Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

budhieAvatar border
TS
budhie
Perlukah Tarik Tunai Kartu Kredit Untuk Mudik Lebaran ?
HT KE 32


Pulang kampung setiap hari raya Idul Fitri atau dikenal dengan istilah mudik lebaran sudah merupakan suatu budaya bagi sebagian orang yang tinggal dan mengais rejeki di kota besar.

Berbagai persiapan pun mulai disusun jauh-jauh hari agar bisa mudik sesuai jadwalnya. Satu hal yang pasti perlu disusun adalah biaya mudik dan biaya angpao buat sanak saudara di kampung.

Kita bisa lihat di sepanjang jalan saat ini sudah mulai banyak bertebaran para penukar uang kertas buat musim lebaran tahun ini.


Kali ini TS akan mengangkat tema perlukah kita menarik uang tunai dari kartu kredit untuk mudik lebaran.

Biaya mudik pulang pergi yang tidak sedikit terkadang membuat orang berpikir bahkan tak jarang membatalkan niatnya untuk mudik. Tetapi ada pula sebagian orang menyiasati nya dengan meminjam uang ke bank dengan cara tarik tunai kartu kredit.

Tarik tunai uang adalah salah satu kelebihan yang dimiliki kartu kredit, namun, apakah hal tersebut bijaksana dan perlu untuk dilakukan? Lantas apa untung ruginya bila melakukan penarikan tunai dari kartu kredit ?
Simak ulasan TS berikut ini.

Kelebihan Tarik Tunai dari Kartu Kredit

Ada dua cara untuk menarik tunai uang dari kartu kredit kita yaitu :

1. Via Mesin ATM


Tinggal masukin kartu ke lubang ATM , masukin PIN , masukan jumlah uang yang mau ditarik, dan uang pun keluar sesuai yang kita request.

2. Via Merchant2 yg bekerjasama dgn pihak bank penyedia kartu kredit.


Saat ini sudah banyak merchant yang menyediakan jasa gesek tunai bagi para pemegang kartu kredit dgn imbalan jasa berdasarkan persentase dari total nilai tarikan tunai kita.

Kekurangan Tarik Tunai dari Kartu Kredit

Walaupun kelihatan nya mudah dan gampang , menarik uang tunai dari kartu kredit bukanlah hal yang bijakuntuk dilakukan.

Sebab kartu kredit sesungguhnya adalah alat untuk berhutang ke pihak bank, berbeda jika kita menarik tunai secara debit atau menggesek kartu ATM kita dimana itu adalah uang simpanan kita sendiri di bank yang dipergunakan.

Tarik tunai dikenakan tarif jasa penarikan juga loh. Jika menggunakan mesin ATM, kita akan dikenakan biaya sebesar 4% atau sekitar Rp.50.000,- disesuaikan dengan kebijakan dari bank yang bersangkutan.

Jika menggunakan jasa gesek tunai di merchant tertentu biaya nya juga gak murah, terkadang dipatok 2,5 - 4 % dari total uang yang di tarik.

Tak hanya biaya tarik tunai, yang dibebankan pada anda saat melakukan penarikan dana tunai dari kartu kredit, namun juga bunga dari nominal dana tunai tersebut. Jadi dengan kata lain, saat anda melakukan penarikan tunai maka akan ada dua biaya tambahan yang akan dibebankan. Bunga yang dibebankan maksimal sebesar 2,95% per bulan atau sekitar 35,40 % per tahun, dan tiap bank pun memiliki kebijakan yang berbeda dalam menerapkan hal ini.


Bila tak ingin hutang kartu kredit anda semakin memberatkan karena bunga pun ikut berbunga, perlu dipikirkan baik–baik sebelum melakukan penarikan dana tunai dengan menggunakan kartu kredit milik agan dan sista.

Menarik dana tunai dari kartu kredit sejatinya hanya akan merugikan diri sendiri apapun alasannya. Oleh karena itu, persiapan yang matang saat mudik wajib dilakukan demi menghindari segala kemungkinan buruk yang bisa terjadi. Selalu cermat dan berhati–hati dalam mengelola keuangan merupakan kunci utama. Semoga bermanfaat.

Quote:
Diubah oleh budhie 30-05-2018 13:41
indriketarenAvatar border
indriketaren memberi reputasi
1
14.8K
204
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan