Sesuai judul, gue jabarkan alasannya:
1. Mayoritas cewek di belahan bumi mana pun, memiliki penghasilan lebih sedikit dari cowok. Walaupun dunia modern menggaung-gaungkan kesetaraan gender, nyatanya cewek di dunia kerja tetap dapat perlakukan diskriminatif.

Kecuali, kalau jabatan si cewek lebih tinggi. Apalagi kalau cowoknya pengangguran. Soal pengecualian itu sih anggap aja konsekuensi yang harus ditanggung si cewek. Salah sendiri kan mau sama pengangguran?

2. Dari penghasilan yang lebih sedikit itu, kebutuhan cewek lebih banyak dari cowok.

Cowok mungkin cuma butuh makan, minum, beli sabun mandi, shampoo, sabun muka, deodoran. Sedangkan cewek, selain semua yang sudah dibutuhkan tadi, juga butuh skin care, kosmetik, baju baru, pembalut, dll.

Jangan bilang ya udah nggak usah skin carean. Nggak usah make up an. Hello! Nanti kalau ceweknya buluk, disalahin lagi sama cowoknya dan dijadikan alasan buat selingkuh.

Dari kedua point di atas itu udah kelihatan kan gimana nggak adilnya pola kencan modal 50:50. Si cowok masih punya spare banyak di keuangan.

Konsekuensinya:
1. Si cowok bisa traktir cewek lain dengan spare yang dia punya. Sementara si cewek, udah ngos-ngosan buat nutupin kebutuhan pribadinya di luar ngedate.
2. Dari pengalaman dan pengamatan ke sekeliling gue. Biasanya cowok kalau "dikurangi" beban finansialnya sama si cewek, cenderung buat memanfaatkan. Lama-lama, dia bakal mengurangi effortnya dan membiarkan si cewek yang memodali seluruh kencan mereka. Kalau sudah berumah tangga, dia membiarkan istrinya mengambil alih tanggung jawab finansial keluarga.

Nah, soal yang nomor 2 itu, gue minta pendapat atau klarifikasi cowok-cowok di sini. Kenapa cowok punya kecenderungan seperti itu?

Buat para cewek. Gue bukannya menyarankan untuk nggak modal sama sekali. Bukan itu. Sekedar bayarin minum, camilan, atau parkir it's okay. Tapi sebaiknya tahan diri buat nggak jor-joran. Karena cewek itu memang punya kecenderungan buat membalas lebih dari apa yang dia dapatkan. Kalau nggak aware, ujung-ujungnya dimanfaatin.

Udah. Cukup segitu dulu. Nanti kalau ada yang mau gue tambahin, gue lanjutin lagi.