awal-awal. Tapi ketika mobil sudah berjalan, bau tersebut berangsur-angsur hilang.
2. Terlalu banyak menyemprotkan wewangian
Wangi-wangian kabin sering menjadi pilihan untuk menghilangkan bau tidak sedap. Hal tersebut memang boleh-boleh saja, tapi bahan-bahan kimia pada pewangi akan menempel pada permukaan kabin dari mulai jok, lantai, hingga atap mobil. Lama-kelamaan, sisa pewangi tersebut akan menimbulkan bau yang tidak sedap.
Namun hal itu bukan berarti Anda tidak boleh menggunakan pewangi di dalam mobil, gunakan pewangi khusus untuk kabin mobil dan kalau bisa yang alami. Kejadian itu bisa muncul apabila menyemprotkan pewangi secara berlebihan serta sering dicampur-campur dengan pengharum ruangan.
3. Lantai, dinding, jok yang basah
Ketika pakaian Anda basah dan tidak dikeringkan, otomatis akan timbul bau tidak sedap. Itu juga bisa terjadi pada kabin mobil. Misalnya ketika lantai  karpet mobil Anda terkena tumpahan air, jok terkena tumpahan air dan tidak segera dikeringkan.
Maka dalam beberapa jam Anda akan mencium bau tidak sedap? Lantas bagaimana solusinya? Yang paling mudah adalah dengan menjemur kendaraan di bawah terik matahari. Tapi saat menjemur, semua pintu dibuka dan jangan terlalu lama menjemurnya.
Paling tidak 30 menit saja sudah cukup. Ini akan mengeringkan semua bagian yang lembab dan untuk membunuh pertumbuhan jamur. Tampi kalau kondisi mobil sudah sangat bau, apalagi baunya bersal dari dalam evaporator, Anda perlu membawa mobil ke bengkel AC untuk melakukan pembersihan evaporator.
Ini berarti jamur yang tumbuh di permukaan evaporator sudah cukup banyak sehingga perlu pembersihan secara langsung. Tips agar mobil tidak gampang bau, setelah Anda membersihkan interior mobil, gunakan pengharum ruangan non-sprayer.
Ada beberapa hal lain yang menyebabkan AC ini menjadi bau tidak sedap ketika sedang berada di dalam mobil. Berikut ini adalah penyebabnya di antara lain kebiasaan jarang membuka kaca mobil dan membiarkan sirkulasi udara tanpa melibatkan udara di luar membuat bau mobil hanya berputar di kabin saja.
Hal tersebut hanyalah satu contoh yang memicu bau tak sedap dalam kabin makin menyengat. Untuk itu ada baiknya Anda mengenali penyebab utama lain kabin mobil Anda menjadi bau karena kebiasaan yang tidak disadari.
1. Makanan yang ada di dalam mobil
Kebiasaan pertama yang sering kali dilakukan adalah makan di dalam mobil. Kebiasaan tersebut apabila tidak dihentikan akan membuat bau makanan menumpuk di filter udara. Akibatnya, bakteri maupun kuman berkembang biak di sana.
Jadi sebaiknya hindari kebiasaan maka di dalam kabin mobil ya, apalagi yang memiliki bau menyengat seperti durian, jengkol, petai, minuman beralkohol dan lainnya. Lagipula menyetir sambil mengkonsumsi sesuatu itu memang tidak baik karena mengganggu konsentrasi saat sedang menyupir.
2. Kelembaban dalam kabin cukup tinggi
Setelah bau makanan, penyebab lain yang juga membuat AC mobil bau pesing adalah tingkat kelembaban di dalam kabin yang tinggi. Kelembaban dalam mobil bersumber dari jok atau karpet mobil yang basah.
Lama-kelamaan kelembaban dalam mobil memicu pertumbuhan jamur dan bakteri yang bisa membuat AC mengeluarkan bau yang tak sedap. Selain karena kehujanan, karpet mobil yang masih basah setelah dicuci serta keringat yang menempel di jok mobil juga bisa menimbulkan bakteri yang menyebabkan bau itu muncul.
3. Penggunaan minyak wangi
Kebiasaan menggunakan minyak wangi berbahan dasar cairan juga gel yang digantung juga dapat menimbulkan bau. Penggunaan minyak wangi itu sebenarnya juga menimbulkan jamur karena kalau sudah tercampur dengan debu, dia bisa jadi jamur.
Bukannya wangi, malah bau tak sedap nantinya. Sebaiknya tidak menggunakan pengharum mobil dalam bentuk apapun untuk menghindari timbulnya jamur. Alternatif lain yang bisa dilakukan adalah menempatkan beberapa biji kopi di dalam kabin untuk membuat kabin sedikit wangi.
Cara Menghilangkan Bau AC Mobil
Seperti yang sudah kita ketahui dan rasakan bersama, AC mobil merupakan salah satu fasilitas atau komponen yang tergolong penting keberadaannya untuk menunjang kenyamanan di dalam mobil kita.
Terlebih lagi pada saat kita menggunakan mobil tersebut bersama dengan keluarga tercinta, tentunya AC ini sangatlah kita butuhkan. Sebab dengan adanya AC ini, maka udara yang ada di dalam kabin mobil kita akan terasa sejuk dan udaranya pun akan terasa bersih.
Untuk menjaga agar udara yang ada di dalam kabin mobil Anda tetap bersih dan sejuk, maka Anda harus rutin untuk membersihkan semua interior yang ada di dalam mobil Anda. Sebut saja karpet, sarung jok, bahkan AC mobil Anda harus sering dan rutin dibersihkan.
Selain itu, paling tidak satu kali dalam satu bulan, jemurlah bagian interior mobil Anda atau dengan kata lain, paparkan langsung dengan sinar matahari agar jamur atau bakteri yang ada di dalamnya tidak berkembang biak yang menjadikan udara dalam mobil Anda tidak sehat.
Selain itu, hal ini juga dapat menyebabkan AC mobil bau pesing. Nah, sobat semua, bagi Anda yang memang sering mengalami AC mobil bau pesing, berikut tips menghilangkan AC mobil bau pesing.
Cara yang pertama adalah dengan membersihkan evaporator. Evaporator yang kotor dan lembab akan membuat bakteri dan jamur mudah sekali berkembang biak. Bakteri dan jamur inilah yang menghasilkan bau atau aroma yang tak sedap dari AC dalam mobil Anda.
Untuk itu sobat, agar bau AC dalam mobil Anda hilang, maka bersihkan evaporator mobil Anda secara teratur. Untuk membersihkannya, tidak boleh sembarangan ya sobat, ada teknik tersendiri.
Percayakan pada bengkel AC mobil Rotary Bintaro untuk melakukan pembersihan Evaporator dan saluran AC anda.
Cabang 1 :
Rotary Bintaro Veteran
Jl.RC Veteran No.1a, bintaro raya.
tanah kusir, Jak-Sel. 12330
 
Cabang 2 : 
Rotary Bintaro Ciledug
Jl.Ciledug Raya No.7a-7b, Petukangan utara, kebayoran lama. Jak Sel
12260.
 
Cabang 3 : 
Rotary Bintaro Kedoya
Jl.Kedoya Raya no.20, Kedoya selatan, kb.Jeruk. Jakarta Barat
(samping pom bensin pertamina)
 
Cabang 4 :
Rotary Bintaro Serpong
Ruko Bavaria Extension
Jl.Fatmawati no 79,
Dekat Pintu Masuk Cluster Bohemia, Gading Serpong, Tangerang
 
Cabang 5 :
Rotary Bintaro Bekasi
AXC Summarecon Bekasi Blok VB/18
(Tepat depan Summarecon Mall Bekasi)
 
Cabang 6 :
Rotary Bintaro Rawamangun
Jl. Balap Sepeda No.46A, RT.6/RW.6, Rawamangun, Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13220
 
Cabang 7 :
Rotary Bintaro Puri
Jl. Kembang Kerep No.6
RT.2/RW.2, Meruya Utara Kembangan
Jakarta Barat - 11620
(Belakang Lippo Mall Puri)