RIBUAN warga Pati, Jawa Tengah, diperkirakan terkena dampak rencana pelarangan penggunaan alat tangkap cantrang.



Apalagi, belum seluruh nelayan siap menggunakan alat tangkap baru.



Berikut petikan wawancara wartawan Media Indonesia Akhmad Safuan dengan anggota DPRD Pati, Jawa Tengah, Muntamah, terkait dengan nasib warga yang akan terkena dampak pelarangan penggunaan cantrang.



Bagaimana Anda melihat dampak pelarangan penggunaan cantrang?



Dampaknya tentu sangat luar biasa secara ekonomi masyarakat yang bergerak di bidang perikanan.



Ribuan orang di Pati bakal terkena dampak langsung terhadap kebijakan ini.



Jumlah nelayan di Pati yang langsung terkena imbas mencapai 3.000 orang.



Seperti di Pelabuhan Perikanan Banyutowo, sedikitnya terdapat 22 kapal cantrang berkapasitas di bawah 30 gross tonnage, di Juana terdapat 172 kapal di atas 30 GT dengan anak buah kapal (ABK) rata-rata 20 orang per kapal.



Belum lagi bidang lain di sektor perikanan.



Sebagai wakil rakyat, apa yang Anda lakukan?



Kami minta cantrang tetap dilegalkan. Paling tidak, ada penundaan pelarangan hingga nelayan telah benar-benar siap dengan pengganti alat tangkap karena perubahan itu menyangkut sarana dan prasarana, permodalan, dan keterampilan.



Untuk pemerintah daerah, kami minta dapat membantu nasib para nelayan cantrang yang bakal terkena dampak.



Bantuan tidak hanya pada segi materi, tetapi juga kemudahan dalam berusaha, serta aturan perundangan yang lebih berpihak kepada nelayan.



Kesulitan apa yang nelayan alami?



Mereka telah menggunakan cantrang selama 35 tahun sehingga butuh waktu untuk mengubah teknologi dan keterampilan.



Selain itu, butuh permodalan yang tidak sedikit untuk pergantian alat tangkap karena harus mengubah peralatan dan kapal serta waktu yang cukup lama.



Apa betul cantrang merusak lingkungan?



Memang dikatakan merusak lingkungan.



Tetapi beberapa ahli jelas mengatakan itu tidak merusak lingkungan.



(N-1)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...iap/2017-12-18

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Pembalasan Manis Verona

- Sriwijaya FC Datangkan Striker Veteran

- Pelatihan Sepak Bola Usia Dini