Kemenlu: Polisi Jepang Tangkap 11 WNI karena Kasus Pembunuhan, Salah Satunya Pengangguran!

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI) saat ini sedang memberikan dukungan hukum kepada sebelas warga negara Indonesia (WNI) yang terlibat dalam insiden pembunuhan terhadap sesama WNI di Isesaki, Gunma, Jepang, yang terjadi pada 3 November 2024.

"Kemlu dan KBRI Tokyo telah melakukan penanganan kasus pembunuhan sesama WNI pada tanggal 3 November 2024 di Isesaki, Gunma-Jepang," kata Direktur Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu), Judha Nugraha, dalam keterangan tertulis, Kamis (16/1/2025) dikutip dari Tirto.

Judha pun menjelaskan bahwa kejadian pembunuhan tersebut dimulai dari seorang warga negara Indonesia yang dikenal dengan inisial A (37), yang kehilangan nyawanya karena serangan luka tusuk yang dilakukan oleh WNI lainnya. Dalam keterangan, salah satu pelaku pembunuhan bernama Hendrawan berusia 38 dan pria dewasa dengan tanpa alamat tempat tinggal yang tetap.







Padahal baru-baru ini, ada pemberitaan yang menyebutkan bahwa calon Menteri Pertahanan Amerika Serikat yang dipilih oleh Donald Trump bahkan tidak mengenal nama-nama negara di Asia Tenggara. Hal ini menunjukkan orang-orang asing itu kurangnya pemahaman tentang kawasan ini, bahkan termasuk yang di kalangan pemimpin dunia.

Kita harus berhati-hati agar negara-negara di ASEAN, khususnya Indonesia, tidak diketahui hanya karena banyaknya kasus kejahatan yang menjadi viral di media sosial internasional. Hal ini bisa merusak citra baik yang telah dibangun selama ini.


Sumber Tulisan dan Gambar:

Tirto

detikNews