Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

lmpersonalmanAvatar border
TS
lmpersonalman
China Dihantam Badai Debu dan Peningkatan Kadar Polusi Ekstrem


BEIJING - Kadar polusi di China dilaporkan meningkat drastis melebihi ambang batas normal yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sesaat setelah diterpa badai debu. Badai debu tersebut dilaporkan bertiup dari Mongolia.

Hampir seluruh wilayah Beijing dan sebagian wilayah China Utara terselimuti asap dan debu pada pagi ini waktu setempat. Akibat hal tersebut, Pemerintah China kemudian mengimbau warganya untuk menghindari aktivitas di luar rumah khususnya untuk anak-anak dan orangtua demikian diwartakan BBC, Kamis (4/5/2017).

Badan Lingkungan Beijing menyebutkan, kadar polusi di China hingga pukul 11.00 siang waktu setempat mencapai 500 microgram per meter kubik. Sementara itu, WHO menetapkan kadar polusi maksimal yaitu 25 microgram per meter kubik.



Tak hanya menimbulkan risiko kesehatan, badai debu juga membuat aktivitas para pengendara terganggu karena berkurangnya jarak pandang secara drastis. Lebih dari puluhan jadwal penerbangan ditunda dan dibatalkan.

Media lokal melaporkan badai debu mulai masuk ke China pada Rabu sore. Sementara sebagian warga lokal meluapkan emosi mereka melalui media sosial.

"Badai debu melanda China dan aku merasa lebih dekat dengan kanker paru-paru," ujar seorang netizen.

Sebagaimana diketahui, sebelum badai debu melanda, Negeri Tirai Bambu hingga saat ini masih terus berperang melawan krisis kabut asap. Kini China telah memasuki tahun ketiganya dalam perang melawan polusi kabut asap.

http://news.okezone.com/read/2017/05...polusi-ekstrem
sebelahblog
anasabila
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
1.9K
17
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan