- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Foto: Kesemrawutan Rumah Susun di Hong Kong


TS
hillaby
Foto: Kesemrawutan Rumah Susun di Hong Kong
Hong Kong dikenal sebagai kota yang penuh sesak karena populasi yang meningkat dengan cepat dari tahun ke tahun. Untuk menyiasati pertambahan penduduk, permukiman tak lagi dibuat memanjang atau melebar, melainkan meninggi. Hasilnya, banyak rumah-rumah susun berdiri baik di tengah maupun pinggiran kota.
Jumlah populasi di Hong Kong mencapai 7 juta orang dengan luas wilayah 682 kilometer persegi. Lahan kosong di kota yang tak pernah tidur ini amatlah ekslusif.
Seorang fotografer Jerman bernama Michael Wolf mengabadikan rumah-rumah susun ini ke dalam gambar sebagai bagian dari proyeknya yang bernama Architecture of Density.
Awal tahun ini, kelompok Society for Community Organisation (SoCO) di Hong Kong menyoroti buruknya keadaan orang-orang yang terpinggirkan di kota ini. Jumlah mereka kian bertambah dan terpaksa tinggal di ruangan sempit yang hampir tak bisa dinikmati layaknya rumah tinggal.
Di sejumlah distrik seperti Sham Shui Po, Yau Tsim Mong, dan Kowloon City, para orang tua, pengangguran, keluarga-keluarga harus berjejalan di ruangan kotak yang terbagi empat bagian yang luasnya hampir sama dengan kebanyakan toilet.
Menurut SoCO, kombinasi antara besarnya populasi Hong Kong dan tingginya sewa rumah tiap bulan membuat ratusan ribu orang miskin di kota susah mencari tempat tinggal yang layak.
Apartemen sederhana di Hong Kong ini memiliki sejumlah ruangan dengan luas 3,7 m² setiap ruangannya untuk disewakan kepada penduduk yang sangat membutuhkan. Karena ruangan yang begitu sempit, tidak heran kalau apartemen yang sebagian besar ditinggali oleh para orang-orang lanjut usia ini terlihat begitu berantakan dan kumuh. Seorang fotografer asal Jerman, Michael Wolf mengungkap betapa kacaunya kondisi ruangan dalam bangunan apartemen di Hong Kong tersebut.
Jumlah populasi di Hong Kong mencapai 7 juta orang dengan luas wilayah 682 kilometer persegi. Lahan kosong di kota yang tak pernah tidur ini amatlah ekslusif.
Seorang fotografer Jerman bernama Michael Wolf mengabadikan rumah-rumah susun ini ke dalam gambar sebagai bagian dari proyeknya yang bernama Architecture of Density.
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Awal tahun ini, kelompok Society for Community Organisation (SoCO) di Hong Kong menyoroti buruknya keadaan orang-orang yang terpinggirkan di kota ini. Jumlah mereka kian bertambah dan terpaksa tinggal di ruangan sempit yang hampir tak bisa dinikmati layaknya rumah tinggal.
Di sejumlah distrik seperti Sham Shui Po, Yau Tsim Mong, dan Kowloon City, para orang tua, pengangguran, keluarga-keluarga harus berjejalan di ruangan kotak yang terbagi empat bagian yang luasnya hampir sama dengan kebanyakan toilet.
Menurut SoCO, kombinasi antara besarnya populasi Hong Kong dan tingginya sewa rumah tiap bulan membuat ratusan ribu orang miskin di kota susah mencari tempat tinggal yang layak.
Apartemen sederhana di Hong Kong ini memiliki sejumlah ruangan dengan luas 3,7 m² setiap ruangannya untuk disewakan kepada penduduk yang sangat membutuhkan. Karena ruangan yang begitu sempit, tidak heran kalau apartemen yang sebagian besar ditinggali oleh para orang-orang lanjut usia ini terlihat begitu berantakan dan kumuh. Seorang fotografer asal Jerman, Michael Wolf mengungkap betapa kacaunya kondisi ruangan dalam bangunan apartemen di Hong Kong tersebut.
Foto: Penampakan Apartemen Sempit di Hong Kong
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
[SPOILER=pict
][/SPOILER]

Spoiler for pict:
Spoiler for pict:
Diubah oleh hillaby 29-05-2013 12:16
0
9.3K
43


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan