Novena.LiziAvatar border
TS
Novena.Lizi
Fakta Baru Marco Karundeng, Ternyata Mantan Juara MTQ yg Bernama Asli Aldi Pongantung
Fakta Baru Marco Karundeng, Ternyata Mantan Juara MTQ yang Bernama Asli Aldi Pongantung

6 Desember 2023


Marco Karundeng kini ditangkap polisi dari Polda Kaltim. (Foto: kolase Herald Kaltim)

HERALDKALTIM.ID, BALIKPAPAN – Fakta baru Marco Karundeng. Ternyata terduga perusuh Bitung itu adalah mantan juara MTQ atau Musabaqah Tilawatil Quran. Dulu dia muslim. Nama aslinya, Aldi N Pongantung.

Sumber terpercaya di kepolisian mengungkap fakta baru Marco Karundeng itu. Identitas asli Marco Karundeng terkuak di profilnya. Pria ini yang disebut-sebut sebagai provokator bentrok di Bitung antara Manguni Makasiouw dengan peserta aksi Bela Palestina.

Marco Karundeng awalnya disebut-sebut sebagai Panglima Manguni Makasiouw. Belakangan terkuak, ternyata bukan. Panglima Manguni adalah Andy Rompas.

Marco Karundeng punya nama alias Marco Tuama Karundeng. Nama aslinya adalah, Aldi N Pongantung.

Marco Karundeng lahir di Kumelembuai, Minahasa Selatan, Sulut, 1 April 1980. Istrinya adalah Jesica Gladies Tombeg.

Dalam sebuah edaran foto tangkapan layar, Marco terciduk melontarkan kalimat provokasi terhadap umat Islam.

Sebagaimana diungkap oleh akun Twitter @BSBukit pada Kamis, 30 November 2023, dia menulis dalam sebuah kolom komentar Facebook mencoba memastikan untuk mengincar orang berjilbab dan berkopiah.

Marco Karundeng menulis kalimat provokasinya menggunakan bahasa daerah
yang dia unggah di kolom komentar unggahan SULAWESI UTARA COMMUNITY di Facebook.

Bukan provokasi biasa, namun terbaca dengan jelas bahwa itu berupa ancaman kekerasan secara terang-terangan.

“Berarti skrng torang orang Minahasa somo bage smbrang target ba jilbab dgn pake kopiah iko ta mo rako kalo baku dpa jalan,” ungkap Marco di sebuah kolom komentar postingan Facebook Sulawesi Utara Community.

Terjemahan dalam bahasa Indonesia, kurang lebih, “Berarti sekarang, kita orang Minahasa akan menargetkan secara sembarang siapapun yang berjilbab dan memakai Kopiah mau dipukul jika bertemu di jalan.”

Viralnya tangkapan layar terkait provokasi Marco itu, membuat publik geram dan banyak yang mengincarnya. Dia pun ciut dan melarikan diri ke Kalimantan Timur. Diduga hendak meminta perlindungan kepada komunitas Dayak di sana. Namun, komunitas Dayak di Berau, Kaltim sendiri, mengecam aksi Manguni Makasiouw.

Di dalam sebuah foto yang beredar, tampak tiga orang pria. Dua polisi. Satu lainnya adalah Marco, provokator kerusuhan antara kelompok Manguni Makasiouw dengan peserta aksi Bela Palestina.

Marco ditangkap kepolisian dari Polda Kaltim, saat melarikan diri ke Kaltim.

Titik koordinat Marco Karundeng berhasil dideteksi oleh Tim Siber Polda Kaltim, yang dipimpin oleh Iptu Sarlendra Satria Yudha.

Marco yang saat itu berada di wilayah perairan Kaltim, akhirnya berhasil diringkus Polda Kaltim.

“Tim Siber Polda Kalimantan Timur yang dipimpin oleh IPTU Sarlendra Satria Yudha, S.Kom., M.T., M.Sc., selaku Panit Siber Ditreskrimsus Polda Kaltim berhasil mendeteksi titik koordinat keberadaan tersangka Marco Karundeng yang saat itu sedang berada di Perairan Kalimantan Timur kemudian meringkusnya,” tulis @polisi_indonesia melalui unggahan Instagram-nya Minggu, 3 Desember 2023.

Kini ia tampak ciut usai berhasil diringkus Polda Kaltim.

Kabar serupa terkait penangkapan Marco juga diunggah akun Instagram @ndorobei.official.

Netizen yang mengetahui kabar itu pun turut membanjiri kolom komentar.

“Hah? Dia kabur? Banci amat, panglima adat emang boleh sepengecut itu,” sindir @abuazka8.

“Kalo udah ditangkep mah temen-temen laskar lo pada ga mau bantuin, makannya jangan over-acting dalam organisasi,” tulis @amarisrivai.

“Dari manguni jadi mangut-mangut,” komentar @is_ganggas.

“Banyak gaya aja, sudah ketangkep kaya ayam sayur,” tulis @1its.me.ichaaa.

“Di sosmed beliau ini keras sekali,” sindir @pradana091.

“Pendekar kok kabur,” timpal @muhammadrifat_Sb.

Marco Karundeng otak perusuh Bitung, ditangkap Polda Kaltim. Itu diungkap Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo.

Marco diduga terlibat pada kerusuhan Bitung yang terjadi pada Sabtu, 25 November 2023 lalu.

Menurut Kombes Yusuf, Marco ditangkap tim Siber Polda Kaltim saat Marco berada di Kaltim. Kombes Yusuf menegaskan, saat ini Marco sudah ditetapkan sebagai tersangka. Polda Kaltim menunjuk seorang pengacara bernama Yohanes untuk mendampingi Marco.

Yusuf mengatakan, penangkapan Marco Karundeng ditangani tim Siber Polda Kalimantan Timur dan kini proses hukum Marco tengah berlangsung.

Marco Karundeng tenar usai mengunggah postingan di media sosial Facebook. Di akunnya dia berbicara dalam bahasa Minahasa, bahwa dia akan menyerang sembarang orang yang berjilbab dan berkopiah.

Itu setelah ormas Adat Pasukan Manguni menyerang peserta aksi Bela Palestina di Bitung, Sulawesi Utara. (aso/asw)

https://kaltim.herald.id/2023/12/06/...di-pongantung/

Pemain bursa transfer bagian striker rupanya
Diubah oleh Novena.Lizi 06-12-2023 16:42
bukan.bomat
tepsuzot
areszzjay
areszzjay dan 2 lainnya memberi reputasi
1
952
35
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan