Kenaikan BBM dan Kenaikan Rokok 2 Hal Berbeda , Jangan disamakan
Mengapa kok ane sebut 2 hal berbeda , akan ane ulas satu per satu
Quote:
BBM
BBM adalah Bahan Bakar Minyak , Dimana banyak sekali industri yang memerlukannya, Sehingga jika BBM naik maka akan dapat menyebabkan beban produksi naik. Sehingga akan berakibat pada kenaikan harga barang di pasar, belum lagi jika terjadi kenaikan upah / UMR , maka beban produksi akan semakin berat , sehingga tidak menutup kemungkinan suatu perusahaan bisa collapse/bangkrut karena tidak cukup menutup biaya produksi. Kenaikan BBM juga berakibat turunya daya beli , sehingga dampak nya perekonomian lesu , karena mahalnya harga barang di pasar.
Contoh kasarannya seperti ini :
Perusahaan A mempunyai jumlah modal 1000 , digunakan untuk produksi sebesar 300 pada bulan 1 , pada bulan 1 juga perusahaan dapat income 350 , laba 50
Pada Bulan 2 terjadi kenaikan BBM, menyebabkan Produksi naik sebesar 400. karena kenikan BBM juga daya beli masyarakat menurun , sehingga perusahaan A hanya mendapat income 300 Pada bulan ke 2, rugi 100 (-100)
maka jika hal tersebut terus terjadi selama 10 bulan saja sudah pasti perusahaan A akan collapse
Quote:
ROKOK
Kenaikan rokok terjadi akibat kenaikan cukai rokok , itu juga merupakan salah satu upaya pemerintah menekan konsumen rokok ada tidak merokok
Jelas kenaikan perokok akan berdampak pada perokok itu sendiri, mau perokok yg memakai BBM ato tidak ,Dampaknya akan terasa di golongan tertentu saja
Kenaikan Rokok juga memiliki dampak positif , yaitu berkurangnya perokok ,
ya tidak menjamin semua berhenti rokok , namum pasti perokok akan berpikir 2 kali untuk membelinya , karena mahal
Kenaikan harga roko juga tidak menyebabkan beban produksi ke semua perusahaan pada umumnya , namun yang paling berdapak jelas ke perusahaan produsen rokok iru sendiri ,
Kurang lebih seperti itu ulasanya , jadi buat orang2 yang menyamakan , kenaikan BBM dengan kenaikan ROKOK, WARNING untuk anda , karena anda AKAN TERLIHAT BODOH!!

