letek.kopiAvatar border
TS
letek.kopi
Lima Kebiasaan Buruk Wanita dalam Berumah Tangga

Ilustrasi - Pixabay


Kebiasaan buruk yang biasa dilakukan wanita ini bisa menjadi pemicu kehancuran rumah tangga. Sebaiknya kebiasaan-kebiasaan buruk ini dihindari agar rumah tanggamu, yang telah dibangun dengan susah payah, berjalan langgeng dan selalu harmonis.


Mengumbar masalah rumah tangga ke banyak orang

Curhat menjadi jalan keluar yang kerap dilakukan wanita ketika sedang mengalami stres karena masalah rumah tangga. Hal tersebut biasa dilakukan untuk mendapatkan dukungan emosional terhadap keluh kesah yang dirasakan.

Ada pepatah bahwa aib keluarga dan suami adalah aibmu sendiri. Dengan kata lain, ketika kamu menceritakan masalah rumah tanggamu, berarti kamu sedang mengumbar aibmu sendiri. Jadi, jika kamu ingin berkeluh kesah, kamu bisa bercerita pada satu atau dua orang terdekatmu saja, seperti keluarga, sahabat atau konselor pernikahan.


Tidak mau berinisiatif untuk mengajak bercinta

Entah karena merasa malu atau memiliki gengsi yang besar, namun kebiasaan wanita yang satu ini dapat membuat rumah tangga menjadi tidak harmonis. Ternyata sebagai pria, suamimu juga ingin sesekali diajak untuk bercinta lebih dulu. Lagipula seks menjadi salah satu penentu kerukunan rumah tangga. Maka dari itu, mulai dari sekarang kamu tidak perlu takut untuk menggoda lebih dulu ketika sedang bergairah. Jangan takut dicap sebagai wanita agresif, ya. Tidak ada yang salah dengan itu, kok.


Kurang memperhatikan penampilan di hadapan suami

Sudah resmi menikah dan menjalani hidup berumah tangga bukan menjadi alasan untuk tidak memperhatikan penampilan. Apalagi jika itu untuk suamimu sendiri.

Tidak perlu berdandan menor atau berlebihan, kamu hanya perlu menjaga dan merawat tubuhmu agar selalu bersih dan harum. Kamu bisa secara berkala melakukan treatment kecantikan, seperti body spa, facial atau creambath.

Selalu ingin dimengerti tanpa mengatakan apa yang diinginkan

Saat marah, beberapa wanita memilih untuk mendiamkan pasangannya dan berharap pasangannya mengerti apa yang diinginkan. Hal tersebut merupakan kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan karena dapat menimbulkan kesalahpahaman yang lebih besar. Bukan berarti dengan mencintaimu, suami kamu sudah pasti mengerti dan memahami isi kepalamu sepenuhnya tanpa diberi tahu.


Meninggikan intonasi suasa

Intonasi sangatlah berpengaruh terhadap arti sebuah kalimat dan hal itu bisa saja menyinggung dan menyakiti perasaan suamimu. Sebaiknya jaga selalu intonasi suaramu walau sedang dalam keadaan marah sekalipun. Sebelum berbicara pada suamimu, sebaiknya tenangkan diri terlebih dulu hingga emosimu mereda.

ELSA FATURAHMAH


monggo komengnya sist emoticon-Malu



sumur : http://maribacaberita.com/story/3689629589269425?lang=indonesian&channel_id=-1&uc_param_str=dnnivebichfrmintcpgieiwidsudsvpf&ver=11.3.0.950&sver=inapppatch2&entry=browser&entry1=shareback&entry2=page_share_btn
KnightDruid
tata604
aldysadi
aldysadi dan 2 lainnya memberi reputasi
3
5.2K
22
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan