- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengenal Istilah “Wonderkid” Di Dunia Sepakbola


TS
curut77
Mengenal Istilah “Wonderkid” Di Dunia Sepakbola


Quote:
Mengenal Istilah “Wonderkid” Di Dunia Sepakbola
Quote:

Selamat Pagi, Siang, Malam Agan Agan Kaskuser
Wonderkid adalah istilah bagi “bocah ajaib” yang belum terasah kemampuannya, namun dengan panduan yang tepat, kelak bakat dari bocah ajaib ini bisa tumbuh menjadi pemain hebat.
Awalnya istilah wonderkid kita kenal saat memainkan game simulasi manajer sepak bola seperti “Football Manager” dan juga lain sebagainya,namun saat ini malah kian sering terdengar dengan kemunculan bocah-bocah ajaib di dunia nyata, bocah-bocah yang disebut memiliki skill istimewa yang diyakini akan menjadi modal mereka kelak menjadi bintang masa depan di dunia sepak bola.
Bocah-bocah Ajaib tersebut tidak hanya muncul di Eropa, namun juga kawasan Asia tak ketinggalan juga di negeri kita, Indonesia, sebut saja Tristan Alif Naufal. Namun tidak banyak juga dari mereka yang meredup sebelum namanya menjadi tenar.
Wonderkid adalah istilah bagi “bocah ajaib” yang belum terasah kemampuannya, namun dengan panduan yang tepat, kelak bakat dari bocah ajaib ini bisa tumbuh menjadi pemain hebat.
Awalnya istilah wonderkid kita kenal saat memainkan game simulasi manajer sepak bola seperti “Football Manager” dan juga lain sebagainya,namun saat ini malah kian sering terdengar dengan kemunculan bocah-bocah ajaib di dunia nyata, bocah-bocah yang disebut memiliki skill istimewa yang diyakini akan menjadi modal mereka kelak menjadi bintang masa depan di dunia sepak bola.
Bocah-bocah Ajaib tersebut tidak hanya muncul di Eropa, namun juga kawasan Asia tak ketinggalan juga di negeri kita, Indonesia, sebut saja Tristan Alif Naufal. Namun tidak banyak juga dari mereka yang meredup sebelum namanya menjadi tenar.





Quote:
Wonderkid Saat Ini
Pemain 'Wonderkid' yang memiliki talenta luar biasa dan diprediksi akan meraih prestasi di dunia sepak bola dalam beberapa tahun ke depan.
Beberapa Calon Wonderkid Saat Ini :
Martin Odegaard

Real Madrid, yang begitu bernafsu mendapatkan pemain berusia 16 tahun dari Norwegia, Martin Odegaard. Tak tanggung-tanggung, Los Galacticos pun rela memberikan sang bintang cilik gaji sebesar 80 ribu poundsterling.
Odegaard merupakan yang spesial. Ia bukan hanya sekedar muda dan berbakat, namun bisa dikategorikan sebagai wonderkid. Banyak para pemain muda yang diincar oleh klub Eropa, namun mungkin hanya Odegaard yang pada usia 15 tahun mampu membuat 30 pencari bakat dari seluruh Eropa datang dan melihatnya bermain.

Alen Halilovic

Dibeli dari Dinamo Zagreb pada Juli 2014, Halilovic dianggap sebagai 'tabungan' masa depan Barcelona. Pemain kelahiran 18 Juni 1996 itu mendapat julukan 'Messi dari Kroasia'.
Pemain kidal berusia 18 tahun memiliki posisi sebagai gelandang serang. Sekilas, lari dan gaya permainan Halilovic sangat mirip bintang Barcelona, Lionel Messi. Halilovic bahkan sudah memperkuat timnas Kroasia.
Halilovic sudah melakoni debutnya bersama tim utama Barcelona saat menghadapi Elche pada pertandingan 16 besar Piala Raja. Aksi Halilovic kemungkinan besar akan sering kita lihat di skuat Blaugrana musim depan.

Mohammed Madin

Dirinya disebut-sebut sebagai Zinedine Zidane yang baru, sejumlah pemandu bakat berhasil terpikat oleh aksinya. Punya gerakan cepat dan punya skill olah bola yang sangat mirip mantan playmaker Les Bleus di tersebut.
Rekaman video aksi-aksinya juga menjadi tren di Youtube, ratusan ribu orang melihat kemampuannya. Hal yang membuatnya semakin mirip Zizou adalah darah Aljazair yang mengalir di tubuhnya.
Sejak usia 3 tahun bocah kelahiran Aljazair ini diajak pindah ke Prancis oleh kedua orang tuanya. Saat ini ia mendapatkan beasiswa dari Federasi Sepakbola Prancis.
Beberapa Calon Wonderkid Saat Ini :
Martin Odegaard

Real Madrid, yang begitu bernafsu mendapatkan pemain berusia 16 tahun dari Norwegia, Martin Odegaard. Tak tanggung-tanggung, Los Galacticos pun rela memberikan sang bintang cilik gaji sebesar 80 ribu poundsterling.
Odegaard merupakan yang spesial. Ia bukan hanya sekedar muda dan berbakat, namun bisa dikategorikan sebagai wonderkid. Banyak para pemain muda yang diincar oleh klub Eropa, namun mungkin hanya Odegaard yang pada usia 15 tahun mampu membuat 30 pencari bakat dari seluruh Eropa datang dan melihatnya bermain.

Alen Halilovic

Dibeli dari Dinamo Zagreb pada Juli 2014, Halilovic dianggap sebagai 'tabungan' masa depan Barcelona. Pemain kelahiran 18 Juni 1996 itu mendapat julukan 'Messi dari Kroasia'.
Pemain kidal berusia 18 tahun memiliki posisi sebagai gelandang serang. Sekilas, lari dan gaya permainan Halilovic sangat mirip bintang Barcelona, Lionel Messi. Halilovic bahkan sudah memperkuat timnas Kroasia.
Halilovic sudah melakoni debutnya bersama tim utama Barcelona saat menghadapi Elche pada pertandingan 16 besar Piala Raja. Aksi Halilovic kemungkinan besar akan sering kita lihat di skuat Blaugrana musim depan.

Mohammed Madin

Dirinya disebut-sebut sebagai Zinedine Zidane yang baru, sejumlah pemandu bakat berhasil terpikat oleh aksinya. Punya gerakan cepat dan punya skill olah bola yang sangat mirip mantan playmaker Les Bleus di tersebut.
Rekaman video aksi-aksinya juga menjadi tren di Youtube, ratusan ribu orang melihat kemampuannya. Hal yang membuatnya semakin mirip Zizou adalah darah Aljazair yang mengalir di tubuhnya.
Sejak usia 3 tahun bocah kelahiran Aljazair ini diajak pindah ke Prancis oleh kedua orang tuanya. Saat ini ia mendapatkan beasiswa dari Federasi Sepakbola Prancis.

Quote:
Wonderkid Yang Meredup
Berlaga di kancah sepak bola internasional dalam usia yang sangat muda, ternyata tak menjamin kelangsungan performa terbaik para pemain ini untuk kurun waktu lama. Hanya beberapa tahun saja, mereka akhirnya tergilas zaman. Pemain-pemain muda yang terlatih sempurna dalam hal taktik, menggeser mereka yang muncul tak terduga.
Beberapa Wonderkid Yang Meredup :
Freddy Adu

Namanya tak lagi ramah di telinga, Sampai pernah juga disebut sebagai "The Next Pele". Kemunculan pemain kelahiran 2 Juni 1989 ini saat berusia 14 tahun begitu menggemparkan dunia sepak bola. Adu menjadi atlet termuda Amerika yang terikat kontrak dengan tim profesional, yaitu DC United dalam ajang MLS SuperDraft 2004.
Pada 2006, sang wonderkid menjalani masa percobaan bersama Manchester United selama dua pekan. Namun ia gagal mengesankan Sir Alex Ferguson. Pesonanya menurun drastis bersama tim senior.
Konon, Adu memulai semuanya di usia yang terlalu muda. Di saat seharusnya ia masih mendalami teknik sepak bola, Adu justru sudah berlaga berebut prestasi kelas atas.

Giovanni dos Santos

Sempat digadang sebagai calon bintang besar di kancah sepak bola, dan akhirnya gagal. Pada Piala Dunia U-20 2007 di Kanada, Dos Santos berhasil mengantar Meksiko hingga ke babak perempat final.
Tak ayal, Frank Rijkaard pun tak ragu untuk memasukkan namanya ke dalam tim utama Barcelona. Sebelum direkrut Totenham Spurs pada 2008, pemain kelahiran 1989 ini sempat mencetak hattrick. Performa Dos Santos bersama barcelona bahkan membuat pesaing utamanya, Real madrid, juga melirik aksinya.
Perilaku tak disiplin menjadi faktor utama kegagalan Dos Santos. Pelatih Spurs saat itu, Harry Redknapp, sempat memberi peringatan kepadanya karena terlalu sering keluar malam.

Bojan Krkic

Sempat disebut sebagai salah satu pemain muda berbakat besar di Spanyol, pemain lini serang Bojan Krkic tak mampu mempertahankan prestasinya. Sang jebolan akademi sepak bola milik Barcelona, La Masia, menjadi sorotan usai melakoni debut bersama tim utama Barca pada 2007. Saat itu ia baru berusia 17 tahun, lebih muda daripada debut Lionel Messi.
Semua rekor Messi di tim junior, juga sebagai yang termuda di tim senior, berhasil dipatahkannya. Alhasil, semua pecinta sepak bola saat itu memperkirakan Bojan Krkic Perez akan menjadi pemain bintang di tim senior.
Penampilan terbaik Bojan terlihat saat ia memperkuat barca melawan Bilbao di final Piala Raja 2009. Musim 2009-10 adalah era terbaik bagi Bojan. Namun, memasuki 2011, performanya menurun dan menjadi penghuni bangku cadangan. Tiga tahun terakhir, Bojan selalu berpindah klub. Sebut saja AS Roma, AC Milan, hingga terakhir kali memperkuat Ajax Amsterdam musim lalu. Dan sejak Juli 2014 lalu, Bojan tercatat sebagai pemain serang Stoke City. Ia berharap Stoke akan menjadi tempat mengukir kembali masa kejayaannya.
Beberapa Wonderkid Yang Meredup :
Freddy Adu

Namanya tak lagi ramah di telinga, Sampai pernah juga disebut sebagai "The Next Pele". Kemunculan pemain kelahiran 2 Juni 1989 ini saat berusia 14 tahun begitu menggemparkan dunia sepak bola. Adu menjadi atlet termuda Amerika yang terikat kontrak dengan tim profesional, yaitu DC United dalam ajang MLS SuperDraft 2004.
Pada 2006, sang wonderkid menjalani masa percobaan bersama Manchester United selama dua pekan. Namun ia gagal mengesankan Sir Alex Ferguson. Pesonanya menurun drastis bersama tim senior.
Konon, Adu memulai semuanya di usia yang terlalu muda. Di saat seharusnya ia masih mendalami teknik sepak bola, Adu justru sudah berlaga berebut prestasi kelas atas.

Giovanni dos Santos

Sempat digadang sebagai calon bintang besar di kancah sepak bola, dan akhirnya gagal. Pada Piala Dunia U-20 2007 di Kanada, Dos Santos berhasil mengantar Meksiko hingga ke babak perempat final.
Tak ayal, Frank Rijkaard pun tak ragu untuk memasukkan namanya ke dalam tim utama Barcelona. Sebelum direkrut Totenham Spurs pada 2008, pemain kelahiran 1989 ini sempat mencetak hattrick. Performa Dos Santos bersama barcelona bahkan membuat pesaing utamanya, Real madrid, juga melirik aksinya.
Perilaku tak disiplin menjadi faktor utama kegagalan Dos Santos. Pelatih Spurs saat itu, Harry Redknapp, sempat memberi peringatan kepadanya karena terlalu sering keluar malam.

Bojan Krkic

Sempat disebut sebagai salah satu pemain muda berbakat besar di Spanyol, pemain lini serang Bojan Krkic tak mampu mempertahankan prestasinya. Sang jebolan akademi sepak bola milik Barcelona, La Masia, menjadi sorotan usai melakoni debut bersama tim utama Barca pada 2007. Saat itu ia baru berusia 17 tahun, lebih muda daripada debut Lionel Messi.
Semua rekor Messi di tim junior, juga sebagai yang termuda di tim senior, berhasil dipatahkannya. Alhasil, semua pecinta sepak bola saat itu memperkirakan Bojan Krkic Perez akan menjadi pemain bintang di tim senior.
Penampilan terbaik Bojan terlihat saat ia memperkuat barca melawan Bilbao di final Piala Raja 2009. Musim 2009-10 adalah era terbaik bagi Bojan. Namun, memasuki 2011, performanya menurun dan menjadi penghuni bangku cadangan. Tiga tahun terakhir, Bojan selalu berpindah klub. Sebut saja AS Roma, AC Milan, hingga terakhir kali memperkuat Ajax Amsterdam musim lalu. Dan sejak Juli 2014 lalu, Bojan tercatat sebagai pemain serang Stoke City. Ia berharap Stoke akan menjadi tempat mengukir kembali masa kejayaannya.

Quote:
Wonderkid Yang Menjadi Tenar
Usia muda tidak menjadi halangan dalam dunia sepak bola untuk menjadi bintang dunia. Wonderkid (anak-ajaib), begitu biasanya para pemain sepak bola muda berusia dibawah 20 tahun yang mencuri perhatian publik ini dikenal. Namun ada beberapa wonderkid yang benar-benar mampu mewujudkan potensi mereka bahkan menjadi bintang incaran klub-klub raksasa.
Beberapa Wonderkid Yang Menjadi Tenar :
Marco Reus

Bukan Cristiano Ronaldo yang paling muda memulai 'karier' sebagai pemain sepak bola.
Marco Reus, pesepak bola asal Jerman yang bermain di posisi gelandang serang atau sayap, mulai bermain bola sejak usia 5 tahun di Post SV Dortmund (1994-1996), sebelum di tahun-tahun selanjutnya ia pindah ke Borussia Dortmund (1996-2006) dan Rot Weiss Ahlen (2006-2008).
Meski tak secemerlang Ronaldo, Reus terkenal oleh fleksibilitas, kecepatan, dan tekniknya. Ia telah bermain untuk tiga klub dalam karier senior, dengan yang paling berpengaruh dalam mengembangkan dirinya adalah saat ia berada di klub Bundesliga Jerman, Borussia Moenchengladbach (2009-2012).

Cristiano Ronaldo

Laki-laki kelahiran 5 Februari 1985 ini memulai karier sepak bola junior di usia yang sangat muda yakni tujuh tahun, bersama klub sepak bola Andorinha selama dua tahun (1992-1995), sebelum pindah ke C.d. Nacional (1995-1997) dan Sporting CP (1997-2003).
Pemain dunia terbaik FIFA tahun 2008 ini kemudian semakin terkenal semenjak bergabung di Manchester United (2003-2009) sampai kemudian ia ditarik Los Blancos hingga sekarang.

Lionel Andres Messi

Messi kecil bermain bola sejak umur lima tahun dalam klub asuhan Jorge, Grandoli, sebelum pindah ke Newell's Old Boys pada tahun 1995.Beranjak senior, penampilan Messi di Barcelona semakin menarik perhatian dan akhirnya ia mampu menjadi pemain terbaik dunia empat kali berturut-turut. Hingga saat ini, pemain asal Argentina tersebut telah empat belas tahun lebih di klub Katalonia dan mencetak lebih dari 260 gol dalam kurang lebih 290 penampilannya.
Di tingkat nasional, ia membawa Argentina mendapat medali emas pada Olimpiade di Beijing tahun 2008, juara dua Piala Dunia FIFA di Brazil tahun 2014, juara kedua Copa America di Venezuela tahun 2007, juara Piala Dunia FIFA u-20 di Belanda tahun 2005, dan juara tiga Kejuaraan Amerika Selatan U-20 di Kolombia tahun 2005.
Seorang Lionel Messi sendiri pernah membuat mata dunia terbelalak ketika ia mencetak hattrick ke gawang Iker Casillas pada usia 17 tahun.
Beberapa Wonderkid Yang Menjadi Tenar :
Marco Reus

Bukan Cristiano Ronaldo yang paling muda memulai 'karier' sebagai pemain sepak bola.
Marco Reus, pesepak bola asal Jerman yang bermain di posisi gelandang serang atau sayap, mulai bermain bola sejak usia 5 tahun di Post SV Dortmund (1994-1996), sebelum di tahun-tahun selanjutnya ia pindah ke Borussia Dortmund (1996-2006) dan Rot Weiss Ahlen (2006-2008).
Meski tak secemerlang Ronaldo, Reus terkenal oleh fleksibilitas, kecepatan, dan tekniknya. Ia telah bermain untuk tiga klub dalam karier senior, dengan yang paling berpengaruh dalam mengembangkan dirinya adalah saat ia berada di klub Bundesliga Jerman, Borussia Moenchengladbach (2009-2012).

Cristiano Ronaldo

Laki-laki kelahiran 5 Februari 1985 ini memulai karier sepak bola junior di usia yang sangat muda yakni tujuh tahun, bersama klub sepak bola Andorinha selama dua tahun (1992-1995), sebelum pindah ke C.d. Nacional (1995-1997) dan Sporting CP (1997-2003).
Pemain dunia terbaik FIFA tahun 2008 ini kemudian semakin terkenal semenjak bergabung di Manchester United (2003-2009) sampai kemudian ia ditarik Los Blancos hingga sekarang.

Lionel Andres Messi

Messi kecil bermain bola sejak umur lima tahun dalam klub asuhan Jorge, Grandoli, sebelum pindah ke Newell's Old Boys pada tahun 1995.Beranjak senior, penampilan Messi di Barcelona semakin menarik perhatian dan akhirnya ia mampu menjadi pemain terbaik dunia empat kali berturut-turut. Hingga saat ini, pemain asal Argentina tersebut telah empat belas tahun lebih di klub Katalonia dan mencetak lebih dari 260 gol dalam kurang lebih 290 penampilannya.
Di tingkat nasional, ia membawa Argentina mendapat medali emas pada Olimpiade di Beijing tahun 2008, juara dua Piala Dunia FIFA di Brazil tahun 2014, juara kedua Copa America di Venezuela tahun 2007, juara Piala Dunia FIFA u-20 di Belanda tahun 2005, dan juara tiga Kejuaraan Amerika Selatan U-20 di Kolombia tahun 2005.
Seorang Lionel Messi sendiri pernah membuat mata dunia terbelalak ketika ia mencetak hattrick ke gawang Iker Casillas pada usia 17 tahun.


Quote:

Hasil penerawangan sendiri gan...
Gambar by google.com
Spoiler for cek repost:


HT #24 ane gan
makasih untuk momod, Warga TMS, temen2 FS dan para kaskuser
27-02-2015 jam 13.20 WIB



Diubah oleh curut77 27-02-2015 12:41
1
68.5K
Kutip
442
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan