- Beranda
- Komunitas
- Food & Travel
- Cooking & Resto Guide
"Inarizushi", Lawan nya Gehu?
TS
User telah dihapus
"Inarizushi", Lawan nya Gehu?
sumber : https://matcha-jp.com/en/3654
Siapa yang tidak tergiur dengan kuliner dan citarasa masakan-masakan Jepang. Negara yang satu ini memiliki sejarah dan keunikkan dalam hal bidang kuliner nya. Kali ini kita akan membahas salah satu makanan yang agak unik, yang agak mirip-mirip sama salah satu makanan yang ada di Indonesia yang bahan utamanya adalah Tahu.
Jika kita mendengar tentang Tahu, tentu sudah tidak asing lagi bagi bahan makanan yang berasal dari kacang kedelai ini. Kiprahnya sudah malang melintang di bidang perkulineran dunia. Jadi tidak heran mungkin ada beberapa kesamaan jika beberapa negara menggunakan makanan yang satu ini sebagai bahan utama masakannya.
sumber : https://www.shutterstock.com/image-p...ish-1779131921
Pada dasarnya Inarizushi adalah Abura-age atau jika diterjemahkan adalah tahu yag digoreng secara deep-fried yang berisikan nasi yang sudah dicampur dengan sesame beserta minyaknya, wortel dan jamur shiitake. Tapi beberapa restoran di Jepang sudah banyak memodifikasi isinya. Sehingga isi Inarizushi sudah berinovasi mengikuti keinginan inovasi chef nya.
Secara sejarah, Inarizushi berasal dari kata Inari. Inari merupakan salah satu Dewa shinto yang merupakan kepercayaan kebanyakan orang Jepang yang dimana Dewa Inari adalah Dewa yang melindungi hasil-hasil pertanian terutama hasil pertanian padi yang menghasilkan beras.
Selain itu, berdasarkan mitologi Jepang, para rubah Jepang (Kitsune) senang dengan abura-age atau tahu goreng. Yang dimana ini merupakan asal-usul kenapa Inarizushi berbentuk segitiga dikarenakan mengikuti bentuk dari kuping rubah Jepang yang segitiga.
Jika kita mendengar tentang Tahu, tentu sudah tidak asing lagi bagi bahan makanan yang berasal dari kacang kedelai ini. Kiprahnya sudah malang melintang di bidang perkulineran dunia. Jadi tidak heran mungkin ada beberapa kesamaan jika beberapa negara menggunakan makanan yang satu ini sebagai bahan utama masakannya.
sumber : https://www.shutterstock.com/image-p...ish-1779131921
Pada dasarnya Inarizushi adalah Abura-age atau jika diterjemahkan adalah tahu yag digoreng secara deep-fried yang berisikan nasi yang sudah dicampur dengan sesame beserta minyaknya, wortel dan jamur shiitake. Tapi beberapa restoran di Jepang sudah banyak memodifikasi isinya. Sehingga isi Inarizushi sudah berinovasi mengikuti keinginan inovasi chef nya.
Secara sejarah, Inarizushi berasal dari kata Inari. Inari merupakan salah satu Dewa shinto yang merupakan kepercayaan kebanyakan orang Jepang yang dimana Dewa Inari adalah Dewa yang melindungi hasil-hasil pertanian terutama hasil pertanian padi yang menghasilkan beras.
Selain itu, berdasarkan mitologi Jepang, para rubah Jepang (Kitsune) senang dengan abura-age atau tahu goreng. Yang dimana ini merupakan asal-usul kenapa Inarizushi berbentuk segitiga dikarenakan mengikuti bentuk dari kuping rubah Jepang yang segitiga.
Namun berdasarkan perkembangan jaman, Inarizushi sudah lebih banyak berbentuk segi empat. Dikarenakan isi atau daleman nya sudah dicampur dengan bahan makanan yang lain, sehingga membutuhkan bentuk yang lebih proporsional agar bahan-bahan makanan yang lain dapat masuk terisi kedalam Inarizushi.
Jika kita lihat, Inarizushi ini mirip dengan salah satu makanan dari Indonesia yang bernama Gehu. Gehu merupakan singkatan dari Taoge jeung Tahu. Yang dimana dikabarkan berasal dari tanah sunda. Merupakan tahu goreng yang berisikan taoge. Kadang-kadang Gehu pun dimodifikasi dengan isi irisan cabe rawit maupun wortel agar rasanya makin nikmat.
Jadi mana menurutmu yang paling "Ngeunah" ?, Inarizushi atau Gehu ?
Yaa Gehu atuh, cuma 500rupiah di mamang-mamang gorengan....
#wargajabar
Hatur Nuhun ... Thank You ... !!! 
Diubah oleh User telah dihapus 04-12-2021 15:34
0
1.7K
9
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan