"Masuk Nit,aku mau mandi dulu..."
Ucap ku saat sampai di kontrakan.

Nita duduk di ruang depan, aku langsung menuju kamar mandi untuk mandi walaupun sudah merasakan kantuk yang tak tertahan kan.
Aku juga sudah membawa handuk dan pakaian ganti ke kamar mandi karena ada nita di kontrakan,
Setelah mandi aku merendam oakaian kotor ke dalam ember kemudian ke depan menemui nita yang sedang bermain dengan hp nya.

"Kontrakan mu lias ya gal,tiga petak nggak kayak kos an ku."
Ucap nya.

"Yaaah,gini lah nit.
Sorry ys kalau agak berantakan.maklum lah yang menghuni kan cowok,hehehehe..."
Kata ku.

"Nggak kok gal,ini malah menurut ku rapi kok."
Kata nya.

"Kamu mau makan apa nit,ini kan udah siang.
Sekalian makan siang aja."
Ucap ku.

"Emmm,terserah kamu aja lah gal."
Kata nita.

Aku pun mengajak nya ke warteg depan untuk membeli makanan.
Setelah iti kembali lagi ke kontrakan,
Nita nonton tv sedangkan aku tertidur di kasur dengan sendiri nya.

Aku terlelap cukup lama sampai terbangun pada jam 2 siang.

Nita tak ada di depan tv,
Aku mencari nya ke depan.
Dan kulihat ia sedang menjemur pakaian ku yang tadi baru ku rendam di kamar mandi,
Dia juga ganti pakaian dengan celana 3/4 dan jersey timnas italia milik kibyang ada di dalam lemari.

"Lho nit,kamu ngapain malah nyuci in pakaian ku segala...."
Kata ku.

"Udah bangun kamu gal, iya nih dari pada gabut aku cuci in aja pakaian mu tadi,ini aku pakai celana sama kaos mu yang ku ambil di dalam lemari.
Sorry ya gal..."
Kata nya dengan pakaian yang agak kedodoran.

"Wah,kamu kok bisa bisa nya nyuci in pakaian ku tanpa ngomong ke aku dulu sih..."
Kata ku dengan raut muka masam.

"Maaf gal kalau aku lancang,aku nggak ada maksud apa apa kok...."
Kata nya.

"Nggak....."

"Aku nggak mau maaf in kamu!"
Timpal ku.

Nita seperti merasa bersalah dan menunduk sambil terdiam.

"Kan udah terlanjur gal,terus gimana dong?"
Kata nya.

"Ya udah,kalau kamu mau aku maaf in ada syarat nya...."
Kata ku.

Nita menatap ku seperti terheran.

"Syarat???"

"Kok pake syarat segala gal,jangan macem macem deh.."
Kata nya.

"Ya kamu mau nggak twrima syarat dari ku?"
Kata ku.

Nita terdiam seperti sedang berpikir.

"Ya udah asal jangan aneh aneh aja,emang apa syarat nya gal?"
Kata nya.

"Karena kamu sudah seenaknya aja nyuci pakaian ku,
Sekarang kami harus....."

"Jadi Pacar ku!!!"

"Kamu mau nggak????"
Ucap ku sambil tersenyum.

Nita terkejut mendengar nya dan memberikan simpul senyum nya.

"Kamu serius gal?"
Kata nya.

Aku mengangguk,

"Gimana nit,kamu mau nggak jadi pacar aku?"
Tanya ku lagi

"Dasar bodoh....."

"Kira in kamu marah sama aku."

"Iya galih...."

"Aku mau kok jadi pacar mu."
Kata nya.

Aku mendekati Nita,

"Terima kasih Nit, aku sayang kamu...."
Kata ku pada nya.

"Aku juga sayang pada mu gal."
Sahut nita.

"Sejak kapan emang nya?"
Tanya ku.

"Sebenar nya sejak aku melihat mu pertama kali di lotte,aku sudah tertarik pada mu gal."
Kata nya

"Sini biar aku lanjut in jemur palaian nya."
Kata ku.

"Nggak usah yank,tanggung nih udah mau kelar kok."
Kata nya.

Akhirnya aku menemukan momen dan waktu yang tepat untuk menyatakan perasaan kepada nita,
Dan hari itu kami resmi berpacaran.

Sore nya aku dan nita jalan ke depan kontrakan untuk membeli gorengan dengan berjalan kaki.

"Woeyyy,berduaan terossss...."
Kata mbak Linda yang baru pulang kerja,tiba tiba dia berada di belakang kami sambil mengklakson menggunakan motor nya.

"Ahhhh....
Ganggu aja kamu mbak."
Ucap ku.

"Jangan gitu yank,mbak linda kan bercanda."
Kata nita

"Cieeeeee,udah ayang ayang an nih cerita nya."

"Dari pagi ngapain aja di kamar hayoooo...."
Kata mbak linda sambil nyelonong menyalip kami berdua.

Mbak linda sudah menunggu kami di depan kamar nya,
Sini nit,main ke kamar ku.
Waktu nya mengintrogasi perihal hubungan kalian berdua."
Kata mbak linda.

"Iya mbak...."
Kata nita.

"Aku nggak di ajak nih?"
Timpal ku.

"Nggak,kamu di liar aja gal,ini urusan cewek."
Kata mbak linda.

"Wah kok gitu sih,main nya beda beda in gender...."
Kata ku.

"Udah kamu di sini aja,aku mau ngobrol sama Nita.injam bentar doang kok."
Kata mbak linda.

"Yo wis,jangan lama lama mbak...."
Kata ku.

Mereka berdua masuk ke kamar mbak linda,sedangkan aku duduk di teras sambil memegang plastil berisi gorengan seperti orang bego'.

"Galih...."

"Sini masuk aja..."
Teriak mbak linda.

Aku pun masul ke lamar mbak linda.

"Habis ngomongin aku ua kalian."
Kata ku.

"Nggak kok yank,cuma ngobrol biasa sama mbak linda.
Kata Nita.

"Jadi orang kok pede nya minta ampun."
Timpal mbak linda.

"Biarin...."

"Ini gorengan nya kita makan sama sama yuk."
Kata ku.

Kami pun berbicang santai sambil makan gorengan.

"Selamat ya,karena sekarang kalian udah resmi jadian...."

"Semoga langgeng...."
Kata mbak linda.

"Aminnnn,makasih ya mbak..."
Ucap aku dan nita.

"Kamu habis di apain tadi sama galih nit?"
Kata nya.

"Apa an sih mbak,nggak ngapa ngapain kok."
Kata nita.

"Nggak ngapa ngapa in kok nita nya pake pakaian mu gal?"
Kata mbak linda.

"Nggak kok mbak,tadi galih tidur,
Karena aku masih pakai pakaian hitam putih karena habis tes,
Aku ganti aja pake pakaian nya galih biar nggak gerah."
Ucap nita.

"Syukur deh kalo gitu nit,
Anak orang ini gal,jangan macem macem ya kamu mentang mentang udah jadian."
Ucap mbak linda.

"Iya mbak,kok stigma mu jelek banget sih sama aku."
Ucap ku.

"Ya menurutku semua cowok kan biasanya gitu pemikiran nya.
Apa lagi nita cakep gini.
Beruntung kamu dapat dia gal..."
Kata mbak linda.

"Aku nggak punya pemikiran kayak gitu kok mbak,jqngan di sama in dong."
Ucap ku.

"Aku percaya kok gal sama kamu,jadi tolong jaga bail baik kepercayaan ku.
Jaga juga nita baik baik."
Kata mbak linda.

"Siap mbak,pasti akan ku jaga Nita dengan sepenuh hati."
Kata ku.

Setelah cukup lama berbincang,aku mengantarkan nita untuk kembali ke kos an nya.

Di hari berikut nya,nita di nyatakan lolos di sesi tes tertulis.
Dia lanjut untuk mengikuti sesi wawancara dan tes kesehatan,
Aku mengantarkan nita selama mengikuti tahap demi tahap proses seleksi.

Nita akhirnya di terima kerja di tempat tersebut,
Kami menjalani hubungan berpacaran dengan rutinitas seperti pada umum nya orang berpacaran.

Sudah terlalu banyak kisah ku ketika berada di fase berpacaran,jadi ku singkat saja.

"Yang,hari ini aku masuk siang.
Nanti tolong anter aku nerangkat kerja ya"
Kata nya melalui telpon.

"Iya yang,nanti aku jemput kamu kalau mau berangkat kerja."
Kata ku.

Karena ketiduran,aku langsung teraentak ketika terbangun.

"Gawat,nita kan minta anterin kerja."
Gumam ku.

"Sorry yank,aku tadi ketiduran."
Belum berangkat kan."
Kata ku melalui sms.

"Pantesan di telpon nggak di angkat."
Dari tadi aki nunggu in yank,bisa telat nih aku."
Kata nya.

Aku langsung menuju ke kos an nya,
Sesampainya di sana,tak kudapati nita.

"Kamu dimana yank?"
Tanya ku melalui telpon.

"Aku udah di angkot ini,baru aja naik kok yank.kelamaan nunggu kamu takut telat aku nya."
Ucap Nita.

Aku langsung mengejar angkot nya,
Mengamati benerapa angkot di jalan arah ke tempat kerja nita.

Ku dapati ia sedang duduk di kursi belakang.

Cukup lama dia tak menyadari keberadaan ku yang membuntuti angkot nya sampai tiba tiba dia menoleh ke belakang dan melihat ki di atas motor sambil mengikuti nya.

Aku tersenyum sambil melambaikan tangan.
Dia membalas nya,
Ku ikuti angkot tersebut sampai ke depan tempat Nita bekerja.
Dia turun dan menemui ku yang sudah berhenti di dekat pos satpam.

"Maaf ya yank,tadi aku ketiduran...."
Ucap ku.

"Iya yank,nggak apa apa kok.
Malah kamu ikut in angkot ki tadi."
Kata nya.

"Sekalian ngawal kamu yank,hehehehe"
Kata ku.

"Ya udah aku masuk dulu ya yank."
Ucap nita.

"Selamat bekerja sayang"
"Nanti pulqng nya gimana?"
Tanya ku.

"Tenang yank,aku minta jemput teman se kos ku kok.
Kan kamu masuk malam nanti."
Kata nita.

"Emmmm,ya udah kalau gitu."
Kata ku.

Aku langsung kembali ke kontrakan dan melanjutkan tidur 😂