"Karena kau tinggal di dunia, maka perbedaan adalah hal yang biasa. Jika tak bisa menerimanya, lebih baik kau diangkasa. Sesungguhnya tak ada perbedaan di sana. Karena akan ada kau saja sebagai manusia. Sayangnya kau tak bisa. Maka, terimalah!"
-iyayas-
Jujur ane gak suka banget sama kabar terakhir yang terjadi di tanah Papua. Apalagi alasannya kalau bukan oknum tak manusiawi yang tak suka perbedaan.
Stop the hate, please!
Di thread kali ini, ane akan paparkan betapa mereka yang BERDARAH PAPUA juga MEMBUAT BANGGA BANGSA INDONESIA!
Mari mulai dari yang pertama!
Quote:
Papua menyapa. Bukan sekedar salam, mereka mengibarkan bendera Indonesia mengatasnamakan pendidikan di dunia internasional. Berikut saya jabarkan beberpa nama yang anda harus tau pencapaiannya.
Spoiler for Septinus George Saa:
Kecerdasannya sudah tidak perlu diragukan lagi. Berdarah asli Papua, pria ini berhasil menjuarai kompetisi dunia yaitu First Step to Nobel Prize dalam Fisika pada tahun 2004 saat masih SMA. Gak cuma itu Gan Sist, Do'i juga melanjutkan pendidikan S2 nya di Inggris! Bukan main kan!
Spoiler for Alvionita Kogoya:
Pernah diundang Bapak Presiden ke Istana Negara, wanita asli Papua ini berhasil meraih medali perunggu dalam World Mathematics Team Championship (WMTC) tahun 2014 yang digelar di China, saat duduk di bangku SMP. Keren gak tuh?
Spoiler for Bob Royend Sabatino Kaway dan Thinus Lamek Yewi:
Kedua pemuda kebanggaan Papua ini juga gak kalau prestasinya dari dua nama diatas. Pasalnya, mereka berhasil mewakili Indonesia setelah berhasil masuk tim penelitian NASA pada Maret 2016. NASA BOS! Gak main-main. ((NASA))
Lanjut jut.. jut.. jut..
Quote:
Pendidikan sudah. Sekarang saatnya masuk keranah lainnya. Ya, karena prestasi mereka KAYA. Tak hanya terdidik saja, mereka pun handal dibidang olahraga. Berikut nama-nama yang perlu kita ketahui b
Spoiler for Lisa Rumbewas:
Lifter putri asli Papua ini memiliki begitu banyak prestasi dibidangnya. Pada Olimpiade Sydney 2000, Lisa meraih medali perak di kelas 48 kg putri. Pada Olimpiade Athena 2004, Lisa kembali menyabet medali perak di kelas 53 kg putri. Selain Olimpiade, ia juga pernah bikin harum nama Merah Putih dengan meraih medali perak kelas 53 kg di Kejuaraan Dunia Angkat Besi tahun 2006 di Santo Domingo, Republik Dominika. Tak hanya itu, medali perunggu kelas 48 kg putri Asian Games 2002 Busan juga pernah ia raih.
Spoiler for Serafi Anelies Unani:
Tidak main-main, wanita ini pernah dijuluki wanita tercepat di Asia Tenggara pada masanya. Kala itu, ia berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan 11,69 detik sekaligus menyabet medali emas SEA Games—yang dinantikan Indonesia selama 12 tahun lamanya.
Spoiler for Franklin Ramses Burumi:
Bukan hanya satu, putra Papua ini mambawa pulang tiga medali emas di nomor 100 meter, 200 meter, dan 4x100 meter estafet putra pada SEA Games 2011 di Palembang. ((TIGA MENDALI EMAS))
Bukan maen!
Spoiler for Jailani Ladjanibi:
Anak futsal kalau gak tau satu nama ini kebangetan! Memperkuat TIMNAS INDONESIA pada piala AFF 2010, dia berhasil mengantarkan Indonesia sebagai juara! Bahkan di partai final melawan Malaysia, dia berhasil memasukkan satu gol pembuka yang sangat penting untuk mendongkrak semangat rekan-rekannya yang kala itu bisa membantai Malaysia 5-0!
Spoiler for Boaz Solossa:
Kalau yang satu ini tau semua kan? Menurut ane, Boaz adalah salah satu striker legend di Indonesia. Perjuangan dan pengorbanannya untuk Indonesia gak usah diragukan lagi. Selain menciptakan banyak banget Gol untuk TIMNAS INDONESIA, kaki Do'i juga pernah patah dengan kondisi yang cukup parah kala membela TIMNAS INDONESIA melawan Hongkong. Kurang merah putih apalagi perjuangan Abang Boaz?
Jadi, masih ada yang berani bersikap rasis kepada saudara kita di Papua?