- Beranda
- Komunitas
- Buat Latihan Posting
Note Rokie


TS
rokiebottom
Note Rokie
Spoiler for Manga - Sousei no Onmyouji:

Sousei no Onmyouji. Pada awalnya sih, saya sendiri berasumsi kalau manga ini hanya menceritakan kisah eksorsisme belaka. Kisah pertarungan, persahabatan dan omong kosong lainnya yang sangat membosankan seperti yang sering disajikan manga shounen populer akhir-akhir ini. Namun, tidak demikian dengan manga yang satu ini. Karya ke-4 dari mangaka Yoshiaki Sukeno ini cukup fenomenal dengan keunikan-keunikannya yang bisa dibilang "ok punya".
Cerita manga ini berkisah di sebuah dunia dimana para exorcist (pengusir setan) bertarung melawan makhluk berwujud iblis dengan sebutan Kegare. Pada dasarnya sih, Kegare ini adalah makhluk penghuni dunia paralel bernama Magano yang kemudian menyeberang ke dunia nyata dan melakukan pembantaian terhadap manusia selama seribu tahun terakhir. Mereka ini sangat bengis, tidak memiliki perasaan, tapi hanya memiliki rasa lapar dan kecerdasan sehingga menjadikannya ancaman nyata bagi manusia di dunia. Selama seribu tahun sudah perang berlangsung, Kehadiran para exorcist disini sangat vital dan mati-matian berusaha memusnahkan Kegare yang menyeberang ke dunia nyata. Hal ini berlangsung dan akan terus berlangsung dari generasi awal sampai akhir jika perang tidak segera diakhiri entah itu dengan kekalahan atau kemenangan umat manusia.
Nah bagaimana? Ide pokok cerita ini terdengar sederhana kan layaknya cerita-cerita epik dari manga maupun anime?. Ok tunggu dulu sampai kita bertemu dengan anak laki-laki bernama Rokuro!. 2 tahun sebelum timeline cerita, tepatnya ketika Rokuro ini masih naif. Dia merupakan seorang jenius!, ya seorang exorcist jenius yang baru berusia 12 tahun bermimpi untuk melenyapkan seluruh Kegare dari dunia nyata maupun dunia Magano. Dengan tekad yang menggebu-gebu, Rokuro yakin kalau dia mampu mencapainya. Namun sangat disayangkan, bahkan sebelum Rokuro resmi menjadi seorang exorcist, sebuah tragedi terjadi dan Rokuro berhenti menjadi exorcist sejak itu. Selama 2 tahun sudah Rokuro mencoba menjalani hidup normal dan menghindari segala hal berbau eksorsisme karena trauma yang dialami, tetapi semuanya berakhir dengan kegagalan. Saya pun sebagai pembaca merasa kasihan dan agak lucu juga dengan Rokuro yang terus menerus dibully dan dianggap sebagai orang aneh oleh orang-orang sekitar, apalagi sampai diperlakukan seperti anak kecil oleh keluarga sendiri walaupun pada kenyataannya dia memang anak kecil. Selama kurun waktu ini, banyak sekali kemalangan yang menimpanya sampai ketika pertemuan yang ditakdirkan pun terjadi. Benio, Pertemuan dengan heroine dari cerita ini tidak berlangsung dengan berlebihan justru sangatlah canggung, namun Di pertemuan inilah Takdir Rokuro sebagai genuine exorcist kembali untuk kedua kalinya.
Quote:
Story


Tidak melebih-lebihkan, cerita manga ini sangat menarik perhatian saya dengan memiliki sisi mengerikan tersendiri dimana anak-anak ini (Rokuro & Benio) harus mengabdikan kehidupan mereka sebagai exorcist walaupun dengan masa lalu mereka yang sangat kejam di dunia itu. Dibebankan dengan takdir dan tanggung jawab besar, Anak-anak ini rela menunjukan ketetapan hati yang tidak bisa dibayangkan untuk usia mereka. Pada bagian eksorsisme dari cerita ini pun tidak kalah memukaunya. Misalnya, di cerita ini terdapat sesosok exorcist terkuat yang dianggap sebagai legenda dalam sejarah eksorsisme. Sosok ini dinamakan Miko, dan kalian pasti tahu kalau miko di dalam dunia nyata pun memang punya kaitan kuat dengan istilah eksorsisme. Nah, Miko ini lah yang disebut-sebut sebagai penyelamat atau pengakhir perang seribu tahun. Ia lah harapan terakhir umat manusia demi memenangkan perang seribu tahun ini dan Ia lah juga yang diramalkan mampu memusnahkan seluruh Kegare. Miko, begitu penting keberadaannya pun masih tidak terlepas dari hubungan kedua karakter utama cerita ini. Ya, Rokuro dan Benio, mereka lah yang pada akhirnya menjadi ujung tombak untuk menghadirkan Miko dan bagian inilah yang menurut saya sangat menarik sekaligus punya peran penting dalam basis cerita untuk kedepan seterusnya dari manga Sousei No Onmyouji ini.
Setiap perincian yang diberikan mempunyai peran dalam membangun struktur cerita yang padat. Dengan kata lain, Manga ini mempunyai plot yang tidak pantas dipandang sebelah mata dan plotnya ini berhasil memenuhi kepuasan saya pribadi untuk alur cerita dan struktur cerita yang baik. Setelah memahami lebih jauh masa lalu kedua karakter utama, semakin kuat struktur cerita yang saya rasakan. Tampaknya juga, Ketika cerita manga ini terus berlanjut, maka semakin gelap ceritanya dan yang pasti semakin banyak banyak korban yang dibutuhkan untuk menjaga stabilitas cerita yang cukup brutal. Pacing manga ini pun cukup baik dengan tidak terlalu membawa ceritanya terburu-buru sehingga memungkinkan pembaca untuk memahami lebih jauh tentang inti permasalahannya. Dialognya pun cukup mudah dicerna dan bukan masalah bagi pembaca manga pemula, ditambah lagi dengan lawakan-lawakan ringan yang sesuai pada tempatnya menambah kesan tersendiri yang mungkin dimaksudkan untuk memberikan ruang dalam cerita agar atmosfir cerita tidak selalu tegang. Lain kata, saya sangat menghargai mangaka yang mengerti bagaimana cara menulis dan membangun cerita dengan benar dimulai dari latar cerita yang kokoh hingga membentuk struktur cerita keseluruhan nantinya. Yoshiaki Sukeno merupakan salah satunya.
Quote:
Artwork


Artwork dari manga ini seperti layaknya manga shounen, penuh dengan goresan-goresan khususnya saat adegan pertarungan. Cukup riuh memang, tapi inilah ciri khas manga shounen yang tidak bisa dilepas. Karakter-karakter di manga ini digambar dengan rapih tanpa ada penggambaran dengan proporsi tubuh yang tidak sesuai, yang mana cukup sering terjadi sehingga mengganggu keindahan gambar karakter saat dibaca khususnya oleh pembaca jeli. Selain itu, Penggambaran ekspresi karakter-karakternya juga sesuai dengan kondisi latar cerita, tidak ada ekspresi aneh yang tidak pada tempatnya. Untuk penggambaran musuh Kegare, mangaka disini tidak mau ambil gampangnya saja. Terlihat dari seluruh kegare yang pernah muncul tidak ada satupun yang wujudnya persis sama!. Ya, Tidak ada!, Dengan pengilustrasian seperti monster abstrak ini, Masing-masing kegare digambarkan dengan ciri berbeda dari satu sama lain yang mungkin juga mempengaruhi sifat kepribadian mereka. Mengenai layout atau tata ruang per panelnya sangat mudah diikuti dan terjalin dengan baik antara panel satu dengan lainnya untuk penggambaran situasi cerita, komposisi gerakan dan aksi masing-masing panel pun menurut saya bertaraf level tinggi. Yang membuat saya terkagum adalah ketika adegan pertarungan disajikan. Tampaknya Yoshiaki Sukeno cukup ahli dalam mengilustrasikan adegan semacam ini dengan menggunakan stress line yang cukup padat, dia mampu mengeluarkan sensasi dinamisme karakter dan juga impact yang digambarkan menjadi lebih nyata. Hal ini jelas menjadi poin positif bagi penikmat manga shounen yang menitikberatkan pada aksi setiap adegan.
Quote:
Karakter


Sampai juga pada bagian karakter. Ok, karakter dari manga ini jumlahnya cukup banyak, baik dari pihak teman sampai pihak lawan semuanya punya latar cerita masing-masing. Mengutamakan dua karakter utama yang telah disebutkan, Rokuro dan Benio, keduanya sangat unik jika dipasangkan semua orang pasti bilang mereka tidak akan cocok satu sama lain. Dimulai dari Rokuro, Dia ini awalnya pecundang, gampang marah, tidak pintar, ribut dan suka buat onar. Ciri-ciri karakter yang sangat tipikal ditemukan dalam kebanyakan manga shounen, Tapi ada bedanya dengan Rokuro. Dikala karakter-karakter utama shounen lain mayoritas mendapatkan motivasi dari masa lalu mereka untuk maju, Rokuro justru mengalami depresi berat akibat masa lalunya sehingga dia bahkan berhenti menjadi exorcist. Cukup berbanding terbalik dengan kebanyakan karakter shounen lain, mungkin ini bisa saya katakan sebagai salah satu ciri unik dari gaya pengkarakteran Yoshiaki Sukeno terhadap Rokuro. Rokuro membutuhkan dorongan dari sekitarnya untuk maju, layaknya seorang anak kecil yang masih membutuhkan bantuan orang-orang disekitarnya. Memang terlihat lebih realistis dan bukan ciri yang umum dalam shounen. Selanjutnya kita punya Benio sebagai heroine di manga ini. Benio memiliki sifat yang sama sekali berlawanan dengan sifat rokuro. Dia itu serius, percaya diri dan tanpa basa-basi. Pada awalnya dia sangat dingin terhadap Rokuro karena ketidak seriusannya di dalam dunia eksorsisme, disini Benio belum mengetahui "kenapa" Rokuro berhenti. DIa hanya tahu kalau Rokuro mungkin hanya seorang pecundang yang takut mati melawan Kegare yang pada akhirnya berujung adu mulut antara keduanya. Masa lalu Benio tidak kalah kelamnya dengan masa lalu Rokuro, tetapi dengan masa lalu yang kelam pun, Benio tidak gentar sama sekali dan malah menjadikan masa lalunya sebagai alasan kenapa dia harus bertambah kuat untuk terus membasmi Kegare. Hampir tidak adanya kecocokan baik dari sifat maupun determinasi kedua karakter utama ini bisa menjanjikan keunikan tersendiri untuk interaksi mereka kedepannya. Sebenarnya setiap karakter yang ada di dalam manga ini sangat unik, baik dari segi latar cerita masa lalu, motivasi dan determinasi untuk bertahan hidup. Bahkan intimadasi dari lawan sekalipun bisa ambil bagian dalam pengaruh determinasi masing-masing karakter. Pengkarakteran yang sangat solid berdasarkan masa lalu masing-masing karakter memang sangat dibutuhkan untuk mencapai level penulisan yang epik.
Quote:
Kesimpulan
Berdasarkan 28 chapter yang telah saya baca. Manga ini mempunyai kualitas tinggi dari segi cerita, plot, struktur cerita, pengkarakteran dan artwork. Sangat memuaskan, ya!. Manga ini cocok untuk dibaca siapapun, dengan dialog yang mudah dipahami dan ide cerita yang jelas, saya kira tidak akan menjadi hambatan ketika membaca. Secara keseluruhan, Saya pribadi menyukai manga ini dan akan terus mengikuti ceritanya sampai akhir. Anime adaptasi dari manga Sousei no Onmyouji ini pun akan dijadwalkan rilis pada Musim Semi tahun ini, Apakah akan menjadi big hit? kita tidak akan tahu, selama para staffnya mampu mengadaptasi dengan baik Saya kira tidak akan menjadi masalah. Kita tunggu saja dan terus bedoa

Diubah oleh rokiebottom 06-04-2016 18:59
0
629
Kutip
4
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan