alprazolam666Avatar border
TS
alprazolam666
Apa yang akan terjadi jika manusia mencoba mendarat di Jupiter
Cara terbaik untuk menjelajahi dunia baru adalah dengan mendarat di sana. Itu sebabnya manusia mengirim pesawat ruang angkasa ke Bulan, Venus, Mars, bulan Saturnus, Titan, dan banyak lagi.

Tetapi ada beberapa tempat di tata surya yang tidak akan pernah kita pahami. Salah satunya adalah Jupiter.

Jupiter sebagian besar terbuat dari gas hidrogen dan helium. Jadi, mencoba mendarat di atasnya akan seperti mencoba mendarat di awan di Bumi. Tidak ada tanah padat di permukaan planet Jupiter. Hanya hamparan atmosfer tanpa akhir.

Maka pertanyaan besarnya adalah: Jika Jupiter terbuat dari gas dan atmosfir, bisakah Anda melewati salah satu ujung Jupiter dan keluar dari ujung yang lain? Jawabannya, Anda bahkan tidak akan berhasil menembus nya, tidak sampai separo jalan malahan. Inilah yang akan terjadi jika Anda mencoba mendarat di Jupiter.



Hal pertama yang harus anda ketahui, atmosfer Jupiter tidak memiliki oksigen. Jadi pastikan Anda membawa banyak oksigen dari bumi untuk bernafas selama di Jupiter. Masalah selanjutnya adalah suhu yang sangat panas. Jadi bawa AC anda sekarang juga, maka Anda siap untuk perjalanan epik ini.

Saat Anda memasuki bagian atas paling luar dari atmosfer Jupiter, Anda bakalan melaju dengan kecepatan 110.000 mph di bawah tarikan gravitasi Jupiter. Atau setara dengan 143 kali kecepatan suara.

Tapi persiapkan dirimu. Anda akan dengan cepat mengenai atmosfer yang lebih padat di bawah nya, yang akan menghantam Anda seperti tembok. Anggap saja kamu berhasil menembus tembok itu.

Setelah sekitar 3 menit, Anda akan mencapai puncak awan 250km ke bawah. Di sini, Anda akan mengalami tekanan hebat gravitasi akibat rotasi Jupiter. Jupiter adalah planet berputar tercepat di tata surya kita. Satu hari berlangsung sekitar 9,5 jam Bumi. Ini menciptakan angin kencang yang dapat melecut planet ini dengan kecepatan lebih dari 480 km per jam.



Sekitar 120 km di bawah awan, Anda mencapai batas penjelajahan manusia. Maksudnya batas penjelajahan manusia itu adalah, satelit Galileo buatan manusia hanya berhasil mencapai titik ini ketika ia terjun ke atmosfer Jupiter pada tahun 1995. Itu hanya berlangsung 58 menit sebelum kehilangan kontak dan akhirnya dihancurkan oleh tekanan yang maha dahsyat disana.

Di sini, tekanannya hampir 100 kali lipat dari yang ada di permukaan bumi. Dan Anda tidak akan dapat melihat apa pun diluar sana, jadi Anda harus mengandalkan instrumen sebagai pengganti mata manusia kalian yang menyedihkan itu.

Dengan 692 km ke bawah, tekanannya 1.150 kali lebih tinggi. Anda mungkin bertahan di sini jika berada di pesawat ruang angkasa yang dibangun seperti kapal selam Trieste - kapal selam yang sanggup menyelam di kedalaman palung terdalam di Bumi. Semakin dalam dan tekanan serta suhu akan terlalu besar untuk ditanggung oleh pesawat ruang angkasa.

Namun, katakanlah Anda bisa menemukan cara untuk turun lebih jauh. Selamat, Anda menjadi orang pertama yang akan mengungkap beberapa misteri agung Jupiter di ketinggian ini. Namun, sayangnya, tidak ada yang tahu prestasi anda, karena anda tak akan pernah bisa menceritakan nya pada teman2 anda di bumi atau dimana pun. Atmosfer Jupiter menyerap semua gelombang radio anda, jadi Anda bagaikan terputus dari dunia luar — tidak bisa berkomunikasi.



Setelah Anda mencapai 4023 km, suhunya 6.100 ºF. Itu cukup panas untuk melelehkan tungsten, logam dengan titik leleh tertinggi di alam Semesta yang pernah ditemukan dan diciptakan manusia. Pada titik ini, Anda akan jatuh setidaknya selama 12 jam. Dan Anda bahkan tidak akan pernah selamat melewati setengah jalan.

Pada 20920 km ke bawah, Anda mencapai lapisan terdalam Jupiter. Di sini tekanannya 2 juta kali lebih kuat daripada di permukaan bumi. Dan suhunya lebih panas dari permukaan matahari. Kondisi ini sangat ekstrem sehingga mengubah kimia hidrogen di sekitar Anda. Molekul hidrogen dipaksa begitu berdekatan sehingga elektronnya pecah, membentuk zat yang tidak biasa yang disebut hidrogen logam. Hidrogen logam sangat reflektif. Jadi, jika Anda mencoba menggunakan lampu untuk melihat ke bawah di sini, itu tidak mungkin, karena cahaya senter anda akan kembali mantul ke anda.

Dan hidrogen logam itu sepadat batu. Jadi, saat Anda melakukan perjalanan lebih dalam, gaya apung dari hidrogen metalik melawan gaya tarik gravitasi ke bawah. Pada akhirnya, daya apung itu akan menghajar Anda kembali hingga gravitasi menarik Anda kembali, seperti yo-yo. Anda bagaikan di kocok kocok seolah Tuhan lagi bikin milkshake dan tubuh anda atau pesawat ruang angksa berbenturan dengan metalik hidrogen yang udah kayak batu itu. Dan ketika kedua kekuatan itu sama, Anda akan mengambang bebas di pusat tengah Jupiter, tidak bisa bergerak ke atas atau ke bawah, dan tidak ada cara untuk melarikan diri! Anda akan selamanya berada di sana.

Jadi kesimpulannya mencoba mendarat di Jupiter adalah ide yang buruk. Bahkan alien dengan kecerdasan ekstra tinggi sekalipun akan mikir 1000 kali kalau mau kesana. Kita mungkin tidak akan pernah melihat apa yang ada di bawah awan yang agung itu. Tetapi kita masih bisa mempelajari dan mengagumi planet misterius ini dari jauh.
Diubah oleh alprazolam666 03-09-2019 13:41
0
2.5K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan