- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Berbahasa Satu, Bahasa Indonesia, Ciyus Mie Apa? (Edisi Sumpah Pemuda)


TS
elfadhiel
Berbahasa Satu, Bahasa Indonesia, Ciyus Mie Apa? (Edisi Sumpah Pemuda)
Quote:


Mumpung masih di atas di


Histori Today Sumpah Pemuda



Spoiler for pic:

Semoga Pemuda Indonesia jadi eksmud Semua


Quote:
HARUS diakui dalam era globalisasi ini bahasa Indonesia yang baik dan benar semakin jarang dipakai, terutama di kalangan remaja dan mahasiswa 
Seiring perkembangan zaman, munculah modifikasi gaya bahasa menjadi bahasa gaul. Hal ini dipengaruhi pula oleh semakin berkembangnya teknologi, terutama perkembangan situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter; belum lagi pengaruh televisi yang semakin tidak mendidik.
Salah satu poin dari Sumpah Pemuda berbunyi, “Kami putera dan puteri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.” Artinya, bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi maupun bahasa pergaulan masyarakat sehari-hari. Namun yang terjadi saat ini, hanya dalam pidato kenegaraan ataupun di surat-surat kabarlah bahasa Indonesia dipergunakan.
Sebenarnya tidak masalah jika dalam obrolan masyarakat mengunakan bahasa daerah sesuai asal mereka. Hal ini justru dapat menjaga kearifan local dari masing-masing daerah. Ironisnya, bahasa-bahasa gaul yang tidak jelas seperti “Ciyus miapah” malah membumi sampai ke pelosok-pelosok desa. “Ciyus miapah” itu sendiri bermakna, “Serius, demi apa?”Sebelumnya, pemuda-pemuda Indonesia juga gemar mengumbar kata “Cemugudhhhh!”, yang berarti “Semangat!”, dalam berinteraksi.

Seiring perkembangan zaman, munculah modifikasi gaya bahasa menjadi bahasa gaul. Hal ini dipengaruhi pula oleh semakin berkembangnya teknologi, terutama perkembangan situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter; belum lagi pengaruh televisi yang semakin tidak mendidik.
Salah satu poin dari Sumpah Pemuda berbunyi, “Kami putera dan puteri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.” Artinya, bahasa Indonesia menjadi bahasa resmi maupun bahasa pergaulan masyarakat sehari-hari. Namun yang terjadi saat ini, hanya dalam pidato kenegaraan ataupun di surat-surat kabarlah bahasa Indonesia dipergunakan.

Sebenarnya tidak masalah jika dalam obrolan masyarakat mengunakan bahasa daerah sesuai asal mereka. Hal ini justru dapat menjaga kearifan local dari masing-masing daerah. Ironisnya, bahasa-bahasa gaul yang tidak jelas seperti “Ciyus miapah” malah membumi sampai ke pelosok-pelosok desa. “Ciyus miapah” itu sendiri bermakna, “Serius, demi apa?”Sebelumnya, pemuda-pemuda Indonesia juga gemar mengumbar kata “Cemugudhhhh!”, yang berarti “Semangat!”, dalam berinteraksi.

Spoiler for pic:
Quote:
Belum lagi persoalan masuknya bahasa asing yang mulai menggusur bahasa Indonesia. Sampai-sampai masyarakat pedesaan yang biasa menggunakan bahasa asli mereka pun terpengaruh. Misalnya penggunaan kata “Maaf” kini tergusur dengan “Sorry”. Memang tidak ada salahnya kita belajar bahasa asing, namun sungguh menjadi mengkhawatirkan ketika bahasa Indonesia dan bahasa daerah tidak bisa menjadi tuan rumah di tanahnya sendiri; ia mesti tergusur dengan hadirnya pemuda-pemuda alay. 
Fenomena hadirnya bahasa alay disertai dengan hadirnya bahasa asing menyisakan sebuah kesan bahwa bangsa ini sedang telanjang. Orang lebih bangga memakai produk-produk luar negeri, berbicara dalam bahasa asing serta lebih membumikan bahasa-bahasa alay ketimbang melestrikan bahasa ibu sendiri. Jika sudah begitu, maka ke mana jati diri negeri ini yang katanya kaya akan bahasa? Kenyataannya, kita malah mengadopsi bahasa-bahasa alay dan asing sebagai alat komunikasi dalam pergaulan. Seyogianya kita menaruh perhatian lebih pada fenomena ini. Sebab, apabila dibiarkan akan berdampak pada identitas bangsa ini. Jika terus dibiarkan, maka gaya hidup yang didasari nilai-nilai luhur akan berubah dan cenderung mengarah ke gaya hidup pragmatis, hedonis dan individual.

Fenomena hadirnya bahasa alay disertai dengan hadirnya bahasa asing menyisakan sebuah kesan bahwa bangsa ini sedang telanjang. Orang lebih bangga memakai produk-produk luar negeri, berbicara dalam bahasa asing serta lebih membumikan bahasa-bahasa alay ketimbang melestrikan bahasa ibu sendiri. Jika sudah begitu, maka ke mana jati diri negeri ini yang katanya kaya akan bahasa? Kenyataannya, kita malah mengadopsi bahasa-bahasa alay dan asing sebagai alat komunikasi dalam pergaulan. Seyogianya kita menaruh perhatian lebih pada fenomena ini. Sebab, apabila dibiarkan akan berdampak pada identitas bangsa ini. Jika terus dibiarkan, maka gaya hidup yang didasari nilai-nilai luhur akan berubah dan cenderung mengarah ke gaya hidup pragmatis, hedonis dan individual.

Saran TS mari kita gunakan bahasa yang baik dan benar ,, gunakan EYD (Ejaan Yang di Mengerti) Jangan Gunakan Bahasa Alay



PRAY FOR PEMUDA INDONESIA




Spoiler for pic:

Wassalam

Spoiler for Buka:
Cendol nya gan


di tunggu komen nya

Say No To Bata

Sumber Refrensi



di tunggu komen nya



Say No To Bata



Sumber Refrensi
Spoiler for Trit ane khusus 21+:
Spoiler for Trit ane semua umur:
Karakter Wanita Berdasarkan Jenis Bra
Potongan Rambut Wanita, Yang Pria Suka
Berbahasa Satu, Bahasa Indonesia, Ciyus Mie Apa? (Edisi Sumpah Pemuda)
Malam Jum'at gan ,, waktu nya sunnah rosul ach
Begadang Boleh Saja, Asal...
Memorable Quotes from Warkop DKI
Motivasi bisnis dan kuliah dari kaskuser "defield"
Sunnah Sunnah Di Hari Jum'at (Muslim Masuk)
Alasan Telat Ke kantor (
)
Penyakit Baru Zaman Sekarang
Tips Awal Bulan (Yang Baru Gajian Masuk)
Tips Berhemat untuk Karyawan Muda (Eksmud Masuk 17-29 thn)
Tips Merawat Sepatu Kulit
6 cara knalan sama cewe/cowo lewat BBm
Cara Bijak Memilih Wewangian (Parfum)
Film – Film Warkop DKI yang Kamu Harus Tonton
Potongan Rambut Wanita, Yang Pria Suka
Berbahasa Satu, Bahasa Indonesia, Ciyus Mie Apa? (Edisi Sumpah Pemuda)
Malam Jum'at gan ,, waktu nya sunnah rosul ach

Begadang Boleh Saja, Asal...
Memorable Quotes from Warkop DKI

Motivasi bisnis dan kuliah dari kaskuser "defield"
Sunnah Sunnah Di Hari Jum'at (Muslim Masuk)
Alasan Telat Ke kantor (

Penyakit Baru Zaman Sekarang

Tips Awal Bulan (Yang Baru Gajian Masuk)
Tips Berhemat untuk Karyawan Muda (Eksmud Masuk 17-29 thn)
Tips Merawat Sepatu Kulit
6 cara knalan sama cewe/cowo lewat BBm
Cara Bijak Memilih Wewangian (Parfum)
Film – Film Warkop DKI yang Kamu Harus Tonton
Diubah oleh elfadhiel 13-08-2014 15:13
0
8.3K
Kutip
22
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan