Halooo agan-sista sejagad Kaskus..


Ketemu lagi dengan frontalbaby yang siap menyajikan thread yang mudah-mudahan menarik dan bermanfaat buat agan-sista semua.. Thread ini dijamin no repost dan no copas karena asli dibuat oleh ane sendiri berdasarkan pemikiran dan pengamatan ane.



Belakangan ini, film horor, terutama yang berhantu-hantu, tampaknya sedang menjadi tren tontonan yang digemari. Di Indonesia, sudah ada Danur, Jailangkung, Pengabdi Setan, dan yang terakhir, Keluarga Tak Kasat Mata. Seneng banget, film-film itu bisa menyajikan kisah horor tanpa menjual keseksian tubuh cewek-cewek cantik seperti jenis film horor Indonesia yang dulu sempat marak. Yang kek gitu keliatan banget cari perhatian penonton.

Ada banyak hal yang menentukan kualitas seram atau tidaknya sebuah film horor. Tentunya kehadiran cewek-cewek cantik dan seksi itu gak termasuk yah . FYI, film horor itu ada banyak, gak melulu tentang hantu. Tapi, di thread ini, ane akan menjelaskan unsur-unsur dalam film horor berhantu yang bikin penonton merinding ketakutan.

Yuks, langsung simak..


1. Makhluk Non-Manusia

Salah satu bahan utama dalam meramu kisah horor adalah kehadiran makhluk yang bukan manusia. Bisa jadi hantu, hewan buas, alien, atau manusia setengah hewan. Makhluk non-manusia mampu menimbulkan ketakutan yang lebih pekat ketimbang manusia. Kenapa? Karena sebagai sesama manusia, kita mampu menakar kemampuan manusia lainnya sehingga kita bisa menentukan langkah selanjutnya yang akan dilakukan ketika berhadapan dengan manusia. Nah, ketika berhadapan dengan makhluk selain manusia, kita tidak tahu sekuat apa makhluk tersebut dan sejauh apa ia akan bertindak. Kebingungan dan ketidaktahuan kita tentang 'kekuatan' makhluk tersebut akan meningkatkan kewaspadaan dan rasa takut kita.

Makanya, sering kan, kita temukan film horor yang diberi judul menggunakan nama si makhluk non-manusia. Nama tersebut dipilih agar sejak melihat judulnya saja, otak kita sudah di-set menjadi lebih penasaran, sekaligus tertekan dan ketakutan.

2. Gelap

Gelap itu identik dengan ketakutan. Sejak kita kecil, ketakutan pada kegelapan itu sudah tertanam secara psikologis. Meskipun yang sesungguhnya kita takutkan bukanlah kegelapannya, melainkan ketidakmampuan kita melihat di kegelapan dan apa yang mungkin tersembunyi dalam kegelapan.

Ketika cahaya pada layar berkurang, otomatis objek yang tampil di layar akan menjadi kurang jelas sehingga mata penonton akan berusaha lebih fokus memperhatikan. Jadi, selain menimbulkan rasa takut, kegelapan juga bisa digunakan untuk mengumpulkan perhatian penonton.

3. Jump Scare

Jump scare adalah kemunculan sesuatu yang tiba-tiba, disertai efek visual dan suara tertentu yang ditujukan untuk mengejutkan penonton dan menimbulkan ketegangan. Jump scare ini umum ditemui pada film horor. Bisa berupa sekelebat makhluk halus yang datang kemudian menghilang, benda yang tiba-tiba terjatuh, atau teriakan seseorang. Tapi, jika sebuah film horor menggunakan terlalu banyak jump scare juga kurang baik, alih-alih menakuti, yang ada malah bikin penontonnya bosan.

4. Musik & Efek Suara

Musik dan efek audio mampu memberikan sentuhan perasaan tertentu untuk melengkapi suasana yang diinginkan pada sebuah film. Contohnya, lagu Lingsir Wengi, Nina Bobo, ataupun musik instrumental tanpa lirik yang bisa bikin merinding. Terkadang, ada juga kemunculan suara tanpa penampakan visual yang dipercaya bisa menimbulkan ketakutan lebih dalam pada penonton. Misalnya, suara bisikan, suara pintu yang terbuka, lolongan anjing/serigala di malam hari, dan suara-suara lainnya.

5. Lokasi Angker

Film horor biasanya mengambil lokasi yang memiliki nilai keangkeran. Misalnya kuburan, rumah bekas pembunuhan, bangunan tua, kamar jenazah, dll. Kalo hantu tiba-tiba muncul di mall yang ramai, yang ada malah dianggap atraksi Halloween kali yah. Tapi kalo munculnya di tempat angker, pasti merinding.

6. Teror & Misteri

Teror dan misteri yang menjadi premis cerita adalah pondasi setiap film horor. Sebagus apapun akting para pemain, sekeren apapun teknik pembuatan film, jika ceritanya tidak mampu membangkitkan rasa takut yang mencekam pada benak penonton, pastinya jadi gagal dong.




Itulah beberapa unsur film yang membuat film horor bikin ngeri dan merinding versi ane. Kalo versi agan-sista gimana nih? Ada yang berbeda kah? Boleh komen di bawah, yah..

Segitu dulu deh thread ane. Terima kasih buat agan-sista semua yang udah mampir buat baca, komen, dan rate thread ane. Buat yang mau kirim cendol juga boleh banget loh

Mohon maaf kalo ada kata-kata yang kurang berkenan di hati agan-sista .

See you on my next thread


Sumber gambar: Google