Kontrasnya Kelakuan Mahasiswa Indonesia Tahun Pertama dan Kalau Udah Tahun Akhir

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Kontrasnya Kelakuan Mahasiswa Indonesia Tahun Pertama dan Kalau Udah Tahun Akhir

adoel.piero

15-01-2016 13:55

Kontrasnya Kelakuan Mahasiswa Indonesia Tahun Pertama dan Kalau Udah Tahun Akhir

Setelah melalui tiga tahun masa SMA, saatnya kamu menempuh jenjang pendidikan yang lebih tinggi, yaitu universitas. Nah, ini dia 10 kebiasaan yang membedakan mahasiswa Indonesia di tahun pertama dan tahun akhir!

1. Mahasiswa baru: Selalu datang tepat

Quote:

Mahasiswa baru tuh paling takut telat! Biasanya kamu gelisah ketika lift ramai terus-menerus, akhirnya kamu memutuskan untuk naik tangga ke kelasmu di lantai 6.
Nggak apa-apa keringetan yang penting nggak telat!

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Datang satu jam setelah dosen tiba
Yah... Yang penting tetep dateng ke kelas.

2. Mahasiswa baru: Menenteng binder

Quote:

Akibat terpengaruh oleh film dan sinetron yang selalu menunjukkan bahwa mahasiswa pasti menenteng binder, kamu pun ikut-ikutan melakukannya supaya keliatan kayak anak kuliah banget!

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Menggenggam kopi
Tugas makin banyak, skripsi menghantui, tidur pun makin larut, sehingga kamu pasti selalu membawa kopi kemana-mana.

3. Mahasiswa baru: Bawa buku lengkap

Quote:

Semua buku kamu bawa, mulai dari buku yang ada hubungannya dengan mata kuliah hari itu mau pun yang nggak ada hubungannya hanya untuk sekadar jaga-jaga.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Bawa selembar kertas saja sudah bagus
Selembar kertas dan pulpen pinjaman, komplit deh!

4. Mahasiswa baru : Isi kotak pensil juga masih lengkap

Quote:

Pulpen, pensil, penghapus, gunting, correction tape, sampai lem masih lengkap ada di kotak pensilmu.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Celingukan minjem pulpen sama teman di sebelah
Bro, minjem pulpen dong... *kemudian jadi hak milik*

5. Mahasiswa baru: Rajin mencatat di binder

Quote:

Di kelas, kamu paling rajin mencatat apa yang diajarkan oleh dosen. Catatanmu rapi disertai berbagai warna dari highlighter untuk menggarisbawahi hal-hal yang penting.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Mengambil foto dosen atau mencatat pakai smartphone
Mahasiswa akhir lebih memilih untuk mengambil foto slide dosen dibanding mencatatnya di binder karena lebih praktis.

6. Mahasiswa baru: Selalu bertanya dan menjawab pertanyaan

Quote:

Paling rajin bertanya dan menjawab pertanyaan dosen supaya dibilang rajin #tunjuktangan.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Diam dan mematung di kelas, kadang sambil ngemil diam-diam
Rasanya cuma mau menghilang dari kelas supaya nggak disadari keberadaannya sama dosen. Nggak jarang diam-diam sambil ngemil juga biar nggak ngantuk di kelas.

7. Mahasiswa baru: Bawa bekal dari rumah atau jajan di kantin kampus

Quote:

Entah bawa bekal dari rumah untuk mengirit ongkos jajan atau malah sekalian jajan di kantin kampus untuk mencoba makanan di sana.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir: Makan di warteg
Setelah muak bertahun-tahun makan di kantin kampus yang gitu-gitu saja, mahasiswa akhir biasanya sudah berlangganan makan (dan ngutang) di warteg dekat kampus.

8. Mahasiswa baru: Pergi ke perpustakaan

Quote:

Untuk mencari sumber buku untuk tugas, mahasiswa baru rajin banget mengunjungi perpustakaan kampus. Kadang juga sambil diskusi bareng teman-teman lain.

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Pergi ke kafe untuk numpang wif-fi
Niatnya sih untuk mengerjakan tugas, tapi ujung-ujungnya malah nonton video-video di Youtube.

9. Mahasiswa baru: Nggak pernah bolos

Quote:

Selain nggak pernah telat masuk kelas, mahasiswa baru juga nggak pernah bolos karena mereka peduli banget sama presensi. Pokoknya harus mulus 100 persen!

Spoiler for :

Mahasiswa akhir:Masuk kuliah sebulan sekali
Saking jarangnya muncul di kelas, dosen sampai lupa kalau kamu adalah salah satu mahasiswanya.

10. Mahasiswa baru: Rajin ikut seminar dan workshop

Quote:

Untuk menambah pengetahuan dan terlihat seperti anak rajin, kamu pun gemar banget ikut seminar dan workshop, padahal topiknya pun kamu nggak benar-benar paham.