Tak Jera, Aliansi Mahasiswa Papua Kembali Turun ke Jalan, Sebut Indonesia Penjajah

Sabtu, 2 Desember 2023 | 04:00 WIB


TAK KAPOK: Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) saat membacakan pernyataan sikap di jalan Raya Puputan, karena dihadang polisi, tidak bisa menuju Konsul Amerika Serikat. (miftahuddin halim/radarbali.id)

DENPASAR, radarbali.id – Sebuah anasir gerakan yang menamakan diri Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Bali, rupanya tak jera turun ke jalan. Padahal, sebelumnya AMP ini pernah bentrok dengan ormas local.

Kali ini tidak ada bentrok seperti waktu lalu. Namun, sempat terjadi aksi saling dorong dengan pihak Kepolisian di tengah aksi unjuk rasa di Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar, Jumat (1/12/2023).

Pantauan di lapangan, sejumlah personil Polresta Denpasar sudah berada di lokasi sejak pagi. Terdapat  2 kendaraan taktis, dan pasukan K9. Pun puluhan AMP sudah berada di lokasi sejak sekitar pukul 07.00. Tak seperti sebelumnya, unjuk rasa kali ini diketahui tenang.

Namun nyaris bersih tegang ketika para pengunjuk rasa melangkah menuju Konsulat Amerika. Ditahan personil polisi di Jalan Raya apuputan agar tak melanjutkan perjelanam ke Konsul AS. Sempat terjadi saling dorong.

Namun berlangsung singkat. Mereka kemudian, meminta pihak keamanan memberikan ruang dan waktu untuk berorasi dan menyampaikan deklarasi di depan Konsulat Amerika Serikat di Jalan Hayam Wuruk. Karema permintaan itu tidak dikabulkan, mereka memilih berorasi di tempat awal.

Di lokasi yang sama Juru, Bicara AMP bernama Hery Meaga, 23, berorasi dan mengatakan aksi kali ini untuk memperingati HUT ke-62 bangsa Papua. Dan ada balasan pon yang dikatakan dalam orasi. Diantaranya banyaknya pelanggaran HAM yang terjadi di tanah Papua.

Ini menjadi salah satu alasan krusial dari diadakan aksi tersebut. Deklarasi atau pernyataan sikap Aliansi Mahasiswa Papua akhirya dibacakan di ruas Jalan Raya Puputan. Setelah pembacaan deklarasi, para mahasiswa  yang berjumlah puluhan orang mahasiswa ini meninggalkan lokasi secara tenang dan tertib sekitar pukul 12.00.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas)  Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi mengatakan bahwa aksi demo AMP telah berlangsung. "Unjuk rasa berjalan lancar dan aman. Para personil dilubatkan untuk menjaga keamanan," tutupnya.***

https://radarbali.jawapos.com/bali/7...nesia-penjajah

Sementara di daerah lain, org2 minta "penjajah" itu sendiri utk mendukung entitas lain atas dasar "menolak penjajahan"