nitadanieAvatar border
TS
nitadanie
[coc]Review Buku: Tuhan Maha Asyik #AslinyaLo
Halo Kaskuser. Wilujeung sumping on My Thread..

Ketemuan lagi bareng saya Nita. Berhubung ini trit pertama saya di forum buku, saya juga mau mengucapkan salam kenal buat mimin,momod semuanya yang aktif di forum ini.

Sekarang saya mau review buku yang baru-baru ini saya beli, yaitu Tuhan Maha Asyik karya Sujiwo Tejo dan Dr. MN. Kamba. Saya suka banget sama buku-buku karya beliau khususnya Sujiwo Tejo. Saya juga punya beberapa buku karyanya selain yang saya review sekarang. Seperti Lupa Endonesia, Lupa Endonesia Deui, Ngawur Karena Benar, Dalang Galau Ngetweet, dan Rahvayana: Aku Lala Padamu. Mungkin Next time saya review juga yang lainya. Hehe




Judul: Tuhan Maha Asyik
Penulis: Sujiwo Tejo dan Dr. MN. Kamba
Penerbit : Imania
ISBN : 978-602-7926-29-5
Tebal : 245 hlm
Cetakan pertama: November 2016
Cetakan ke VII : Januari 2018
Harga Rp. 59.000,-
Panjang x Lebar :22x13 cm
Tebal buku: 16mm

Ketika menemukan buku ini saya langsung lihat-lihat sampulnya depan dan belakang. Sampulnya Berupa gambar abstrak dengan gambar mata, telapak tangan dan sebuah gambar menyerupai orang yang sedang duduk sila dengan cahaya di dalam tubuhnya (cakra kalo di naruto mah).

Di sampul bagian belakangnya terdapat sebuah tulisan
Quote:


Dari situ lah saya memutuskan untuk membeli buku ini. Karena saya penasaran bagaimana sih isinya.

Halaman 1 sampai 6 berisi judul, penerbitan dan daftar isi. Kemudian halaman berikutnya isi buku di isi dengan sebuah theme song/lirik lagu berjudul ‘nadian’ berbahasa jawa, bahasa indonesia dan inggris.

Di halaman 9, ada prolog dari Pandita Mpu Jaya Prema. Beliau menulis bahwa membaca buku Tuhan Maha Asyik mengingatkannya kepada sebuah kisah orang suci yang di pukul seorang petani karena di sangka pencuri, kemudian dia di bawa ke rumah sakit dan di layani dengan baik oleh perawat.

Dalam padangan orang suci tersebut, semua yang terjadi adalah kehendak Tuhan. Ketika petani memukul orang suci tersebut melihatnya sebagai Tuhan yang datang Memukul. Ketika perawat merawatnya, orang suci tersebut melihat Tuhanlah yang melakukannya. Kemanapun ia pergi wajah Tuhan selalu ia lihat di sembarang orang dan mahluk. Tuhan bisa menghukum dan Begitu juga sebaliknya, Tuhan bisa begitu welas dan asih.

Quote:


Seperti yang saya bilang buku ini tidak seperti novel yang bersambung di setiap bab. Namun per bab dan judulnya memiliki cerita tersendiri. Seperti beberapa buku karya Sujiwo Tejo yang lainnya. Bagi saya hal ini menjadi sebuah kelebihan tersendiri karena di setiap bab kita akan di suguhi sebuah cerita yang segar, namun memiliki arti yang dalam untuk di renungkan. Kita juga akan menemukan beberapa pandangan-pandangan baru tentang sisi kehidupan yang mungkin belum kita kunjungi. Melalui kehidupan bocah-bocah yang ada dalam cerita kita juga bisa paham, bahwa betapa simpelnya hidup ini. Karena terkadang yang mempersulit kehidupan kita adalah diri kita sendiri. Betapa indahnya saling toleransi dan menghagai sesama manusia. Betapa indahnya memiliki hati polos seperti anak-anak. Betapa indahnya hidup saling berdampingan antar perbedaan. Dan ternyata betapa maha Asyiknya Tuhan jika kita tidak menyisihkannya dengan kesibukkan sehari-hari.
Bagi saya buku ini bisa di baca semua kalangan, semua orang, semua agama. Tidak mengandung sara atau menyisihkan pihak manapun.
apa lagi buat gansis yang lagi merasa betapa bosannya hidup ini, betapa jenuhnya, betapa hampanya hati.

Penulis:
Sujiwo Tejo (Agus Hadi Sudjiwo)
Kelahiran Jember 31 agustus 1962. Ayahnya seorang dalang bernama Soetedjo. Ia sempat belajar di ITB jurusan Matematika, dan belajar Teknik Sipil di ITB juga. Ia juga sempat menjadi wartawan di harian kompas selama 8 tahun. Ia juga seorang dalang yang serba bisa. Beliau menguasai sastra, musik, seni rupa, teater dsb. Dia juga suka main film. Contohnya di film Calo Presiden 2014, Kafir, Janji Joni, dan beberapa film lainnya.

Nur Samad Kamba
Dr. H. M. Nur Samad Kamba, M.A.,Lahir di Pinrang Sulawesi Selatan 23 September 1958. Beliau merupakan dosen pengampu Tasawuf pada jurusan Tasawuf Psikoterapi Fakultas Uhuluddin UIN Sunn Gunung Djati Bandung. Jenjang pendidikan; S1, S2 dan S3 dari Universitas Al-Azhar Cairo. Ia menjadi pembicara dalam berbagai konferensi, seminar lokakarya dan simposium internasional. Pernah menjabat Staf Khusus Mentri Luar Negeri tahun 2000, Ketua Divisi Luar Negeri di Badan Wakaf Indonesia tahun 2011, dan Anggota Bidang Kerja Sama Luar Negeri di MUI ahun 2011.

Sumber : Pengalaman Saya Membaca

Oke cukup sekian dan terima kasih emoticon-Smilie
jangan boosen bacanya ya. Nanti saya pasti review lagi buku saya yang lainnya. hehe.



1
6.7K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan