- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Amankah Menggunakan Paypal ?


TS
M4D0N4
Amankah Menggunakan Paypal ?
Quote:
Paypal memang dapat membantu saat kita melakukan transaksi dengan orang-orang dari negara lain. Tapi pertanyaannya “Amankah Menggunakan Paypal ?”. Ini pengalaman saya terkait dengan transaksi paypal yang tidak pernah saya lakukan. Saya membuat akun paypal pada tahun 2017 lalu hanya karena ingin mencoba. Padahal bisa dibilang saya belum perlu untuk memiliki paypal pada saat itu. Jadi katakanlah saya hanya sekedar mencoba teknologi pembayaran yang ditawarkan oleh paypal.
Saat itu saya tidak melakukan perdagangan secara online. Atau melakukan bisnis apapun yang memerlukan pembukaan akun paypal. Dan kesalahan saya adalah menghubungkan kartu kredit saya ke rekening paypal tersebut. Padahal pada saat itu saya benar-benar belum perlu untuk melakukan hal tersebut.
Pada bulan juli 2019 saya mendapat tagihan kartu kredit. Dengan salah satu tagihannya adalah transaksi iklan premium LinkedIn sebesar 29.99 USD atau sekitar 433,000 rupiah yang dibayarkan dengan akun paypal. Padahal saya tidak pernah melakukan transaksi tersebut. Saya coba melakukan pelaporan masalah melalui website paypal, tapi sama sekali tidak membantu. Hanya diberikan petunjuk-petunjuk untuk melakukan ini dan itu.
Pada website paypal memang ada halaman BANTUAN, tapi sepertinya hanya berisi pertanyaan pertanyaan dan jawaban jawaban umum atas masalah-masalah yang biasa terjadi. Lalu ada juga halaman HUBUNGI KAMI, sayangnya kita harus menelepon ke negara singapura sana. Sementara waktu, saya mengurungkan niat saya untuk komplain mengenai transaksi pada iklan premium LinkedIn tersebut. Karena tidak menemukan solusi yang mudah untuk menyelesaikannya dengan pihak paypal. Saya memilih untuk mengikhlaskannya saja.
Bulan berikutnya di bulan agustus, saya kembali dikejutkan dengan transaksi yang sama. Yaitu transaksi iklan premium di LinkedIn juga sebesar 29.99 USD yang tidak pernah saya lakukan. Saya tetap mencoba untuk mencari solusi melalui website paypal. Sialnya saya tidak bisa mengakses akun paypal saya dan justru malah redirect ke halaman paypal berbahasa polandia. saya berfikir bahwa akun paypal saya mungkin di hack oleh orang polandia.
Berhubung sulit untuk melakukan penyelesaian dengan paypal. Akhirnya saya menghubungi pihak BCA untuk menon-aktifkan kartu kredit saya untuk menjaga hal-hal yang tidak di inginkan.
jadi, amankah menggunakan paypal ? Saya tidak bisa menjawab aman atau tidak. Mungkin ada yang berpendapat paypal tidak aman. Dan ada juga yang berpendapat sebaliknya bahwa paypal sangat aman. Tapi menurut saya jawaban yang tepat adalah kita harus bijaksana menggunakan paypal atau layanan sejenisnya. Semakin canggih system atau teknologi, bukan berarti pasti aman 100%.
Kita tau bahwa banyak orang mungkin sedang merencanakan kejahatan terutama terkait dengan “menghack” akun paypal atau akun rekening tabungan kita lainnya. Kenapa harus hati-hati ? karena tidak ada kantor perwakilan paypal di sini (di indonesia).
Masalahnya saat ini mereka tidak memiliki kantor perwakilannya di indonesia. Lain halnya posisi kita sebagai nasabah suatu bank di indonesia Mandiri atau BCA misalnya. Kita dengan mudah dapat menghubungi mereka kapan saja dengan akses yang sangat mudah. Kita bisa mendatangi kantor-kantor bank yang memang tersebar di seluruh Indonesia. Bahkan ada LPS yang menjamin simpanan para nasabah.
Tapi ini bukanlah ajakan saya untuk tidak menggunakan paypal. Bagaimanapun kita harus melek teknologi. Apalagi kalau kita memiliki bisnis yang memang akan lebih mudah dan membantu jika memiliki rekening internasional seperti paypal. Yang memungkinkan kita untuk bertransaksi dengan orang-orang dari seluruh penjuru dunia. Saya hanya mencoba mengingatkan. Khususnya kepada para pelaku usaha kecil untuk bijaksana jika ingin menggunakan rekening seperti paypal dan semacamnya.
Diubah oleh M4D0N4 13-06-2020 15:51






zafinsyurga dan 3 lainnya memberi reputasi
4
317
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan