1. Ctenophora


coldwater.science/project/ctenophora
Jika Sobat melihat Ctenophora pasti kalian akan mengira hewan ini termasuk speies ubur-ubur. Namun nyatanya hewan lautan dalam ini bukan termasuk ubur-ubur. Ciri khas dari Ctenophora adalah memiliki sisir bercahaya sebanyak 8 baris yang bisa menyala dalam kegelapan dan mereka gunakan untuk berenang. Ternyata hewan jenis ini termasuk predator yang mampu membunuh ikan dan plankton dengan mulutnya yang besar. Bahkan ukuran dari Ctenophora bisa mencapai 1 meter lebih. Dan yang mengejutkan ada fosil dari Ctenophora yang telah ditemukan berumur sekitar 500 Juta tahun. Karena itulah spesies hewan ini telah ada sejak jutaan tahun lalu dan tentu saja telah ada di area segitiga bermuda juga.

2. Barrel Eye Fish


video.nationalgeographic.com/video/news/transparent-fish-video-vin
Perlu Sobat ketahui bahwa speies ini telah hidup di lautan kedalaman 1500 meter, bahkan mampu bertahan di ganasnya bawah laut segitiga bermuda. Pada kepala yang transparan terdapat dua bola hijau yang membantu melihat mangsa di atasnya. Speies ikan ini baru saja diketemukan pada tahun 2014 lalu, sehingga masih banyak misteri dari speies ini. Dan jenis ikan ini akan segera mati jika diangkat menuju ke permukaan.

3. Hiu Goblin


tessa120sheets.info/the-weirdest-sharks-on-earth/
Spesies yang telah hidup di bawah lautan dalam selalu memiliki bentuk yang menyeramkan dan salah satunya adalah spesies hiu goblin. Spesies hiu seperti ini memiliki hidung yang panjang dan mulutnya yang akan memanjang saat akan memakan mangsanya. Dan semakin dalam spesies ini berada di lautan dalam segitiga bermuda maka spesiesnya juga semakin ganas dan berbahaya. Dan untung saja spesies berbahaya ini hanya hidup di bawah lautan dalam dan tidak pernah naik ke permukaan.

4. Cacing Bobbit


www.gadis.co.id/aksi/4-fakta-cacing-bobbit
Spesies cacing laut seperti ini tidak seperti cacing di daratan, karena spesies ini adalah predator bawah laut. Cacing Bobbit kerap menyembunyikan diri di dalam pasir sembari menyergap mangsanya. Cacing ini memiliki taring ber-antena sebanyak 5 biji dan memiliki banyak kaki di sekujur tubuhnya. Mangsa yang sudah terkena gigitannya tak akan bisa lepas karena cacing ini memiliki tenaga cengkraman yang sangat kuat. Dan juga cacing ini hanya hidup di dasar lautan segita bermuda, karena ia akan masuk ke dalam tanah gelap berpasir disana membawa mangsa-mangsanya.