onta.punuk.3Avatar border
TS
onta.punuk.3
Fadli Zon Curiga 4 Tokoh Jadi Target Pembunuhan Cerita Karangan
Merdeka.com - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zontak yakin terkait empat tokoh nasional yang akan dibunuh oleh kelompok penyusup di aksi kerusuhan 21-22 Mei. Menurutnya, hal tersebut berlebihan dan seperti pengalihan isu.

BERITA TERKAIT

Fadli Zon Tegaskan Dua Orang Parlemen Rusia Bersama Prabowo Tak Ada Urusan Politik

Prabowo ke Austria Usai dari Dubai, Ini Penjelasan Fadli Zon

Ketua Golkar: Tak Perlu Dipercepat, Munas Digelar Normal Akhir 2019

"Saya gak yakin. Siapa sih yang mau melakukan itu? Jangan lebay. Siapa? Tunjuk dong orangnya.Polisi itu gampang kok mendeteksi orang mau mentarget dan orang juga kalau mau mentarget gak akan bilang-bilang. Jangan mengalihkan isu," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan,Jakarta, Rabu (29/5).

Menurut Waketum Partai Gerindra tersebut, rakyat sudah tak percaya dengan narasi yang berlebihan seperti itu. Mestinya, kata Fadli, yang perlu diusut adalah penyebab meninggalnya orang-orang yang ikut aksi pada 21-22 mei lalu.

"Siapa yang menembak, peluru siapa yang menembak sampai meninggal dan ada juga anak-anak. Ini yang harus dijelaskan oleh pemerintah bukan soal 4 pejabat yang ditarget saya juga bisa ngarang cerita kayak begitu," ujar Fadli Zon.

Fadli menyebut bahwa dirinya juga kerap mendapat ancaman. Tetapi, ia menyikapi hal tersebut dengan biasa.

"Saya ditargetkan pembunuhan gitu, saya bisa ngarang juga. Siapa yang bisa mengkonfirmasi? Kalau saya bisa buktikan ada orang-orang di twitter yang mengancam-ancam itu," ucapnya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian membeberkan nama empat tokoh yang jadi target para pembunuh bayaran. Pertama, Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Budi Gunawan dan terakhir adalah staf khusus presiden bidang intelijen dan keamanan, Goris Mere.

"Pak Wiranto, Pak Luhut, yang ketiga Kabin (Budi Gunawan), Keempat Pak Goris Mere," ujar Tito di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (28/5).

Selain menargetkan empat tokoh nasional, kelompok ini juga berencana membunuh pimpinan lembaga survei. Namun Tito tidak menyebutkan nama pimpinan lembaga survei yang dimaksud.

"Yang survei saya tidak mau sebut," singkatnya. [rnd]


Buntelan kentut kembali bunyi



emoticon-Wakaka


https://m.caping.co.id/news/detailmi...f-00d2f799d228
scorpiolamaAvatar border
scorpiolama memberi reputasi
1
2.8K
34
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan