TS
Djamboel79
Cerita Sisa Dari Kemenangan Liverpool Pada Pekan Pembuka
Premier League musim 2020-2021 telah bergulir yang ditandai laga pembuka yang menyajikan duel sesama klub kota London di Stadion Craven Cottage.
Namun, cerita perdana saya pada musim baru ini bukan dari laga Fulham kontra Arsenal di Stadion yang disebut diatas. Cerita sisa dari laga sang juara bertahan, Liverpool menjadi sajian awal saya bagi kalian semua.
Rasanya kita semua sudah tahu bahwa sejak Jurgen Klopp berada di pinggir lapangan saat The Reds menjalani pekan pembuka, Liverpool sudah dua kali mengawali kiprah mereka di Premier League dengan menghadapi tim promosi.
Tak sekadar tim promosi, tetapi juga sang juara Divisi Championship. Jika pada musim 2019-2020 lalu, Liverpool berduel dengan Norwich City pada pekan pembuka, maka giliran Leeds United yang menjadi tim pertama yang dihadapi Liverpool pada musim baru ini.
Dan dalam dua musim beruntun, Liverpool sukses meraih tiga poin kala menjungkalkan Norwich City (4-1) maupun Leeds United (4-3), yang kebetulan juga dua laga tersebut sama-sama dipimpin wasit Michael Oliver.
Cerita menarik berikutnya dari laga Liverpool kontra Leeds United datang dari skor akhir.
Untuk kali kedua sejak mengawali musim bersama Juergen Klopp, skor 4-3 menjadi pemandangan akhir laga yang melibatkan Liverpool.
Sebelum meraih kemenangan dengan skor 4-3 atas Leeds United, Liverpool sukses mengalahkan tuan rumah Arsenal dengan skor yang sama saat kedua tim bersua pada pekan perdana musim 2016-2017.
Cerita selanjutnya ialah kemenangan pasukan Jurgen Klopp atas pasukan Marcelo Bielsa diwarnai dengan dua gol dari Mohamed Salah melalui titik penalti.
Kebetulan tak sengaja berikutnya ialah bahwa selain laga semalam, Liverpool juga mendapatkan hadiah tendangan penalti pada laga pembuka musim 2017-2018.
Menghadapi Watford di Stadion Vicarage Road, Liverpool juga mendapatkan tendangan penalti yang dikonversi menjadi gol oleh Roberto Firmino.
Kemenangan atas Leeds United yang direngkuh Mohamed Salah dkk juga memastikan bahwa untuk kali kedua sejak Jurgen Klopp berdiri di pinggir lapangan pada laga pembuka, Liverpool sukses membenamkan tim lawan yang memiliki kata 'United' pada nama tim.
Sebelumnya ada West Ham United yang berhasil dibungkam oleh Liverpool pada pekan pembuka musim 2018-2019.
Nah, demikian tadi empat cerita sisa dari tiga poin Liverpool pada pekan pembuka Premier League musim ini.
Empat cerita yang mengiringi untuk kali keempat dalam lima musim bersama Jurgen Klopp sejak awal musim dimana Liverpool berhasil meraih kemenangan dengan mencetak empat gol ke gawang lawan.
Liverpool berhasil menjungkalkan Arsenal (2016-2017, 4-3), West Ham United (2018-2019, 4-0), Norwich City (2019-2020, 4-1) dan Leeds United (2020-2021, 4-3).
Proficiat untuk Klopp dan The Kop ya!
#RinganJari
Namun, cerita perdana saya pada musim baru ini bukan dari laga Fulham kontra Arsenal di Stadion yang disebut diatas. Cerita sisa dari laga sang juara bertahan, Liverpool menjadi sajian awal saya bagi kalian semua.
Rasanya kita semua sudah tahu bahwa sejak Jurgen Klopp berada di pinggir lapangan saat The Reds menjalani pekan pembuka, Liverpool sudah dua kali mengawali kiprah mereka di Premier League dengan menghadapi tim promosi.
Tak sekadar tim promosi, tetapi juga sang juara Divisi Championship. Jika pada musim 2019-2020 lalu, Liverpool berduel dengan Norwich City pada pekan pembuka, maka giliran Leeds United yang menjadi tim pertama yang dihadapi Liverpool pada musim baru ini.
Dan dalam dua musim beruntun, Liverpool sukses meraih tiga poin kala menjungkalkan Norwich City (4-1) maupun Leeds United (4-3), yang kebetulan juga dua laga tersebut sama-sama dipimpin wasit Michael Oliver.
Cerita menarik berikutnya dari laga Liverpool kontra Leeds United datang dari skor akhir.
Untuk kali kedua sejak mengawali musim bersama Juergen Klopp, skor 4-3 menjadi pemandangan akhir laga yang melibatkan Liverpool.
Sebelum meraih kemenangan dengan skor 4-3 atas Leeds United, Liverpool sukses mengalahkan tuan rumah Arsenal dengan skor yang sama saat kedua tim bersua pada pekan perdana musim 2016-2017.
Cerita selanjutnya ialah kemenangan pasukan Jurgen Klopp atas pasukan Marcelo Bielsa diwarnai dengan dua gol dari Mohamed Salah melalui titik penalti.
Kebetulan tak sengaja berikutnya ialah bahwa selain laga semalam, Liverpool juga mendapatkan hadiah tendangan penalti pada laga pembuka musim 2017-2018.
Menghadapi Watford di Stadion Vicarage Road, Liverpool juga mendapatkan tendangan penalti yang dikonversi menjadi gol oleh Roberto Firmino.
Kemenangan atas Leeds United yang direngkuh Mohamed Salah dkk juga memastikan bahwa untuk kali kedua sejak Jurgen Klopp berdiri di pinggir lapangan pada laga pembuka, Liverpool sukses membenamkan tim lawan yang memiliki kata 'United' pada nama tim.
Sebelumnya ada West Ham United yang berhasil dibungkam oleh Liverpool pada pekan pembuka musim 2018-2019.
Nah, demikian tadi empat cerita sisa dari tiga poin Liverpool pada pekan pembuka Premier League musim ini.
Empat cerita yang mengiringi untuk kali keempat dalam lima musim bersama Jurgen Klopp sejak awal musim dimana Liverpool berhasil meraih kemenangan dengan mencetak empat gol ke gawang lawan.
Liverpool berhasil menjungkalkan Arsenal (2016-2017, 4-3), West Ham United (2018-2019, 4-0), Norwich City (2019-2020, 4-1) dan Leeds United (2020-2021, 4-3).
Proficiat untuk Klopp dan The Kop ya!
#RinganJari
tien212700 dan 19 lainnya memberi reputasi
16
2.9K
35
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan