Apa kabar Agan Sista semuanya di seluruh Indonesia. Semoga di siang ini dalam keadaan sehat walafiat, bahagia selamanya tentunya.

Jumpa kembali dengan Ane, penulis yang ingin tetap Istiqamah menulis. Aamiin ya rabbal alamin.
Kali ini Ane ingin menulis tentang mahalnya Mie instan yang harganya nyampai puluhan ribu rupiah itu.

Tentunya Agan Sista bertanya-tanya. Dimanakah harga satu bungkus mie instan bisa mencapai puluhan ribu rupiah itu?





Kebiasaan atau tradisi di kampung Ane, bila ada hajatan, entah itu mantu, sunatan atau mbangun rumah. Ada yang namanya membagi undangan, tapi undangan ini khusus yang di kuar kampung, kalau di kampung terdengar ada yang hajatan orang-orang sudah pasti datang berbondong-bondong nyumbang. Di situ sih tertulis mohon doa restu. Padahal dibalik doa restu itu ada embel-embel uang😁😁😁😁

Kembali ke mie instan yang harganya mahal, di tempat Ane, kalau hajatan tentu ada yang namanya nyumbang, dan tradisi nyumbang ini yang kadang bikin pusing kepala. Karena nyumbang di tempat Ane rata-rata sudah lima puluh ribu rupiah, sekali nyumbang. Dan nyumbang di sini tentu saja jauh dari pada pahala.
Mengapa demikian?



Orang yang nyumbang di tempat Ane disuguhi makanan, minuman, snak dan pulangnya dikasih oleh-oleh, yaitu tadi mie instan. Yang seharga sepuluh ribu, karena kalau nyumbang lima puluh ribu dapat lima, empat puluh ribu dapat empat, tiga puluh ribu dapat tiga. Yang tiga puluh ribu ini sudah jarang hampir nggak ada, malu bawa oleh-olehnya kata sebagian tetangga Ane.



Orang-orang di kampung Ane, kampung Kasocikal namanya, kalau hajatan seperti orang mau buka toko kelontong belanjaannya. Puluhan bahkan ratusan mie instan, ini khusus orang kaya yang punya hajatan. Karena yang bakalan nyumbang banyak.

Oleh-oleh nyumbang dengan mie instan sudah menjadi tradisi turun temurun, kalau orang hajatan banyak otomatis dapat mie instan juga banyak.
Lantas diapakan mie instan itu? Dimakan semuanya? Tentunya tidak! Karena makan mie instan terus-menerus juga bosan.





Nah yang jadi persoalan di sini, mie instan yang harganya mahal itu otomatis di jual dengan harga murah, belinya sepuluh ribu ketika dijual ke toko dengan harga sekitar dua ribu saja. Dari toko nanti dijual lagi ke orang-orang yang mau hajatan, apa nggak pusing itu mie instan?

Itulah tradisi hajatan di kampung Ane, dengan mie instan mahal harganya. Di kampung.



Selamat menikmati mie instan ya....

sumber opini pribadi