Selamat sore semuanya, 
Sesuai tema kali ini yang diberikan kaskus yang membahas tentang bagaimana dunia olahraga kita saat ini dengan apa yang terjadi beberapa hari yang lalu ya lumayan lama ini, apalagi sekarang seharusnya Indonesia mempersiapkan untuk Asean Games kan? ya udahlah saya bukan keranah sana tapi disini saya akan menyampaikan opini saya terkait hal ini, tapi lebih kepada bulutangkis karena memang kurang ahli dan paham dunia persepakbolaan Indonesia dan juga kurang mengikuti bagaimana nya. Cuman yang selama ini relate dan ngikutin banget dari dulu bulutangkis dan PB Djarum ini. Kalau ditanya opini saya bagaimana? saya sangat bertentangan dan menolak adanya pemberhentian PD Djarum dalam ajang bulutangkis ternama, kenapa? ya kalau dicabut trus ada pengganti sponsor nya? hayo siapa? 



Dan lagi tidak ada eksploitasi anak disini dan dari segi mananya yang dianggap pengeksploitasi anaknya? Kadang hal baik CSR (Corporate Social Responsibility) kita dianggap negatif karena sebuah brand yang kita punya menyimpang, itulah Indonesia sebenarnya. Ya seperti kita tau PB Djarum adalah sebuah perusahaan rokok Drajum, dan meletakkan logo PB Djarum pada anak dianggap mendukung anak dalam merokok, apa sihhh? wkwkw

Ini hanya logo loh, tau gak logo itu apa dulu sebenarnya? lambang perusahaan, kecuali pada anak bertanding adanya tulisan pada kostum mereka "Merokok bersama Djarum" atau "Djarum adalah rokok pendukung dalam beraktifitas", tidak ada kan? hanya logo om-om dan tante-tante KPAI ku tercinta. Kalaupun memang adanya sesuatu dan melanggarnya, ada baiknya didiskusikan terlebih dahulu dan adanya rapat bersama ahli pada bidangnya, atau sama kak Seto mungkin lalu KPAI nya sendiri biar dicari solusi dan jalan keluarnya kalau begini bukan menyelesaikan masalah tetapi menambah masalah dengan melbatkan yang lain. Tolong lah, setiap orang pasti memiliki perbedaan, bahkan dalam berpasangan pun perbedaan pasti ada tapi ada juga penyelesaian solusi dengan tidak menambah dan melibatkan yang lainnya. Harus berbicaralah dan tegakkan keadilan yang ada. Jika tidak ada PB Djarum, apa ada sponsor lain? hayoo



Sumber : Opini Diri Sendiri
Gambar : Sumber Gambar 1 dan Sumber Gambar 2