tetes.tintaAvatar border
TS
tetes.tinta
Ujung Tanggul Kali Gelis
Mulustrasi


Setelah sekian lama menjadi silent rider forum sfth.akhir nya ada sebuah keinginan untuk menulis. newbie,amatiran dan apalah namanya buat seorang pemula.yang penting coba aja dulu....

Kisah ini menceritakan tentang perjalanan sebuah keluarga.
Seorang janda dengan tujuh anak nya.
Tokoh utama di sini bernama erwin,anak ke 6 dari tujuh bersaudara.
Sebuah kisah sederhana dari seorang anak laki laki yang sudah terlalu banyak memendam kisah pahit getirnya perjalanan hidup.
rumah sederhana di pinggiran sungai bernama kali gelis,adalah "tempat kami pulang".karena di sana ada seorang ibu yang begitu gigih dalam berjuang membesarkan anak anak nya menjadi pribadi yang kuat walaupun selalu di tempa bertubi tubi oleh keadaan hidup yang sulit.
Di sini lah awal kisah bermula.....

Quote:
Diubah oleh tetes.tinta 07-12-2022 15:07
bruno95
bulbuljauh
erman123
erman123 dan 31 lainnya memberi reputasi
32
38.9K
1.8K
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Tampilkan semua post
tetes.tintaAvatar border
TS
tetes.tinta
#252
Part 105
Jam satu siang......

Aku baru saja terbangun,
Kepala ku masih terasa pening dan pelupuk mata ku rasa nya pedih karena.
Aku masih rebahan di atas kasur,
Sterofoam bekas pembungkus nasi goreng ku semalam yang ku beli sepulang kerja masih ter onggok di sudut kamar,
Setiap masuk shift siang,siklus istirahat ku memang tak beraturan.


Semenjak di sibuk kan dengan urusan masing masing,aku mulai terbiasa tak bergantung pada hp,
Paling cuma ku gunakan sebagai alarm supaya tidak telat bangun tidur
Ayuk dan mey seperti lenyap menghilang di telan kesibukan.

Semalaman aku memikirkan nasib setelah terkena sidak,
Sepanjang perjalanan pulang ke kontrakan perasaanku selalu was was,
Di landa rasa cemas memikirkan kemungkinan terburuk yang akan ku terima.
Setelah membeli nasi goreng,
Aku pulang ke kontrakan.
Mandi dan menyantap nya sambil menonton tv,
Film lawas yang di bintangi barry prima dan Advent bangun di salah satu stasiun televisi menemani kesendirian ku malam itu,
Mata ku begitu sulit untuk terpejam.
Aku nonton tv sampai menjelang subuh,
Sampai tak terasa asbak di dekat ku sudah penuh dengan puntung rokok.
Semalaman aku menghabiskan sebungkus rokok mild,kebal kebul layak nya cerobong asap lokomotif kereta uap.

Setelah siang itu aku puas rebahan,
Aku bangun dan bersih bersih kamar,
Membuang bungkus nasi semalam dan menyapu lantai kamar.
Ku lihat jam yang berada di sudut kiri bawah televisi dimana kalian biasa nya melihat running text di metro tv atau tv one menunjuk kan pukul 13.20 siang.

Aku mandi untuk bersiap siap berangkat kerja,
Aku sudah pasrah untuk menghadap atasan karena kasus semalam.
Setelah memakai seragam,
Aku ke depan untuk memakai sepatu dan bergegas menuju ke warteg depan untuk makan siang.


Sepiring nasi dengan lauk potongan daging ikan tongkol yang di cabe in,
Tak lupa sayur bayam dengan toping jagung manis ku santap sebagai menu makan siang ku hari itu.
Kemudian naik angkot untuk berangkat ke tempat kerja.

Sesampainya di sana,aku masuk ke area kerja.
Beberapa karyawan shift pagi tampak melihat ke arah ki yang sedang senam di depan line.
Rupa nya berita tentang diriku yang terciduk sidak sudah menyebar di kalangan rekan kerja.

Setelah briffing dengan pak rusdi,
Aku langsung di suruh naik ke ruang HRD untuk menghadap pak anton kadep ku.

Aku langsung menuju ke sana,
Menapaki tangga dan masuk ke ruang office.
Tampak para staf dan formen yang sedang sibuk di depan layar komputer untuk menginput data harian.

Ku ketuk pintu ruang HRD,

"Tok,tok,tok....."

"Masuk saja...."
Ucap seseorsng di dalam ruangan.

Aku pun membuka pintu dan masuk ke dalam.

"Erwin galih wardana....."

"Iya pak...."

"Sini,duduk..."

Kata beliau.

"Gimana mas,kamu kenapa...."
Kok semalam bisa kena sidak?"

Ucap pak anton


"Saya mungkin sedang apes saja pak,
Saya berada di waktu dan tempat ysng salah semalam."
Kata ku.

Aku memang merasa tak bersalah,karena semalam niat ku hanya sholat lalu kembali lagi ke tempat kerja.
Aku duduk dengan tegak dan dengan percaya diri menjelaskan kronologi kejadian semalam sambil menatap sepasang alis (ingat ya,alis dari atasan ku)
Bila berhadapan dengan seseorang,kalau kita adalah orang yang tidak percaya diri,jangan tatap mata nya,tapi alis nya
Itu akan membalikan keadaan.

Ku jelaskan semua nya secara detail,

"Jadi seperti itu kejadian nya...."
Kqta beliau.

"Iya pak...."
Jawab ku.

"Kamu kan karyawan kontrak yang tergolong masih baru di sini.
Kalau sampai ada masalah seperti ini dan pihak HRD tau,
Kamu bisa kena teguran berupa SP atau pemutusan kontrak kerja.
Tak sampai di situ saja,
Kamu juga bisa di black list dari seluruh perusahaan di kawasan ini dan sulit mendapatkan pekerjaan lagi di sini.
Kalau pun kamu masih kerja di sini,kesalahan seperti itu jangan di ulangi lagi."
Kata pak anton.

Aku cukup kesal mendengar nya,
Pernyataan beliau seolah olah selain di situ tak ada lahi tempat untuk mengais rejeki.

"Pak,saya sudah menjelaskan semua nya.kalau memang itu sebuah kesalahan,orang bodoh mana yang mau terjerumus ke dalam kesalahan yang sama.
Saya memang masih baru bekerja di sini,
Tapi kalau memang saya sampai di keluarkan dan di black list
Tak bisa mencari kerja di sini,
Saya akan menerima nya.
Saya masih muda pak, 18 tahun.
Kalaupun tak bisa kerja lagi di sini,
Masih ada banyak jalan untuk saya mencari rejeki di tempat atau daerah lain."
Ucap ku dengan mantap sambil menatap beliau.

"Kamu benar benar anak muda yang berjiwa optimis galih,
Saya puas dengan pernyataan mu tadi.
Tenang saja,kalaupun pihak HRD memberikan sanksi pada,
Aku sebagai kepala departemen mu tak akan tinggal diam memertahan kan keberadaan mu di tempat ini.
Terlebih,kontribusi mu tempo hari yang memberikan masukan untuk meningkatkan produktifitas output benar benar bermanfaat,
Kasus selesai.
Sekarang kamu kembali bekerja,anggap kejadian semalam tidak pernah terjadi.
Kita lupakan saja....."
Ucap pak anton.

Aku benar benar lega mendengar nya,
Aku berterima kasih kepada beliau dan berjabat tangan,
Lalu kembali ke area kerja dengan penuh kedamaian.

"Sudah beres pak...."
Ucap ku kepada pak rusdi.

"Alhamdulillah,lain kali lihat situasi gal kalau sedang keluar line."
Kata beliau.

"Iya pak,siappp....."
Kata ku.

"Sana kembali kerja,tuh si supri ninggu in.kangen kata nya."
Gurau pak rusdi sambil tersenyum.

Para karyawan melihat ku dengan tatapan penuh penasaran,
Beberpa dari mereka langsung bartanya padaku,
Ku ceritakan saja seperlu nya.

Kembali kepada sosok ahmad yang mendapat kemalangan tempo hari,
Karena etos kerja nya yang tekun.
Ahmad yang menjadi seorang supplyman bisa mempelajari pengoprasian mesin cutting dengan cepat hanya dengan melihat dan sesekali bertanya kepada pak saiful operator kawakan,beliau adalah karyawan tetap di sini.

Ada nya salah satu karyawan kontrak dua ysng selesai di sift malam membuat pak rusdi berinisiatif untuk menjadikan ahmad menjadi operator utama mengisi kekosongan operator mesin cutting di shift malam.

Mulustrasi mesin cutting pipe non CNC,


Baru tiga malam ahmad mulai debut nya,sudah ada kabar terjadi kecelakaan kerja di line kami.

Jam setengah dua dii hari telapak tangan ahmad tergencet matrial pipa yang ujung nya tajam dalam keadaan matrial berputar,
Dalam keadaan panik ahmad tak mampu menjangkau tombol emergency.
Alhasil telapak tangan nya tergencet dan tergores berulang kali oleh matrial ywng berputar sampai proses potong matrial selesai,
Saking takut nya dia tak berani berteriak.

Bang yonik yang mengoprasikan mesin di samping nya baru tahu ketika keadaan telapak tangan nya terluka dan berdarah darah.
Telapak tangan yang terbungkus sarung tangan katun dan sarung tangan karet yang cukup tebal sampai terkoyak,
Ahmad baru menangis ketika di tolong oleh rekan rekan kerja.

Telapak tangan nya hancur,
Mendapat beberapa jahitan
Dia kesulitan menggenggam setelah kecelakaan itu terjadi.
Alhasil aku yang harus menggantikan nya sebagai operator cutting.

Mad ahmad,malang bener nasib mu.....

Skip,

Jumat sore aku baru saja pulang kerja shift pagi,
Hp ku berdering,ada telpon dari mey.

"Halo mey...."
Ucap ku.

"Halo galih,kamu lagi apa
Kangeeennnn....."
Kata nya.

"Kira in udah lupa."
Jawab ku singkat.

"Tuh kan ngambek...."

"Maaf sayaangggg,kamu kan tau sendiri sekarang kerjaan ku seperti apa."
Kata nya.

"Hmmmmm....."
Timpal ku.

"Kamu masuk apa hari ini?"
Tanya mey.

"Aku masuk pagi mey...."
Jawab ku.

"Nggak over time kan,
Habis ini susul aku dong.
Aku pengen ketemu...."
Kata nya

"Nggak lembur aku,
Susul kemana emang?"
Tanya ku.

"Jam 4 nanti aku kan pulang naik jemputan karyawan,
Sampai warbong aku nanti turun deh,
Kita maem bakso di dekat sana aja."
Kata nya.

"Owh di situ,
Iya deh.daripada bengong doang di sini."
Kata ku.

"Aku tunggu ya..."
Kata mey.

"Hu'um...."

"Aku mau mandi dulu mey...."
Kata ku.

"Ikutan...."
Sahut nya.

"Sini lah..."
Kata ku.

"Nggak mau."
Kata nya.

"Hadeeeehhh...."

"Ya udah.daaah mey...."

"Daaahhh galih...."


Akhirnya ketemu juga,
Sudah lama aku nggak ketemu sama mey.
Aku pun mandi dan bersiap menyusul nya ke warbong naik angkot.

Sesampai nya sebuah di pertigaan dengan monumen bambu runcing di tengah nya,aku turun dari angkot.
Menyrbrang jalan menuju sebuah kedai bakso yang cukup ramai.

Ku lihat mey yang duduk menghadap ke arah ku masih mengenakan baju seragam kerja nya yang di balut dengsn jaket berwarna hitam sambil melambaikan tangan.

Ku hampiri dia lalu mengambil gelas berisi es teh manis yang ada di atas meja nya tanpa permisi.

"Wahhhh,haus banget ya bang.
Dari kotrakan tadi lari maraton kayak nya.hahahahaha"
Kata nya sambil tertawa.

Aku masih cuek sambil mengenyot es teh milik mey yang masih setengah gelas melalui sedotan.

"Haus banget aku mey....
Nih,gelas nya bocor."
Kata ku.

"Mana ada gelas bocor,
Yang ada udah berpindah ke dalam perut mu semua tuh es teh."
Kata nya.

"Udah lama nyampe sini?"
Tanya ku.

"Baru aja kok,tadi nyerah in berkas ke kantor cabang jadi sekalian aja ngajak kamu ketemu di sini gal."
Kata mey.

"Ow,gitu tah,udah pesan belum?...."
Timpal ku.

"Belum lah,nunggu kamu datang,
Gimana hubungan mu sama ayuk gal?"
Tanya mey.

"Mas,baksi komplit nya dua porsi sama es teh manis nya duanya..."
Ucap ku kepada si penjual.

"Iya mas...."
Kata bapak bapak nya.

"Baik kok mey,cuma sekarang kan aku hanya bisa komunikasi dengan ayuk seminggu sekali,
Seperti yang pernah ku cerita in ke kamu."
Kata ku.

"Sorry gal,di saat seperti ini harus nya aku yang menemani mu.
Mau gimana lagi,padatnya rutinitas kerja membuat ku tak bisa setiap saat ada untuk mu."
Kata mey.

"Santai aja lah mey,aku juga ngerti kok.
Cepat atau lambat semua pasti akan brubah."
Kata ku.

"Kalau sekarang ku tanya pada mu,
Antara aku dan ayuk
Kamu akan memilih siapa?"
Ucap mey.

"Apa masih perlu ku jawab mey?
Atau aku harus bilang kalau aku masih belum tau jawaban nya?"
Kata ku.

"Sebenarnya seperti apa sih isi hati mu gal?"
Tanya mey.

"Ntah lah...."
Jawab ku singkat.

"Apa perlu aku membelah dada mu?"
Kata mey.

"Jangan,nggak perlu....."

"Aku hanya manusia biasa mey,
Aku bukan seorang rasul yang semasa kecil pernah di belah dada nya dan di bersihkan oleh malaikat supaya menjadi pemimpin umat yang memiliki hati yang benar benar suci."

"Bukan kah menduakan mu adalah wujud dari keburukan isi hati ku?"
Ucap ku.

"Nggak ada manusia yang sempurna gal,maaf kalau aku bertanya tentang hal itu,
Aku cewek,aku juga butuh kepastian."
Kata nya.

"Seperti kata ku dulu untuk menjalani nya aja dulu,
Aku nggak mau memaksamu untuk menunggu ku.
Bila nanti kamu dapati sosok yang benar benar membuat mu yakin untuk melangkah ke depan,
InsyaAllah aku akan baik baik saja kok."
Kata ku.

"Kamu yakin?"
Kata nya.

Aku hanya mengangguk dan menatap mey sambil tersenyum.

"Lalu bagaimana kalau suatu saat ayuk ternyata mendapat sosok selain diri mu?"
Tanya mey.

"Itu di luar pemikiran ku mey,
Saat ini aku yakin kalau dia benar benar setia,apa lagi ayuk di sana sedang mengikuti camp."
Kata ku.

"Semoga kamu dan ayuk bisa bersama sampai tiba waktu nya untuk menikah ya gal..."
Kata mey.

"Aminnnn,kamu juga.
Coba buka hati mu untuk orang orang baru mey.
Siapa tahu cepat atau lambat kau temu kan jodoh yang tepat untuk mu."
Kata ku.

"Kok jadi serius gini sih,
Nih bakso nya udah datang.
Ayo makan dulu lah gal,
Udah lapar aku."
Kata mey.

Kami makan bersama di kedai tersebut,
Saat itu perasaan ku benar benar penuh dengan keraguan.
Seorang laki laki ber usia 18 tahun dengan pemikiran labil sedang goyah di dera rasa bimbang.

Mey adalah perempuan yang sudah dewasa,
Aku nggak mau memberikan harapan terlalu berlebihan kepada nya.
Rasa sayang ku masih ada,
Tapi aku nggak mau egois
Dia berhak mendapat kan sosok ysng lebih baik.

Setelah makan bakso,
Kami akhirnya berpisah untuk kembali ke tempat tinggal masing masing.

Semenjak saat itu aku lebih sering menyendiri,
Menjalani rutinitas yang monoton.

Kembali ke kisah ahmad,
Tibalah saat penentuan untuk nya mendapatkan kontrak kerja pertama setelah tiga bulan menjalani magang.
Namun karena kecelakaan kerja yang di sebabkan human error atau kelalaian operator,
Ahmad akhir nya tidak mendapatkan kontrak kerja.
Karir nya selesai sampai di situ,

Masih teringat ketika ia berpamitan dengan rekan rekan kerja di line kami dengan tatapan penuh kekecewaan.

"Yang sabar ya mad,mungkin di luar sana tuhan sudah menyiapkan rejeki untuk mu yang lebih baik."
Ucap ku pada nya sambil berjabat tangan.
Tangan kiri nya masih di perban karena luka nya belum kering.

"Sia sia aku selama ini bekerja keras di sini mas,
Aku masih nggak terima...."
Kata nya.

"Wajar bila kamu memendam perasaan seperti itu mad,
Lantas apa rencana mu selanjut nya."
Tanya ku.

"Aku mau ke tempat saudara ku di jawa timur mas,
Aku pengen memperdalam ilmu kanuragan.
Aku capek selalu di perlakukan tidak adil oleh orang orang jahat."
Kata nya.

"Mad,kamu masih muda.
Jangan lah berpemikiran pendek seperti itu."

"Di dunia ini ada banyak ilmu,
Ilmu itu ibarat air di dalam sumur.
Sangat berlimpah,
Itulah mengapa ada istilah menimba ilmu.
Kamu bisa menimba air di dalam sebuah sumur,
Tapi kamu juga harus tau kapasitas ember yang kau miliki mampu menampung sebarapa banyak air supaya tidak sampai melebihi kapasitas.
Ilmu seperti itu hanya akan mendatangkan mudharat,
Banyak orang yang mencari ilmu seperti itu dan berakhir menjadi orang dengan gangguan jiwa lantaran tak siap dengan efek yang di terima.
Alangkah lebih baik jika kekecewaan mu ini kau alihkan untuk lebih mendekatkan diri kepada sang kuasa.
Minta lah petunjuk hanya kepada Nya..."
Ucap ku.

"Iya mas,aku mengerti apa maksud omongan mu.
Terima kasih untuk masukan nya.
Aku pamit ya....."
Kata nya.

"Semoga kamu sukses di luar sana mad...."
Kata ku sambil menepuk pundak nya.

Ahmad,sosok rekan kerja yang begitu gigih akhirnya harus memupuskan harapan nya untuk melanjutkan karis nya di sana.
Begitulah takdir,
Sering ku dapati seseorang yang penuh dengan semangat dan harapan ketika berangkat menyongsong harapan,
Dan harus pulang dengan perasaan yang di penuhi oleh kekecewaan karena mendapati hasil yang jauh dari keinginan.

Orang orang bijak bilang,
Tuhan tidak memberikan apa yang kamu inginkan,
Tapi Tuhan memberikan apa yang kita butuhkan,bukan apa yang kita inginkan.
Dia lah yang maha mengetahui.....
Diubah oleh tetes.tinta 07-08-2022 15:35
kimberly.ela179
rinandya
itkgid
itkgid dan 2 lainnya memberi reputasi
3
Tutup