Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

adnanamiAvatar border
TS
adnanami
Konon, Rezeki Sudah Tertakar dan Diatur, Lalu Kenapa Ada yang Lancar dan Seret?
Konon, Rezeki Sudah Tertakar dan Diatur, Lalu Kenapa Ada yang Lancar dan Seret?



Di dunia ini ada dua jenis orang, yaitu orang kecil dan orang besar yang dikelompokkan berdasarkan besaran kemampuan materil mereka dan sekaligus jabatannya.

Orang dengan penghasilan tinggi dan menduduki jabatan bagus biasanya masuk ke dalam kategori orang besar.

Sebaliknya, orang yang miskin dengan penghasilan pas - pasan dan tak punya jabatan biasanya masuk kategori orang kecil.

Sebenarnya ada benang merah yang membedakan orang besar dan orang kecil, yakni rezeki.

Orang beruntung yang dianugerahi rezeki besar dan lancar bisa berpotensi jadi kaya. Nah, masalahnya adalah konon rezeki sudah tertakar dan diatur.

Takarannya ini berbeda untuk setiap orang. Ada yang banyak dan ada yang sedikit. Kadangkala kita pasti merasakan ada suatu masa dimana rezeki kita mengalir deras dan lancar tapi di suatu waktu juga kita pernah merasakan susah karena rezeki yang masuk masih kurang cukup.

Kehidupan yang dinamis dan bisa berubah kapan saja bisa membawa seseorang berubah 180°, kadang di atas kadang di bawah. Dan kita tidak pernah tahu kapan. Semua juga tergantung dari rezeki yang diperoleh.

Hal yang mempengaruhi besaran rezeki ini juga masih misteri. Tidak ada patokan pasti bahwa berusah sekuat tenaga bisa membuat rezeki bertambah banyak.

Ada orang yang usahanya biasa saja namun rezekinya luar biasa besar. Dan semua itu juga termasuk bagian dari kehendak Yang Maha Kuasa.

Konon hal yang menghambat rezeki adalah dosa. Namun ada bayi tanpa dosa yang terlahir di keluarga miskin dan tidak punya banyak harta yang rezekinya sedikit.

Ada orang yang setiap harinya bekerja dalam kubangan dosa namun uangnya tak pernah habis.

Konon bersedekah menambah rezeki yang akan diterima oleh manusia, namun berapa besarannya juga tidak menentu.

Kadang manusia merasakan banyak ketidakadilan di dunia ini, dimana orang - orang jahat justru hidup berjaya dan bergelimang harta sedangkan orang baik yang setiap harinya mati - matian berusaha rezekinya masih seret dan hidup dalam kemiskinan selama bertahun - tahun.

Kenapa bisa begitu? Menurut ente gimana gansist? Yuk diskusi yuk di kolom komentar.

Sumber: pemikiran TS
sukhoipakfa
64m64n9s
screamo37
screamo37 dan 10 lainnya memberi reputasi
11
7.1K
365
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
red23rdAvatar border
red23rd
#24
Ya karena rezekinya segitu gan, ya ada yg ditakdirkan kaya ada yg miskin, mosok semua kaya..

Dan dalam islam orang miskin memiliki reward tersendiri dihari akhir nanti, orang miskin yang baik akan masuk surga 500 thn lebih dulu daripada orang kaya, sebagai ganjaran atas kesabaran dan kesusahan mereka di dunia.

Tapi kalau sudah miskin kemudian malah sombong ya ndak, jangankan masuk surga, bahkan dia tidak akan dilihat Allah dihari kiamat kelak

Btw koreksi, bersedekah tidak bikin kaya, tapi yang benar tidak akan mengurangi harta, ganjarannya pahala, kadang Allah beri bonus di dunia, kadang ndak.

Maksiat benar menghambat rezeki. Nah kenapa ada orang maksiat terus kaya dan bayi belum ada dosa miskin, karena yg dimaksud menghambat rezeki adalah dari yg sudah ditakdirkan, misal si fulan harusnya takdirnya dapet 200m, tapi sebab banyak maksiat akhirnya dia dapat cuma 150m, masih kaya deh dia, tapi seandainya dia tidak maksiat maka dia akan dapat full rezekinya. Begitu juga bayi, kalau jatah rezekinya cuma 1jt, ya walaupun dia ga ada dosa ya cuma segitu jatah dia, akhirnya masuk ke golongan miskin walaupun tanpa maksiat.

Yang jelas dunia ini remeh bagi yang kuasa, tidak lebih bagaikan air yg tersisa ketika jarum dicelupkan ke lautan dan diangkat kembali, maka air yg terbawa di jarum itulah dunia. Tidak lebih daripada sebelah sayap nyamuk, tidak lebih baik daripada bangkai kambing, Maka jangan heran ada org jahat kaya raya, karena remeh sekali harga dunia.

Dunia itu penjara bagi orang orang yg beriman dan surga bagi orang-orang yg tidak beriman.
Diubah oleh red23rd 05-02-2023 05:53
adnanami
adnanami memberi reputasi
1
Tutup