

TS
bunaf
Pengrajin di CInde Palembang Kualitas Asal2an, Bubut Kuningan.
Hampir semua orang palembang mengenal cinde atau pasar cinde,
dari penjual bahan pokok, makanan, alat pertukangan, pengelasan, pengrajin dll ada disana.
Saya pribadi mengenal cinde sejak puluhan tahun lalu...
Biasanya kita bernegosiasi baik negosiasi dalam berdagang, memperbaiki sesuatu atau negosiasi apa-saja mengenai bisnis, dan pada Negosiasi itu tercapai kesepakatan, maka umumnya kita akan menyimpan nomor kontak atau no hp mereka, karena mungkin dilain hari kita akan berbisnis lagi dengan mereka.
Tetapi sayangnya tidak ada satupun pengrajin, pengelas yang saya simpan nama atau kontak atau no telp mereka,
karena pengerjaan di Cinde menurut saya pribadi sungguh asal-asalan.
Potong asal potong, gerinda asal gerinda, mengelas asal mengelas, bubut asal membubut dll.
Ini juga akhirnya menyebabkan saya berpikir lebih baik membeli sendiri,mengumpulkan satu persatu dari mesin bor, gerinda, kompressor, pemotong, alat las api dan listrik dll.
Saya tidak pernah lagi mengupahkan pengeboran ke cinde,
saya tidak pernah lagi mengupahkan sesuatu untuk di Las api atau listrik di cinde dll...
Rasa-rasanya jauh lebih baik mengerjakan sendiri walaupun saya bukan orang pertukangan, teknik industri tapi menurut saya hal-hal yang selama ini saya upahkan/kerjakan di cinde atau dirumah bukan suatu hal yang rumit apabila kita mau belajar, menggunakan logika sederhana dan didukukung peralatan yang memadai, DIY.
Hari ini pada tanggal 12 juni 2013 saya mengupahkan lagi ke cinde, itu karena Extreme Turbo Torch Victor saya baru datang dari usa, dan karena alat tersebut menggunakan konektor ke Tabung Gas dengan konektor CGA 600 yang lazim di USA, maka sesampai disini saya harus mempunyai adapternya agar bisa dipakai dengan tabung gas disini.
Karena saya memerlukan semacam adaptor (niple) yang mirip baut dari ukuran derat CGA 600 ke selang gas biasa, maka setelah dicari dipalembang adaptor ukuran CGA 600 tidak ada, maka saya putuskan untuk membubut dengan membeli niple lain yang mirip dan dimodifikasi tentu dengan pembubutan.
Saya mendapatkan Harga tawaran 125rb dengan niple yang saya sudah ada, atau membuat baru.
Saya pilih 125 ribu, tanpa menawar.
Namun sayang....cinde tetap cinde, cinde tetap cinde seperti dulu yg saya kenal.
Pengerjaannya sungguh asal-asalan....
Setelah selesai dan saya terima...melihat hasilnya sungguh memalukan bagi saya, jika seandainya saya yang mengerjakan seperti itu,....
Bayangkan saja jika saya merekomendasi teman atau tamu, agar membubut sesuatu di cinde misalnya...
Saya yang akan dinilai orang yang asal-asalan....
1: Bagaimana tidak Metal kuningan hasil pengelasan (tambah daging) pada bagian yang mau dibubut sampai kebagian atas (bagian pengunci) yang seharusnya jika saya yang mengelas tidak akan sampai dibagian itu dengan sangat mudah dan tidak memerlukan sama-sekali skill yg tinggi untuk bisa seperti itu....
Jam terbang las saya sangat rendah, tentu mereka yg mengerjakan mempunyai jam terbang mengelas lebih tinggi.
Tapi menurut saya bukan masalah jam terbang....tapi karena kebebalan, ketidakmautahuan, gaya hidup yg asal-asal-an sehingga tidak memikirkan kearah situ, saya yakin mereka sangat bisa tapi tidak mau tahu....
Jika dia sadar ada kesalahan dalam pengelasan, tentu dia akan menggerinda pada saat finishing kelebihan tersebut....
Padahal menggerinda kelebihan metal tersebut tidaklah lama dan mudah....
2: Bagian yang bakal keselang gas atau seperti digambar yg bentuknya meruncing/mengerucut lalu melebar dan meruncing lagi lalu melebar dst...
Saya rasa semua pengelas yang menggunakan api, bentuk seperti itu tahu gunanya...pipa kecil itu sebagai penyambung ke selang yang berisi gas...dan tidak perlu tukang las...bahkan sebagian ibu rumah tangga tau bahwa konektor selang las elpiji (lpg) bentuknya meruncing seperti itu....dan gunanya sebagi penahan tertarik, dan jika kerucut satu lewat dari gas, masih ada kerucut kedua dst, hehehe...
Nah mereka mencengkeram pada bagian yang meruncing itu pada mesin bubut mereka...
Saya bingung, kenapa mereka tidak mencengkeram pada bagian persegi ?
Kenapa mereka jika harus memegang bagian yang runcing itu tidak dilandasi dulu dengan karet ban yang dibalut 1x saja ke bagian yang runcing agar tidak mencederai bagian kerucut itu...?
Sekali lagi, menurut saya mereka hanya berpikir 1x tidak bisa berpikir 2-3kali atau karena terlalu bebal, ketidakmautahuan, gaya hidup yg asal-asal-an sehingga tidak memikirkan kearah situ.
Jika saya pribadi sebagai penerima pekerjaan itu, tentunya sebelum menerima penawaran mendengarkan dulu, melihat, dan mempertimbangkan, bahwa customer ingin membuat derat baru yang akan dipasangkan pada suatu alat, dan melihat kondisi atau membayangkan rupanya sebelum dan sesudah dibubut...
Bukan menambah PR untuk customer sesampai dirumah agar menggerinda, meng-amplas bagian-bagian lain lagi.
Saya akan malu sekali jika hasilnya seperti itu untuk diserahkan ke customer saya..
Jadi menurut saya, (saya belum menemui) tidak ada pengrajin di Cinde ini yang memang sesuai harapan...
Ga usah melihat Industri kecil atau rumahan dari Negara eropa atau amerika, untuk menyaingi Industri kecil atau bahkan rumahan di negara china saya kira masih sangat-sangat jauh....
Jadi selama ini saya hanya menyimpan no telp penjual saja di cinde....masih belum ada no telp pengrajin di Cinde yang saya simpan di phonebook saya....
Mungkin sudah saatnya mempertimbangkan membeli mesin bubut kecil sendiri....
Salam
Joel
http://jbl.co.id
Jual Beli Lelang - paypai Rekber OK.
dari penjual bahan pokok, makanan, alat pertukangan, pengelasan, pengrajin dll ada disana.
Saya pribadi mengenal cinde sejak puluhan tahun lalu...
Biasanya kita bernegosiasi baik negosiasi dalam berdagang, memperbaiki sesuatu atau negosiasi apa-saja mengenai bisnis, dan pada Negosiasi itu tercapai kesepakatan, maka umumnya kita akan menyimpan nomor kontak atau no hp mereka, karena mungkin dilain hari kita akan berbisnis lagi dengan mereka.
Tetapi sayangnya tidak ada satupun pengrajin, pengelas yang saya simpan nama atau kontak atau no telp mereka,
karena pengerjaan di Cinde menurut saya pribadi sungguh asal-asalan.
Potong asal potong, gerinda asal gerinda, mengelas asal mengelas, bubut asal membubut dll.
Ini juga akhirnya menyebabkan saya berpikir lebih baik membeli sendiri,mengumpulkan satu persatu dari mesin bor, gerinda, kompressor, pemotong, alat las api dan listrik dll.

Saya tidak pernah lagi mengupahkan pengeboran ke cinde,
saya tidak pernah lagi mengupahkan sesuatu untuk di Las api atau listrik di cinde dll...
Rasa-rasanya jauh lebih baik mengerjakan sendiri walaupun saya bukan orang pertukangan, teknik industri tapi menurut saya hal-hal yang selama ini saya upahkan/kerjakan di cinde atau dirumah bukan suatu hal yang rumit apabila kita mau belajar, menggunakan logika sederhana dan didukukung peralatan yang memadai, DIY.
Hari ini pada tanggal 12 juni 2013 saya mengupahkan lagi ke cinde, itu karena Extreme Turbo Torch Victor saya baru datang dari usa, dan karena alat tersebut menggunakan konektor ke Tabung Gas dengan konektor CGA 600 yang lazim di USA, maka sesampai disini saya harus mempunyai adapternya agar bisa dipakai dengan tabung gas disini.
Karena saya memerlukan semacam adaptor (niple) yang mirip baut dari ukuran derat CGA 600 ke selang gas biasa, maka setelah dicari dipalembang adaptor ukuran CGA 600 tidak ada, maka saya putuskan untuk membubut dengan membeli niple lain yang mirip dan dimodifikasi tentu dengan pembubutan.
Saya mendapatkan Harga tawaran 125rb dengan niple yang saya sudah ada, atau membuat baru.
Saya pilih 125 ribu, tanpa menawar.
Namun sayang....cinde tetap cinde, cinde tetap cinde seperti dulu yg saya kenal.
Pengerjaannya sungguh asal-asalan....
Setelah selesai dan saya terima...melihat hasilnya sungguh memalukan bagi saya, jika seandainya saya yang mengerjakan seperti itu,....
Bayangkan saja jika saya merekomendasi teman atau tamu, agar membubut sesuatu di cinde misalnya...
Saya yang akan dinilai orang yang asal-asalan....
1: Bagaimana tidak Metal kuningan hasil pengelasan (tambah daging) pada bagian yang mau dibubut sampai kebagian atas (bagian pengunci) yang seharusnya jika saya yang mengelas tidak akan sampai dibagian itu dengan sangat mudah dan tidak memerlukan sama-sekali skill yg tinggi untuk bisa seperti itu....
Jam terbang las saya sangat rendah, tentu mereka yg mengerjakan mempunyai jam terbang mengelas lebih tinggi.
Tapi menurut saya bukan masalah jam terbang....tapi karena kebebalan, ketidakmautahuan, gaya hidup yg asal-asal-an sehingga tidak memikirkan kearah situ, saya yakin mereka sangat bisa tapi tidak mau tahu....
Jika dia sadar ada kesalahan dalam pengelasan, tentu dia akan menggerinda pada saat finishing kelebihan tersebut....
Padahal menggerinda kelebihan metal tersebut tidaklah lama dan mudah....
2: Bagian yang bakal keselang gas atau seperti digambar yg bentuknya meruncing/mengerucut lalu melebar dan meruncing lagi lalu melebar dst...
Saya rasa semua pengelas yang menggunakan api, bentuk seperti itu tahu gunanya...pipa kecil itu sebagai penyambung ke selang yang berisi gas...dan tidak perlu tukang las...bahkan sebagian ibu rumah tangga tau bahwa konektor selang las elpiji (lpg) bentuknya meruncing seperti itu....dan gunanya sebagi penahan tertarik, dan jika kerucut satu lewat dari gas, masih ada kerucut kedua dst, hehehe...
Nah mereka mencengkeram pada bagian yang meruncing itu pada mesin bubut mereka...
Saya bingung, kenapa mereka tidak mencengkeram pada bagian persegi ?
Kenapa mereka jika harus memegang bagian yang runcing itu tidak dilandasi dulu dengan karet ban yang dibalut 1x saja ke bagian yang runcing agar tidak mencederai bagian kerucut itu...?
Sekali lagi, menurut saya mereka hanya berpikir 1x tidak bisa berpikir 2-3kali atau karena terlalu bebal, ketidakmautahuan, gaya hidup yg asal-asal-an sehingga tidak memikirkan kearah situ.
Spoiler for Penampakan Serem:
Spoiler for Penampakan Serem ke2:
Jika saya pribadi sebagai penerima pekerjaan itu, tentunya sebelum menerima penawaran mendengarkan dulu, melihat, dan mempertimbangkan, bahwa customer ingin membuat derat baru yang akan dipasangkan pada suatu alat, dan melihat kondisi atau membayangkan rupanya sebelum dan sesudah dibubut...
Bukan menambah PR untuk customer sesampai dirumah agar menggerinda, meng-amplas bagian-bagian lain lagi.
Saya akan malu sekali jika hasilnya seperti itu untuk diserahkan ke customer saya..
Jadi menurut saya, (saya belum menemui) tidak ada pengrajin di Cinde ini yang memang sesuai harapan...
Ga usah melihat Industri kecil atau rumahan dari Negara eropa atau amerika, untuk menyaingi Industri kecil atau bahkan rumahan di negara china saya kira masih sangat-sangat jauh....
Jadi selama ini saya hanya menyimpan no telp penjual saja di cinde....masih belum ada no telp pengrajin di Cinde yang saya simpan di phonebook saya....
Mungkin sudah saatnya mempertimbangkan membeli mesin bubut kecil sendiri....
Salam
Joel
http://jbl.co.id
Jual Beli Lelang - paypai Rekber OK.
Diubah oleh bunaf 12-06-2013 14:40
0
4.2K
1
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan