Hai sayang!

Apa kabar?
Semoga selalu sehat dan semangat ya!

Pagi ini terasa begitu menyenangkan bagiku, kamu tau kenapa? Coba tebak!

Baiklah, mungkin aku akan mengaku saja biar kau tak bertanya-tanya 😁..
Aku tadi pagi bertemu dengan seorang perempuan yang cantik di sepanjang perjalananku berangkat kerja! Dia cantik sekali loh! Kulihat dia tadi saat dia sedang duduk di motor, tepatnya di belakang. Seandainya kamu melihatnya, mungkin kau juga akan setuju dengan perkataanku ini, namun sayang sekali sepertinya kau tak melihatnya tadi pagi sekalipun hanya dari cermin. Lalu...maukah kau tahu ciri-ciri perempuan itu? Perempuan cantik yang aku jumpai tadi pagi?
Mungkin akan kuberitahu saja ya? Biar kamu ga bertanya-tanya lagi?. Namun, jika kau enggan mengetahuinya sih,kurasa cukuplah kau membaca surat ini. Hentikan untuk meneruskan membaca suratku ini, mungkin lebih baik jika waktumu kau gunakan untuk melakukan sesuatu yang lainnya saja. Akan tetapi jika memang ingin mengetahuinya,baiklah teruskan membaca sampai akhir surat ini.

Perempuan itu berpostur menarik dan entah mengapa aku menyukainya begitu saja tanpa ada alasan apapun. Dengan warna kulit khas perempuan pribumi yang menarik dan lagi-lagi adalah seleraku juga. Memang sih aku hanya melihat kulitnya hanya dari telapak tangan dan mukanya saja, tapi itupun sudah mewakili semua kurasa. Lalu...apalagi ya yang bisa aku deskripsikan...Oiya! Wajahnya! Kulihat dia tadi beberapa saat saja sih karena aku juga harus berkonsentrasi mengendarai kuda besiku. Wajahnya itu seperti bukan orang dari tanah jawa, entah seperti dari mana aku tak bisa mendeskripsikannya, yang jelas dia cantik.
Apa lagi yaa..sudah cukup sepertinya. Kamu ingin tahu atau tidak dia siapa?dan dimana aku bertemu dengannya?

Ya...Perempuan cantik yang aku jumpai tadi pagi adalah kamu,kupandang wajahmu sesempat mungkin dari kaca spion motorku. Aku bilang bahwa kamu mungkin tak tahu kalau dirimu cantik,karena tadi pagi kamu sama sekali tidak berkaca di kaca spionku. Mungkin kau akan menyanggah, "Aku jelek,ga make up.an lhoo". Tapi bagiku, tak peduli dengan kondisimu yang bermake up penuh ataupun tanpa make up sama sekali, kamu tetaplah kamu, seorang perempuan cantik yang aku kenal sejak SMP dulu, seorang perempuan pintar dan menarik saat aku melihatmu untuk yang pertama kalinya. Entah mengapa kau memilihku diantara beberapa laki-laki yang pernah mendekatimu dan bahkan ada juga yang pernah mengutarakan perasaannya kepadamu. Aku tak tahu alasan apa kau memilihku dan aku pun juga tak tahu mengapa aku bisa mencintaimu seperti saat ini. Terima kasih untuk semua memori yang telah kita lalui, semoga kita tetap bersama....Selamanya...
I Love You Tiara...<3


Surabaya, 5 Februari 2018

Ervan P.


*nb. Sedikit cerita ini surat cinta pertamaku yang pernah aku kirim.terima kasih samsung galaxy buat eventnya.(maaf foto blur karena keterbatasan gadget dahulu kala)