1. Jika Ada yang Salah, Peringati!, Bukan Untuk Kalian Ikuti.

Menurut ane, ini adalah salah satu hal yang paling berbahaya. Ada orang yang lawan arus, diikuti. Ada orang buang sampah di sungai, diikuti. Sehingga ini akan menyebabkan efek domino gan.
Satu orang memulai, orang lain akan mengikuti terus sampai orang terakhir. Padahal, agan bisa memberitahu aparat yang berwajib, bahwa di sana ada yang melakukan pelanggaran jika agan tidak berani menindak lebih.
Mari kita hentikan efek domino yang buruk pada penerus bangsa, gan. Kita ganti dengan hal-hal yang lebih positif, karena ada saatnya agan dimintai pertanggung jawaban.

2. Kedudukan dan Jabatan, Tanggung Jawab Memberi Contoh yang Baik.

Orang mana yang tidak bangga memiliki kedudukan dan jabatan.
Nah, selain itu, kebiasaan di sini adalah kedudukan dan jabatan digunakan untuk tiket pembebas dari segala sangsi, padahal yang mempunyai hak bebas dari segala sangsi adalah kepala daerah (Walikota, Gubernur, Presiden) yang masih aktif, cmiiw gan .
Iya, yang masih aktif dan itu bersifat hanya untuk satu orang, dan saat tidak aktif dia sudah tidak mempunyai hak tersebut dan bisa diadili. (catatan: ini hanya sepengetahuan ane gan .)
Nah, mestinya bagi agan/wati yang mempunyai kedudukan dan jabatan memberi teladan, karena agan punya hal yang lebih dibandingkan masyrakat umum, dan ini adalah tanggung jawab selain dari pekerjaannya.

3. Mari Kita Bercermin Sebelum Mengeluh.

Ini juga berlaku bagi ane gan (emang yang atas, ngg? Ane belum punya jabatan, bercanda gan .)
Saat kita makan sambel yang pedas, lalu perut kita sakit, secara langsung agan berucap “ini gara-gara makan sambel.”, padahal sambel ngg salah, terus dia nangis dalam perut agan “apa dosa hambamu ini.” Keluh sambel. . Padahal gara-gara agan makan sambel, kalo ngg makan agan mungkin ngg akan sakit perut.
Nah seperti itu gambarannya gan, saat kita mengeluh, kita lihat dulu diri kita. Apa yang udah kita perbuat. Mungkin saat agan terima banjir, itu sebab agan buang sampah di sungai. Tapi agan ngg buang sampah nih, mungkin agan banyak dosa (contoh gan .). kalo agan deket sama Tuhan, mungkin agan ngg memperingati yang buang sampah ke sungai.
Ya, seperti itu lah roda kehidupan gan, ada kalanya kita mesti bercemin sebelum mengeluh, dan saat tahu apa yang salah bisa kita perbaiki.

4. Hilangkan Sifat Egois, Lapang Dada Lebih Memberi Manfaat.

Ane suka sedih gan lihat orang yang egois, biasanya mereka ngg mau dianggap salah, padahal setiap hal itu tidak semestinya mencari siapa yang salah dan siapa yang benar.
Saat kendaraan agan di senggol, bicarakan baik-baik jangan egois, misalnya yang nyenggol tidak mau ganti rugi, percaya gan! Ada manfaat lebih yang bakal agan terima.
Saat agan egois, ada satu hal yang akan hilang, kepercayaan. Apakah agan mau bekerja dengan orang yang egois?.

5. Mencari Kesalahan dan Mencari Alasan adalah hal yang sia-sia.

Iya gan, mencari kesalahan ngg akan membuat agan untung, dan mencari alasan l̶a̶g̶u̶n̶y̶a̶ ̶E̶x̶i̶s̶t̶s̶ sebenarnya tidak semua orang perlu alasan agan.
Contoh kasus gan (maaf kalau ada kesamaan dalam hidup agan .), agan lagi kerja dan bos agan datang ke agan, bos agan ngeliat agan lagi kaskusan, “Kamu bukannya kerja malah chattingan, liat kerjaanmu banyak, ngg pada beres, banyak yang salah, gaji gede, terus kamu itu buka yang kaya gitu.”, terus agan ngomong “ini bukan chattingan pak, lagian bapak ngasih kerjaan banyak amat, sayakan orang baru di sini.”.
Di situ bos agan mencari kesalahan agan, hal yang seharusnya tidak perlu dan membuat agan semakin melawan. Dan agan pun mencari alasan, sehingga bos agan akan mencari kesalahan agan lagi, gitu terus sampai thread ini jadi HT (ngarep )
So, udah ngertikan gan.

6. Money Oriented? Uang Bukan Segalanya.

Berorientasi uang (money oriented) membuat ikhlas dalam hati hilang gan, pahala dan kebahagiaan terenggut, wajah ganteng/cantik agan/wati berubah jadi kusut, semua karena agan t̶i̶d̶a̶k̶ ̶p̶u̶n̶y̶a̶ berorientasi kepada uang.
Akhir-akhir ini banyak orang yang tidak akan gerak kalau tidak diupah, apa bedanya dengan mainan koin di tempat bermain, setelah agan masukan koin atau gesek kartu baru bisa gerak. Tentu kita beda, kita punya hati, hati bukan hanya untuk menyaring racun gan, hati untuk ikhlas melakukan hal yang positif.
Membantu tetangga, menyisihkan tenaga agan untuk kerja bakti, dan banyak hal positif lainnya.

7. Aturan Untuk Aku Patuhi!.

Aturan dibuat untuk dipatuhi, gan. Kalau ngg ada peraturan, tetangga agan pasti nyetel musik jam 12 malem dengan volume yang kenceng.
Banyak anak muda sekarang, yang dikatakan “penerus bangsa”, tapi mereka tidak taat aturan, membuat agan jadi sebel dan mendoakan mereka tidak baik, dan sayangnya Tuhan mengijabah do’a agan.
Mari kita ubah, Aturan itu bukan untuk mengekang hidup agan tapi membuat hidup agan lebih baik dan lebih teratur.

8. S⃫u⃫s⃫a⃫h⃫ Mudah Untuk Mengubah Mindset?

“Susah gan kalau masyarakatnya ngg mau berubah.” Please jangan ada komentar seperti ini (tapi pastinya ada ).
Ane di sini mengajak ngerubah mindset agan, iya agan sebagai individu, mudah-mudahan bisa di baca oleh banyak individu dan menjadi masyarakat yang baru, yang lebih beradab .
Mudah gan untuk mengubah mindset, selama kita mau. Batu aja bisa pecah cuma ditetesin air hujan, bukan berarti kepala agan harus ditetesin juga ya sama air hujan .