Ini adalah kisah nyata dari Oxana Malaya yang diberi Julukan "The Dog Girl"
Spoiler for "The Dog Girl Story":
Oxana Malaya lahir pada November 1983. Saat Ia berusia tiga tahun, orang tuanya yang pemabuk tak sanggup (atau tak mau) lagi merawat Oxana, sehingga mereka membuang Oxana ke taman belakang rumah, di mana Oxana akhirnya hidup bersama anjing-anjing.
Selama lima tahun, Oxana besar, tidur, bermain bersama anjing. Selama itu pula Ia hanya makan daging mentah dan sampah (sehingga pertumbuhan giginya jadi aneh). Sampai akhirnya, saat Oxana berusia delapan tahun (1991), tetangganya melaporkan hal tersebut ke polisi. Saat polisi dan masyarakat menjemput Oxana, mereka terkejut bukan kepalang melihat perilaku Oxana yang berbeda jauh dari anak normal.
Ia berjalan dengan empat kaki, Ia menggonggong, mencakar, dan mengendus seperti layaknya seekor anjing. Sungguh menyedihkan ..
Saat ditemukan, Oxana juga tidak bisa bicara bahasa manusia, tak bisa berinteraksi dan tak memahami nilai-nilai sosial. Kontrasnya, Ia malah memiliki indera pendengaran, penciuman dan penglihatan yang sangat ekstrim hebat!
Setelah polisi menyelamatkannya dari kandang anjing, Oxana dirawat di klinik Baraboy, Odessa untuk menyembuhkan dia dari keterbelakangan mental. Kini Oxana yang sudah berusia 25 tahun sudah bisa bicara dan masalah perilakunya (dog-like habits) sedikit demi sedikit sudah mulai bisa diperbaiki.